Umkm Binaan Bri

Cerita ini membuktikan jika pelaku usaha tradisional seperti jamu herbal tetap bisa bertahan dan tumbuh di tengah gempuran era modern dan digitalisasi.

Ia ingin menunjukkan jika kopi yang berasal dari Gunung Muria bisa diolah secara modern dan dikenal masyarakat luas.

Perubahan sistem pembayaran yang kini lebih banyak mengandalkan teknologi membuat penjual bakpia harus beradaptasi.

Agustinus Budi, mantan senior engineer, banting setir jadi seniman pottery. Kini bisnisnya berkembang sebagai UMKM binaan BRI.

Support BRI secara konsisten membantu UMKM seperti Cokelat nDalem naik kelas dan banyak dikenal hingga kancah internasional.

Dukungan dari BRI membuat UMKM milik Heni Sulistyawati terus tumbuh, menembus pasar lebih luas dan menjadi simbol kekuatan perempuan dalam industri kreatif.

BRI mengapresiasi pelaku UMKM yang berhasil melakukan ekspor dan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan usaha mereka.

Kini ada opsi lain bagi Anda yang ingin mencari oleh-oleh anti mainstream di Jogja.

Sejak awal, Java Volume Art membidik segmen pasar menengah ke atas (middle-up) dengan fokus utama pada ekspor.

“Jadi kalau kita memberdayakan UMKM, secara bersamaan sebenarnya selain pemberdayaan ekonomi, tapi juga memberdayakan perempuan,” ujar Teten Masduki.

Kesan pertama terhadap buku sangat menentukan bagaimana seseorang membangun kebiasaan membaca di kemudian hari.

Novita memulai perjalanan bisnisnya dengan modal nekat dan keyakinan bahwa serat alam bisa menjadi harta karun yang belum tergarap.

Komitmen BRI ini terlihat dari cara perseroan yang tak segan memberikan program pendampingan hingga memungkinkan usaha ini tampil di Bazaar UMKM BRI.

Batik Kebon Indah merupakan simbol warisan semangat kegigihan dan kerja keras para pengrajin yang merupakan kelompok wanita.

Zayru Fashion memadukan wastra tradisional dengan desain modern. Dengan dukungan Bank BRI, Zayru terus berkembang menjadi pelopor fesyen etnik Indonesia.

Berkat sertifikat halal produk Senda Tea masuk ke client level National Brand dan dapat masuk ke Restaurant & Cafe bersertifikasi Halal.

BRI tidak hanya fokus pada pemberdayaan, tetapi juga menyelenggarakan Bazaar UMKM BRILiaN yang dirancang untuk memperluas jaringan penjualan.

Klaster UMKM Keripik Ubi Jalar di Kubu Raya merupakan contoh nyata bagaimana potensi lokal dapat dioptimalkan menjadi produk yang memiliki daya saing.

Pengembangan produk ini berawal dari kondisi harga ubi jalar yang terus menurun, sehingga mendorong para pelaku UMKM untuk menciptakan nilai tambah.

BRI mampu meningkatkan inklusi keuangan melalui program pemberdayaan dan Mantri BRI dapat melakukan kurasi kepada nasabahnya untuk naik kelas.