Bikin geleng-geleng, ini 6 aturan ekstrem yang harus dipatuhi warga Korea Utara
Merdeka.com - Korea Utara terkenal sebagai negara otoriter yang memberlakukan aturan serba ketat bagi para warganya. Dari foto-foto ilegal yang berhasil diselundupkan dari negaranya Kim Jong-un tersebut terlihat jelas kalau penduduknya hidup dalam keterbatasan dan kekangan.
Bagi kita yang hidup di luar Korea, peraturan yang harus dipatuhi di sana mungkin bisa bikin geleng-geleng. Apa saja aturan ekstrem yang diwajibkan di Korea Utara? Berikut ini kami tampilkan beberapa di antaranya.
Hanya boleh buka 28 situs di dunia maya
-
Kenapa Korea Utara melarang akses internet? Pemerintah Korea Utara membatasi akses internet di negara tersebut. Bahkan, di era modern ini, tidak semua warga Korea Utara memiliki akses internet. Mereka yang memilikinya pun hanya diperbolehkan mengunjungi sejumlah situs web yang dikontrol pemerintah.
-
Dimana larangan itu diterapkan? Dalam laporan yang dikutip dari Android Headlines pada Kamis (14/11), tindakan pelarangan ini terjadi di tengah ketegangan yang meningkat dalam perang semikonduktor yang saat ini berlangsung di pasar.
-
Siapa yang terkena dampak gaya hidup tidak sehat di Korea Selatan? Menurut laporan yang diterbitkan oleh Korea JoongAng Daily, terjadi peningkatan yang drastis dalam tingkat penyakit metabolik kronis pada kelompok usia 20-an dan 30-an dibandingkan dengan generasi yang lebih tua, yaitu kelompok usia 50-an dan 60-an, sebagaimana dilaporkan oleh The Straits Times.
-
Siapa yang terdampak larangan? Dilansir laman TRT World, keputusan Pengadilan Tinggi Allahabad ini berdampak pada sekitar 2,7 juta siswa dan 10.000 guru di 25.000 sekolah madrasah.
-
Apa yang dimaksud dengan umur Korea? Korea Selatan juga punya penghitungan Umur Korea, di mana seseorang berusia satu tahun saat lahir dan menjadi satu tahun lebih tua saat Hari Tahun Baru, terlepas dari tanggal lahirnya.
-
Bagaimana hukum mengatur pergaulan? Hukum sendiri merupakan aturan yang mengikat dan berlaku untuk semua warga negara. Seluruh kalangan masyarakat, baik para petinggi atau bahkan pemerintah harus tetap menaati hukum yang berlaku di sebuah negara.
Foto-foto ilegal dari Korea Utara © Eric Lafforgue
Bagi kita internet adalah bagian dari keseharian. Namun akses ke dunia maya merupakan barang mewah bagi orang-orang Korea Utara. Dari 25 juta penduduk di sana, hanya ribuan orang saja yang bisa menggunakannya di rumah.
Selain itu, penggunaan internet sangat dibatasi. Jumlah situs yang legal untuk diakses hanya 28 dengan konten informasi mengenai asuransi, pendidikan, perawatan manula, berita lokal, atau tips sehari-hari.
Mobil cuma untuk kalangan militer dan pejabat
Mobil cuma untuk kalangan militer dan pejabat © Reuters/Damir Sagolj
Di Korea Utara hanya pejabat dan militer yang diperbolehkan memiliki mobil. Rakyat biasa tidak bisa memiliki mobil pribadi dan hanya diperbolehkan mempunyai sepeda atau naik bis untuk bepergian. Bahkan, untuk memiliki sepeda saja rasanya sulit.
Dilarang keras memakai celana jeans
Dilarang memakai jeans © iStock
Korea Utara sangat membatasi warganya, bukan hanya dalam potongan rambut namun juga dalam urusan berpakaian. Masyarakat Korea Utara dilarang keras menggunakan celana jeans dalam keseharian mereka. Jika ketahuan, maka tidak menutup kemungkinan sanksi kematian akan menghampiri pelanggar.
