Sasar kaum milenial, bos Bank Mandiri siap gandeng industri fintech
Merdeka.com - Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo mengakui bahwa pertumbuhan industri financial and technology (fintech) di Indonesia yang hingga saat ini sudah mengapai 8 persen terbilang tinggi.
"Fintech ini di dunia berkembang pesat. Di Indonesia perkembangan fintech bisa dibilang cukup tinggi. 8 persen ini tinggi," tuturnya di Lotte Shopping Avenue, Jakarta Rabu (23/5).
Melihat pertumbuhan ini, Bank Mandiri kata Kartika siap mendukung dan memberikan serta menciptakan ekosistem fintech yang terintegrasi bagi generasi milenial ke depan.
-
Mengapa transaksi digital penting untuk ekonomi digital? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie menyebutkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk digital ekonomi senilai 800 miliar dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp12.096,8 triliun.
-
Bagaimana aplikasi GoPay mempermudah akses keuangan? Aplikasi GoPay yang disiapkan untuk menjangkau semua ini hadir dengan ukuran ringan sehingga dapat diunduh di berbagai jenis smartphone.
-
Bagaimana Danamon Cash Connect membantu bisnis dalam melakukan transaksi keuangan? Danamon Cash Connect memiliki segudang fitur dan keunggulan. Mulai cek dan monitoring rekening koran, mutasi rekening langsung dalam satu genggaman. Selain itu juga sangat mudah approve banyak transaksi dalam 1x approve sesuai level yang sudah diatur nasabah.
-
Bagaimana BRI mendorong digitalisasi finansial? Lewat kegiatan ini, BRI terus mendorong sosialisasi pemakaian QRIS BRI sebagai wujud edukasi digitalisasi finansial kepada masyarakat.
-
Kenapa Bank Pemerintah penting? Bank pemerintah, yang di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan bank BUMN, adalah salah satu pilar utama dalam sistem keuangan suatu negara, memainkan peran yang krusial dalam mendukung stabilitas ekonomi dan pembangunan nasional.
-
Kenapa Danamon Cash Connect membantu kelola keuangan? Untungnya, saat ini kamu bisa mengatur keuangan secara lebih praktis dengan mengandalkan Danamon Cash Connect (DCC). Dengan modal internet dan smartphone saja, kamu sudah bisa mengelola bisnis keuangan atas transaksi perbankan secara aman, real-time dan fleksibel, serta di mana saja.
"Dalam dunia digital banking, use-casednya yang penting. Misal go pay bisa dipakai dengan cepat. Kalau kita ada T-cash. Jadi seni-nya adalah bagaimana perbankan ini bisa survive karena kita mau jadi anchornya di tengah," ujarnya.
"Makanya kita ingin mereka bisa top-up dari account kita, Ini agar ekosistem milenial bisa terbiasa dengan Mandiri," tambahnya.
Kartika yakin perkembangan sekaligus pertumbuhan fintech akan terus terjadi di Indonesia. "Kalau sekarang bisa capai 8 persen, saya yakin 5 sampai 10 tahun lagi Indonesia bisa capai 70 persen," ujar dia.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penghargaan diterima langsung oleh Ricky Andriano, VP Corporate Communications Bank Mandiri.
Baca SelengkapnyaSekitar 78 persen nasabah Indonesia kini menggunakan perbankan digital secara aktif, meningkat secara signifikan dari 57 persen pada 2017.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan perbankan digital ini didorong kuat oleh Gen Z dan generasi milenial.
Baca SelengkapnyaTelkom Indonesia resmi meluncurkan Indibiz sebagai ekosistem solusi digital dalam berbagai bidang.
Baca SelengkapnyaPeluncuran e-money ini tidak hanya untuk mendukung pembangunan IKN saja, melainkan ini sebagai langkah Mandiri untuk melakukan transformasi digitalisasi.
Baca SelengkapnyaJika dimanfaatkan dengan baik, AI dapat membantu meningkatkan inklusi keuangan dengan menghadirkan layanan perbankan digital yang lebih mudah diakses.
Baca Selengkapnya