Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aa Gatot mengaku pernah menjadi anggota Perbakin

Aa Gatot mengaku pernah menjadi anggota Perbakin Gatot Brajamusti tiba di kediamannya. ©2016 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Ketua Parfi Gatot Brajamusti alias Aa Gatot mengaku pernah menjadi anggota Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin). Pengakuan tersebut ia sampaikan saat diperiksa oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait kepemilikan senjata api dan ribuan peluru.

"GB bilang, kalau dirinya pernah menjadi anggota Perbakin. Tapi kita tanya kapan, tahun berapa dan minta data-datanya, dia katanya lupa," ujar Kasubdit Direskrimum Polda Metro AKBP Budi Hermanto, di depan gedung Resmob Polda Metro Jaya, Senin (5/9).

"Kita tahu Perbakin olahraga. Dia katanya pakai senjata untuk latihan tembak di Perbakin dan satu tempat lagi sedang kita dalami," sambungnya.

Selain itu, dari pemeriksaan Aa Gatot mengaku kalau senjata api jenis pistol merk Glock tipe 26 kaliber 9 milimeter, serta Walther PPK kaliber 22 milimeter, serta ribuan butir peluru dapat dari saudara AS. Di mana AS merupakan mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Ary Suta.

"AS profesinya sebagai pengusaha, ada kemungkinan besar AS kena tindak pidana," pungkasnya.

Sebelumnya, usai hampir lima jam pihak penyidik Resmob Polda Metro Jaya memeriksa tersangka Gatot Brajamusti alias Aa Gatot. Menurut Kasubdit Direskrimum Polda Metro AKBP Budi Hermanto, ada sebanyak 20 pertanyaan dilontarkan kepada Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) itu.

"Jadi pemeriksaan dari puku 11.30 WIB sampai pukul 15.00 WIB, dalam pemeriksaan tersebut ada 20 pertanyaan berkaitan tentang penemuan peluru sekitar 500-an lebih yang pengeledahan tahap kedua," ujar Budi di Polda Metro Jaya, Senin (5/9).

Budi mengatakan, dalam pemeriksaan Aa Gatot mengaku kalau senjata api beserta pelurunya didapat dari mantan kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Ary Suta.

"GB juga menyampaikan hal yang sama, bahwa dua senjata api jenis pistol yaitu glock tipe 26 kaliber 9 mm serta walther ppk kaliber 22 mm serta beberapa ribu butir peluru dapat dari saudara AS," tegasnya.

"Sehingga hal ini meyakini penyidik untuk melakukan panggilan terhadap saudara AS," sambungnya.

Dalam pemeriksaan ini, kata Budi, pihaknya juga telah mengirim surat panggilan terhadap mantan Kepala BPPN tersebut. Namun, dirinya berhalangan hadir karena sakit.

"Saudara AS mengirimkam surat keterangan dokter tapi kami melakukan panggilan kedua dalam minggu ini sehingga jelas asal usul kepemilikan senjata tersebut. Sejauh ini kami sudah lakukan pengecekan tidak terdaftar (senpinya)," pungkasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dito Mahendra Minta Dibebaskan dari Semua Dakwaan: Saya Hobi Koleksi Senjata dan Tidak Bertindak Onar
Dito Mahendra Minta Dibebaskan dari Semua Dakwaan: Saya Hobi Koleksi Senjata dan Tidak Bertindak Onar

JPU menuntut terdakwa Dito Mahendra dengan kurungan penjara selama satu tahun.

Baca Selengkapnya
ASN di Palembang Kedapatan Miliki Banyak Senjata Api dan Amunisi
ASN di Palembang Kedapatan Miliki Banyak Senjata Api dan Amunisi

Kasus MG terungkap setelah adanya laporan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya
Dito Mahendra Didakwa Atas Kepemilikan 9 Senjata Ilegal
Dito Mahendra Didakwa Atas Kepemilikan 9 Senjata Ilegal

KPK menemukan 15 unit senjata dan peluru tajam untuk senapan laras panjang serta peluru tajam 9 MM.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Didakwa Punya 9 Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Eksepsi
Tak Terima Didakwa Punya 9 Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Ajukan Eksepsi

Dito Mahendra mengaku keberatan atas dakwaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Dito Mahendra Dituntut 1 Tahun Penjara di Kasus Kepemilikan Senpi Ilegal
Dito Mahendra Dituntut 1 Tahun Penjara di Kasus Kepemilikan Senpi Ilegal

Jaksa berkeyakinan, Dito telah melakukan tindak pidana atas kepemilikan senjata api (senpi) ilegal.

Baca Selengkapnya
Hari Ini, Dito Mahendra Hadapi Tuntutan Jaksa Kasus Senjata Ilegal
Hari Ini, Dito Mahendra Hadapi Tuntutan Jaksa Kasus Senjata Ilegal

Sebelum pembacaan tuntutannya, Jaksa mengungkapkan Dito memiliki total 15 senjata

Baca Selengkapnya
Jenderal Mabes Polri Buka Suara soal Isu Senpi Dito Mahendra Milik Pamen Polda Metro
Jenderal Mabes Polri Buka Suara soal Isu Senpi Dito Mahendra Milik Pamen Polda Metro

Belakangan beredar kabar pistol Dito Mahendra milik Perwira Menengah Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Gorontalo, Terafiliasi AQAP & Pernah Dibui Kepemilikan Senpi
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Gorontalo, Terafiliasi AQAP & Pernah Dibui Kepemilikan Senpi

AQAP adalah kelompok ekstremis pemberontak yang merupakan bagian jaringan Al-Qaeda aktif di Yaman dan Arab Saudi.

Baca Selengkapnya
Penyuplai Senjata ke Pegawai KAI Tersangka Teroris Ditangkap, Modusnya Palsukan KTA Pejabat TNI
Penyuplai Senjata ke Pegawai KAI Tersangka Teroris Ditangkap, Modusnya Palsukan KTA Pejabat TNI

Polda Metro Jaya membongkar sindikat penjualan senjata api ilegal hasil kerja sama dengan TNI Angkatan Darat.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Info Intelijen Diungkap Kombes Hengki, Pelaku Senpi Ilegal Catut TNI AD & Kemhan
VIDEO: Info Intelijen Diungkap Kombes Hengki, Pelaku Senpi Ilegal Catut TNI AD & Kemhan

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkap kasus jual beli Senpi ilegal.

Baca Selengkapnya
Tersenyum saat Tiba di Bareskrim, Dito Mahendra: Saya Buka Semua, Tunggu Saja!
Tersenyum saat Tiba di Bareskrim, Dito Mahendra: Saya Buka Semua, Tunggu Saja!

Saat tiba, Dito Mahendra mengenakan pakaian tahanan oranye dengan tangan diborgol.

Baca Selengkapnya
Dijebloskan ke Rutan Kebonwaru, Eks Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif Ketahuan Bawa Senjata Api dan Lima Peluru
Dijebloskan ke Rutan Kebonwaru, Eks Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif Ketahuan Bawa Senjata Api dan Lima Peluru

Senjata api tersebut diketahui mempunyai surat izin.

Baca Selengkapnya