Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Swedia kepincut bisnis listrik energi baru terbarukan Indonesia

Swedia kepincut bisnis listrik energi baru terbarukan Indonesia Tower Listrik. ©shutterstock.com

Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menerbitkan tiga aturan baru mengenai ketenagalistrikan. Salah satunya Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pemanfaatan Sumber Energi Terbarukan untuk Penyediaan Tenaga Listrik.

Direktur Panas Bumi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Yunus Saefulhak, mengatakan pengembangan energi baru tidak akan hanya terpusat di Pulau Jawa. Pihaknya akan melakukan pemerataan pengembangan EBT ke wilayah Tengah dan Timur Indonesia.

"Terdapat 13 wilayah yang potensial untuk dikembangkan untuk investasi. Di Aceh, Sumatera Utara, Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Maluku, NTT, NTB, Maluku dan Papua," kata Yunus di Gedung Heritage Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (20/2).

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, Permen tersebut sudah menarik investasi pemerintah Swedia pada beberapa waktu lalu. Saat itu, perjanjian kerjasama bilateral dilakukan Menteri ESDM Ignasius Jonan dengan Menteri Koordinator Kebijakan dan Energi Swedia Ibrahim Baylan, dalam rangka pengembangan EBT di Indonesia.

Selain itu, lanjut dia, 13 wilayah tersebut memiliki potensi EBT sekitar 210 gigawatt (GW). "Tercatat dari 13 wilayah itu, 6 wilayah sudah akan dibangunkan pembangkit listrik. Setidaknya ada 13 power purchase listrik yang telah ditandatangani antara PLN dan IPP," kata dia.

Enam wilayah tersebut diantaranya Sulawesi Utara dibangun PLTA Poso dan PLTP Lahendong dengan kapasitas 235 MW. Sulawesi Barat yang akan dibangunkan PLTA Manippi dengan kapasitas 10 MW. Sumatera Utara yang dibangun PLTA Asahan 1, PLTA Wampu, PLTP Sarulla, PLTP Sorik Merapi dengan total kapasitas 900 MW.

Kemudian di wilayah Aceh yang dibangunkan PLTP Jabol dengan kapasitas 10 MW. NTT dibangun PLTP Atabel dan PLTP Sokoria berkasitas 30 MW, serta di Bangka Belitung dibangun PLTBm Bangka dan PLTBm Belitung dengan kapasitas 10 MW. "Khususnya daerah tersebut ternyata BPP lebih besar dari BPP Nasional," tukasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Manfaatkan Baterai untuk Bangun Pembangkit Energi Hijau, Terutama di Indonesia Timur
Pemerintah Manfaatkan Baterai untuk Bangun Pembangkit Energi Hijau, Terutama di Indonesia Timur

Untuk penerapannya, Eniya melihat peluang di kawasan Indonesia Timur. Sebab, beberapa wilayah di sana masih belum punya sistem jaringan memadai.

Baca Selengkapnya
ESDM: Indonesia Butuh Rp220 Triliun buat Investasi Energi Baru Terbarukan
ESDM: Indonesia Butuh Rp220 Triliun buat Investasi Energi Baru Terbarukan

Sumber energi terbarukan di Indonesia yang potensi ketersediaannya mencukupi dan melimpah untuk dijadikan sumber listrik .

Baca Selengkapnya
Raih Pendanaan dari JETP, PLN Kembangkan Proyek Energi Hijau 7 GW di 108 Lokasi
Raih Pendanaan dari JETP, PLN Kembangkan Proyek Energi Hijau 7 GW di 108 Lokasi

Proyek tersebut antara lain PLTS Banyuwangi, PLTS Pasuruan, PLTS Terapung Gajah Mungkur, PLTS Terapung Kedung Ombo.

Baca Selengkapnya
Pembukaan COP29 Azerbaijan: PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi
Pembukaan COP29 Azerbaijan: PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi

Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia berkomitmen penuh untuk menjalankan transisi energi selaras dengan upaya mitigasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Punya Potensi Besar, Indonesia Ogah Buru-Buru Ekspor Energi Hijau
Punya Potensi Besar, Indonesia Ogah Buru-Buru Ekspor Energi Hijau

Pemerintah tidak ingin Indonesia sembrono dalam mengekspor energi hijau.

Baca Selengkapnya
PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi Menuju Swasembada Energi Berkelanjutan
PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi Menuju Swasembada Energi Berkelanjutan

PLN menggalang kolaborasi dengan komunitas global dalam Conference of the Parties 29 yang digelar di Baku, Azerbaijan, pada 11-24 November 2024.

Baca Selengkapnya
Luhut Pede Prabowo Subianto Lanjutkan Kelola Energi Hijau Indonesia di Masa Depan
Luhut Pede Prabowo Subianto Lanjutkan Kelola Energi Hijau Indonesia di Masa Depan

Indonesia memiliki potensi penyimpanan emisi karbon hingga 600 giga ton melalui Carbon Capture and Storage (CCS).

Baca Selengkapnya
Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah
Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah

Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Sumber Energi Listrik Jadi Andalan untuk Penuhi Kebutuhan 35 Tahun ke Depan
Terungkap, Ini Sumber Energi Listrik Jadi Andalan untuk Penuhi Kebutuhan 35 Tahun ke Depan

Terungkap, Ini Sumber Energi Listrik Jadi Andalan untuk Penuhi Kebutuhan 35 Tahun ke Depan

Baca Selengkapnya
Target Pemakaian Energi Hijau Masih Jauh dari Impian, Ini Sederet Alasannya
Target Pemakaian Energi Hijau Masih Jauh dari Impian, Ini Sederet Alasannya

Sikap sejumlah negara untuk pensiun PLTU batu bara saling berbeda.

Baca Selengkapnya
Ternyata Indonesia Sudah 10 Tahun Impor Listrik dari Malaysia
Ternyata Indonesia Sudah 10 Tahun Impor Listrik dari Malaysia

Diharapkan Indonesia bisa berbalik ekspor listrik ke Negeri Jiran di masa depan.

Baca Selengkapnya
Energi Surya Bisa Jadi Tulang Punggung Transisi Energi di Indonesia
Energi Surya Bisa Jadi Tulang Punggung Transisi Energi di Indonesia

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) mematok target besar dalam memanfaatkan energi surya, 4,680 MW pada tahun 2030.

Baca Selengkapnya