Rekrutmen CPNS 2024 Dibuka Bulan Depan, tapi Sejumlah Instansi Belum Isi Rincian Formasi
Seleksi CASN kali ini tersedia total 1,2 juta formasi untuk posisi CPNS maupun PPPK.
Masih terdapat instansi yang belum selesai melakukan perincian usulan formasi rekrutmen CPNS maupun PPPK.
Rekrutmen CPNS 2024 Dibuka Bulan Depan, tapi Sejumlah Instansi Belum Isi Rincian Formasi
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) akan membuka pendaftaran rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) pada Juni 2024 mendatang.
Seleksi CASN kali ini tersedia total 1,2 juta formasi untuk posisi CPNS maupun PPPK.
Namun, masih terdapat instansi yang belum selesai melakukan perincian usulan formasi rekrutmen CPNS maupun PPPK.
Padahal, penyusunan rincian kebutuhan ASN tahun 2024 dilakukan pada tanggal 15 sampai 29 Maret 2024 dan diperpanjang hingga 30 April 2024.
"Masih terdapat instansi yang belum selesai melakukan perincian usulan, khususnya instansi yang mendapatkan alokasi formasi cukup besar," kata MenPAN RB Abdullah Azwar Anas dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (19/5).
Saat ini, Badan Kepegawaian Negara (BKN) tengah melakukan proses verifikasi dan validasi (verval) untuk mengakomodasi pengangkatan tenaga ASN PPPK Proses verval tersebut dilakukan pada 1.788.851 tenaga non ASN yang masuk database BKN.
Pelaksanaan proses verval dilakukan menggunakan aplikasi verifikasi Tenaga Non ASN, yaitu pada laman https://verif-nonasn.bkn.go.id.
Verval tersebut dilakukan dengan 6 (enam) kriteria, yaitu honorarium, surat Keputusan pengangkatan dan masa kerja, usia, jabatan, tingkat pendidikan, serta Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).
Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto mengatakan, BKN melibatkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dalam tahapan verval tenaga non ASN tersebut.
BPKP berfungsi sebagai tim quality assurance dan penanggung jawab Pokja Kriteria 1, serta Tim BKN sebagai penanggung jawab Pokja Kriteria 2-6.
"Pada verval ini, distribusi data yang diperiksa oleh verifikator dilakukan secara acak. Verifikator tidak dapat memilih data yang diperiksa, dan setiap verifikator hanya melakukan verval pada 1 kriteria sesuai dengan pokja masing-masing," jelas pria yang akrab disapa Yomo ini.
Adapun hasil verval tenaga non ASN 2024 per 17 Mei 2024 pukul 00.00 WIB yaitu kriteria 2 mencapai 89.87 persen, kriteria 3 sudah 100 persen, kriteria 4 mencapai 63.33 persen, kriteria 5 sudah 100 persen, dan kriteria 6 mencapai 99.52 persen.
Hasil verval pada masing-masing kriteria tersebut nantinya sebagai dasar untuk menentukan kebijakan pengangkatan PPPK.
Sementara itu terkait platform digital manajemen ASN, Kementerian PANRB telah melakukan uji coba April 2024 lalu pada 6.581 peserta dari 40 instansi.
Ke depan, platform ini menjadi wadah kolaborasi berbasis digital bagi seluruh ASN dan nantinya akan masuk pada Portal Layanan Aparatur Negara