Rawan Kebakaran, Motor Listrik Tak Bisa Ikut Program Mudik Gratis Lewat Kereta Api atau Kapal Laut
Kemenhub menyatakan, pihaknya belum bisa memfasilitasi motor listrik via kapal laut lantaran rentan kebakaran.
Tak hanya di kereta api saja, sepeda motor listrik juga belum bisa mengikuti program mudik gratis via kapal laut.
Rawan Kebakaran, Motor Listrik Tak Bisa Ikut Program Mudik Gratis Lewat Kereta Api atau Kapal Laut
Rawan Kebakaran, Motor Listrik Tak Bisa Ikut Program Mudik Gratis Lewat Kereta Api atau Kapal Laut
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tidak membolehkan motor listrik untuk ikut program Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Kereta Api, atau Motis 2024.
Tak hanya di kereta api saja, sepeda motor listrik juga belum bisa mengikuti program mudik gratis via kapal laut.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kemenhub, Capt Hendri Ginting menyatakan, pihaknya belum bisa memfasilitasi motor listrik via kapal laut lantaran rentan kebakaran.
"Pada saat ngangkut motor nanti jangan motor listrik, karena di atas kapal kalau kebakaran listrik itu penangananya belum begitu baik," ujar Hendri di Kantor Kemenhub, Jakarta, Jumat (22/3).
"Kapal kita juga sifatnya kalau kebakaran itu masih menggunakan air, itu malah bisa mengakibatkan kebakaran yang lebih besar lagi. Listrik itu kalau kebakaran sangat berisiko karena alat pemadam di atas kapal itu tidak ini banget, belum disesuaikan," tegasnya.
Hendri pun tak ingin pemudik memaksakan diri membawa motor listriknya pulang ke kampung halaman hanya untuk pamer.
"Kami juga berusaha mengingatkan bahwa nanti motor penumpang adalah yang bukan listrik. Jangan sampai niat memamerkan di kampung nanti malah memicu kebakaran," pintanya.
Di luar itu, ia pun mempersilakan calon pemudik untuk ikut program mudik gratis 2024 via kapal laut. Kuotanya disediakan untuk 1.000 penumpang dan 500 sepeda motor konvensional.
"Tadi kami juga rapat di Mabes Angkatan Laut, mereka juga menyediakan mudik gratis yaitu 1.000 penumpang dan 500 motor. Ini juga saya kira sudah banyak sekali program dari semua lembaga ingin membantu kelancaran mudik gratis," tuturnya.