Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPBD Cianjur Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Pergerakan Tanah Selama 14 Hari

BPBD Cianjur Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Pergerakan Tanah Selama 14 Hari

BPBD Cianjur Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Pergerakan Tanah Selama 14 Hari

Akibat , 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menetapkan status tanggap darurat bencana (TDB) pergerakan tanah di Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung, pada Rabu (1/5) selama 14 hari ke depan.


Kepala Pelaksana BPBD Cianjur, Asep Sukma Wijaya di Cianjur, Rabu, mengatakan penerapan status TDB pergerakan tanah berdasarkan banyaknya rumah terdampak dan adanya pengungsi serta pergerakan tanah yang terus meluas.

"Rumah terdampak total 61 rumah ditambah 2 masjid, sedangkan keluarga yang mengungsi sebanyak 67 kepala keluarga dengan jumlah jiwa sekitar 214 orang," kata Asep.

BPBD Cianjur Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Pergerakan Tanah Selama 14 Hari

Hingga saat ini, tidak ada lokasi pengungsian khusus karena sebagian besar memilih menumpang di rumah sanak saudaranya yang dinilai aman dari pergerakan tanah, namun sejumlah posko telah dibangun untuk membantu meringankan beban warga.

Status tangap darurat berlaku selama 14 hari, namun tidak menutup kemungkinan akan diperpanjang ketika pergerakan tanah masih terjadi dan terus meluas, bahkan pihaknya akan terus memantau perkembangan selama belasan hari TDB.

"Kita buat pos pantau untuk mengukur retakan setiap harinya, sehingga selama 14 hari TDB petugas akan membuat laporan, ketika masih terjadi pergerakan akan dilanjutkan masa TDB kalau tidak kita selesaikan di 14 hari," ungkap Asep, dilansir dari Antara.

BPBD Cianjur Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Pergerakan Tanah Selama 14 Hari

Dia menjelaskan, pihaknya masih menunggu kajian dari berbagai pihak untuk memastikan apakah pemukiman tersebut harus direlokasi atau tidak, namun pihaknya sudah meminta aparat desa dan kecamatan untuk mencari lahan relokasi.

"Kalau memang harus relokasi kita sudah memiliki lahan pengganti untuk pemukiman penduduk yang aman, kalau tidak ada sejumlah program yang akan dilakukan termasuk penanaman pohon keras di lokasi perkampungan," kata Asep.


Pihaknya meminta warga kembali menanam pohon berakar kuat untuk mencegah pergerakan tanah karena bencana yang terjadi saat ini diduga akibat alih fungsi lahan dari hutan menjadi perkebunan pisang.

Seperti diberitakan bencana alam pergerakan tanah melanda tiga kampung di Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung, Jumat (26/4) menyebabkan puluhan rumah rusak dan 3 rumah ambruk.

Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Tujuan di Balik Kebijakan Pemprov DKI Naikkan Pajak BBM
Terungkap, Ini Tujuan di Balik Kebijakan Pemprov DKI Naikkan Pajak BBM

Luhut mengatakan, pemerintah saat ini masih terus mengkaji mana jalan terbaik untuk bisa memitigasi polusi udara.

Baca Selengkapnya
Jebol Ventilasi Kamar Mandi, Tujuh Tahanan Kabur Seusai Sidang di PN Cianjur
Jebol Ventilasi Kamar Mandi, Tujuh Tahanan Kabur Seusai Sidang di PN Cianjur

Tujuh tahanan melarikan diri usai menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Cianjur, Senin (25/3) sore. Mereka kini diburu pihak berwajib.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BPBD: 13 Warga Sumbar Meninggal Akibat Banjir Lahar Dingin
BPBD: 13 Warga Sumbar Meninggal Akibat Banjir Lahar Dingin

Imbas dari kejadian tersebut BPBD melaporkan sejumlah ruas jalan nasional menuju Kabupaten Agam dan Tanah Datar tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus

Air yang menggenang di bagian selatan Kudus akan diarahkan ke kolam retensi.

Baca Selengkapnya
Hujan Mengguyur Sejak Subuh, Ini Daftar Titik Genangan di Jakarta Hingga Pukul 10
Hujan Mengguyur Sejak Subuh, Ini Daftar Titik Genangan di Jakarta Hingga Pukul 10

BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Prajurit TNI Perbatasan Menghibur Diri, Pak Bhabin Tak Mau Kalah, Sekali Nyoba Langsung Muntah
Begini Cara Prajurit TNI Perbatasan Menghibur Diri, Pak Bhabin Tak Mau Kalah, Sekali Nyoba Langsung Muntah

Ini dia cara prajurit TNI menghibur diri saat menghilangkan rasa suntuk saat bertugas di perbatasan.

Baca Selengkapnya
Kelangkaan BBM Picu Antrean Kendaraan di SPBU, Pj Gubernur Sulsel Minta Penjelasan Pertamina
Kelangkaan BBM Picu Antrean Kendaraan di SPBU, Pj Gubernur Sulsel Minta Penjelasan Pertamina

Antrean panjang kendaraan terjadi akibat kelangkaan BBM jelang akhir tahun. Truk-truk bahkan antre panjang bahkan hingga bermalam.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Kepala Desa di Cianjur Jadi Dalang Pembakaran Mobil Caleg PKB
Terungkap, Kepala Desa di Cianjur Jadi Dalang Pembakaran Mobil Caleg PKB

Kepala desa berinisial S itu sebelumnya ditangkap polisi bersama dua tersangka lainnya yaitu A dan AS di lokasi terpisah pada Minggu (25/2).

Baca Selengkapnya