Sistem kasta masih berlaku
warga korea utara rayakan keberhasilan uji coba rudal balistik ©2017 KCNA via REUTERS
Korea Utara memberlakukan sistem kasta bagi penduduknya sejak tahun 1957. Kim Il Sung, selaku pemimpin saat itu ingin mengambil kontrol penuh warga Korea Utara. Sistem kasta terbagi menjadi 3 yaitu:
Int, mereka dengan Sejarah Keluargad engan kesetiaan kepada pemerintah yang dimasukkan ke dalam kelas 'inti' dan diberikan peluang terbaik. Sebutan ini sekarang adalah para politisi dan orang-orang yang terkait erat dengan pemerintah.
Netral, tidak ada yang benar-benar diam dalam kelas ini. Memungkinkan kelas ini naik ke tim inti atau turun sebagai musuh. Kelas ini biasanya tim inti yang turun sebagai netral.
Musuh, kelas ini adalah orang-orang dengan riwayat keluarga kejahatan, terhadap negara, agama Kristen dan kepemilikan tanah. Mereka adalah subversif dan menurut Kim Il Sung menimbulkan ancaman terbesar bagi pemerintah. Karena itu, mereka ditolak berpendidikan, tidak diperbolehkan untuk tinggal di atau dekat Pyongyang, dan dipaksa hidup miskin.
Hukuman penjara berlaku sampai tiga generasi
Ilustrasi penjara ©2016 Merdeka.com
Sistem hukum di Korea Utara menerapkan hukuman pada tiga generasi. Jadi tidak hanya terdakwa yang terkena hukuman, seluruh keluarganya juga mendapatkan hukuman. Jika seseorang melanggar hukum dan divonis penjara, maka seluruh kerabat terkait bisa mengalami nasib serupa.
Menurut pandangan penguasa Pyongyang, jika ada orang yang melanggar hukum, terutama tahanan politik, maka seluruh keluarganya termasuk kakek-nenek, orangtua, dan anak-anak orang itu bakal ditahan atau dikirim ke kamp kerja paksa. Aturan 'hukuman 3 generasi' itu dimulai oleh Kim Il-sung pada 1950-an.
Tontonan drama atau film dari Korea Selatan dianggap terlarang
Dilarang nonton acara dari Korsel © Reuters/Damir Sagolj
Secara umum, pemerintah Korea Utara sangat membatasi warganya untuk mengakses internet dan menonton televisi. Siapapun yang ketahuan menonton TV atau menggunakan internet tak akan luput dari hukuman.
Hukuman akan makin berat jika warganya kedapatan menonton tayangan hiburan apapun dari Korea Selatan, khususnya drama dan film. Tercatat puluhan orang sudah tewas di tangan sang diktator karena ketahuan menonton drama dari Korea Selatan.
Itulah deretan peraturan serba ketat yang pernah dan masih diterapkan di Korea Utara.
Sumber: Liputan6
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video ini langka karena disebarkan sendiri oleh pemerintah Korea Utara.
Baca SelengkapnyaSiapa pun warga Korut yang ketahuan mengucapkan bahasa berlogat Korsel atau istilah bahasa Korsel akan mendapat sanksi hukum.
Baca SelengkapnyaFakta Korea Utara sebagai negara tertutup yang perlu diketahui oleh banyak orang.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu, sejumlah perempuan di Korea Selatan menarik perhatian media sosial karena naik motor pakai bikini.
Baca SelengkapnyaKetegangan meningkat setelah Korea Utara minggu lalu menuduh Seoul mengirim pesawat nirawak ke Pyongyang dan menyebarkan selebaran anti-Korea Utara.
Baca SelengkapnyaBuntut panasnya boikot wisata, Pemerintah Korea sementara waktu membebaskan Thailand dari K-ETA.
Baca SelengkapnyaMusim panas menjadi waktu yang sangat dinanti oleh penduduk lokal dan para pengunjung.
Baca SelengkapnyaLangkah-langkah tersebut diperlukan untuk mencegah imigrasi ilegal dan tidak bersifat diskriminatif.
Baca SelengkapnyaBahasa Korea dalam budaya populer mulai dikenal luas berkat fenomena Korean Wave atau K-Wave, yang dibawa oleh para artis-artisnya.
Baca SelengkapnyaDia mengingatkan akan potensi bahaya bagi keselamatan masyarakat yang berada di jalur kereta api.
Baca SelengkapnyaImbas kecelakaan pesawat terbang Jeju Air, pemerintah Korea Selatan menetapkan masa berkabung dan beberapa acara hiburan batal tayang.
Baca Selengkapnya10 penampilan idol pria saat menjalani wamil, tampil macho dan ganteng dalam balutan seragam militer
Baca Selengkapnya