Rampingkan Jumlah Organisasi, Unilever Bakal Lebih Tangkas Hadapi Tren Konsumen
Lucia berpandangan, dengan terobosan perampingan organisasi, maka diharapkan akan mendorong UNVR semakin mampu bersaing, memenangkan pasar.
Unilever Indonesia sendiri berkomitmen untuk terus mendorong daya saing dengan optimisme bahwa perusahaan berada di jalur yang tepat untuk menghasilkan pertumbuhan yang lebih cepat
Rampingkan Jumlah Organisasi, Unilever Bakal Lebih Tangkas Hadapi Tren Konsumen
Rampingkan Jumlah Organisasi, Unilever Bakal Lebih Tangkas Hadapi Tren Konsumen
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Unilever Indonesia, Tbk (Unilever Indonesia) memutuskan untuk merombak jajaran direksi perusahaan.
Unilever Indonesia sendiri berkomitmen untuk terus mendorong daya saing dengan optimisme bahwa perusahaan berada di jalur yang tepat untuk menghasilkan pertumbuhan yang lebih cepat, mendorong produktivitas dan simplifikasi, serta terus memperkuat budaya kinerja.
Dalam RUPST hari ini, perseroan mengumumkan komposisi eireksi yang lebih ringkas untuk memastikan proses pengambilan keputusan yang lebih cepat dan efisien.
"Organisasi yang efisien akan mendorong kami untuk lebih tangkas dalam menanggapi tren konsumen dan kanal penjualan, sembari tetap menjaga akuntabilitas kuat dalam mencapai tujuan kami," ucap Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap.
Berikut ini adalah susunan terbaru Dewan Direksi Unilever Indonesia :
merdeka.com
• Benjie Yap, Presiden Direktur
• Vivek Agarwal, Direktur
• Ainul Yaqin, Direktur
• Enny Hartati Sampurno, Direktur
• Hernie Raharja, Direktur
• Willy Saelan, Direktur
Disamping itu, Nurdiana Darus (Ade) akan diusulkan sebagai Presiden Direktur Unilever Enterprises Indonesia (UEI) jika disetujui pemegang saham UEI, sambil melanjutkan peran seniornya dengan Unilever Indonesia sebagai Head of Sustainability and Corporate Affairs.
Posisi senior juga ditempati Amaryllis Esti Wijono (Lilis) sebagai General Manager Nutrition Unilever Indonesia yang akan fokus untuk mendorong pertumbuhan yang kompetitif dan menguntungkan, serta melakukan pengembangan pasar di Indonesia. Sementara itu, Hira Triadi mengundurkan diri untuk menjajaki kesempatan lain di luar Perseroan.
Menyikapi keputusan Unilever Indonesia untuk menyederhanakan organisasi, pengamat Organization Strategist dan Director D’Impact Indonesia Lucia Nanny Lusida mengatakan, strategi yang dijalankan Unilever sudah tepat untuk turut mengerek kinerja.
"Langkah Unilever Indonesia untuk merampingkan struktur organisasinya adalah strategi yang tepat untuk meningkatkan efisiensi dan responsivitas terhadap dinamika pasar. Ini akan memungkinkan perusahaan untuk lebih gesit dalam menanggapi perubahan tren konsumen dan kondisi pasar yang semakin kompleks," ucap Lucia, kepada media.
Lucia berpandangan, dengan terobosan perampingan organisasi, maka diharapkan akan mendorong UNVR semakin mampu bersaing, memenangkan pasar, juga menghasilkan pertumbuhan yang lebih cepat, mendorong produktivitas dan simplifikasi, melahirkan inovasi.