Gubernur Sumut Gatot pede tak terlibat kasus suap apapun
Merdeka.com - Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho yakin tak terlibat dalam masalah suap terhadap Kepala Pengadilan Tata Usaha Medan yang dilakukan oleh M Yagari Bhastara. Hal itu ditekankan oleh Razman Arief Nasution selaku kuasa hukum Gatot.
"Jadi intinya adalah Gubernur Sumatera Utara merasa yakin dan hakul yakin tidak terlibat dalam masalah suap pengadilan tata usaha yang ada di Medan," ujar Razman kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (22/7).
Gatot diperiksa KPK sejak pukul 09.30 WIB sampai dengan 21.30 WIB. Dengan didampingi kuasa hukumnya, dia dicecar sebanyak 28 pertanyaan terkait dengan posisinya sebagai saksi kasus penyuapan tersebut.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Apa yang di periksa KPK? 'Yang jelas terkait subjek saudara B (Bobby) ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari direktorat gratifikasi,' kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto di Gedung KPK, Kamis (5/9).
-
Bagaimana KKB ditangkap? 'Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri,' kata Kristomei.
Gatot yang terlihat cukup lelah tidak memberi keterangan sepatah kata pun. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada pengacaranya.
Lebih jauh lagi, Razman menjelaskan bahwa Evy Susanti, selaku istri Gatot telah lama mengenal OC Kaligis.
"Sayakan sudah jelaskan ibu Evy Susanti telah lama mengenal bapak OC Kaligis sebelum mengenal Pak Gatot," kata Razman.
Selain itu, Razman kembali menegaskan bahwa kliennya sama sekali tidak terlibat dalam kasus penyuapan oleh anak buah OC Kaligis tersebut.
"Intinya Pak Gatot tidak terlibat dalam urusan suap atau apapun yang terkait dengan PTUN di Medan," tutupnya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Dipanggil KPK, Diperiksa Dua Hari Setelah Pemilu
Baca SelengkapnyaMudhlor tak bisa penuhi panggilan KPK tanpa keterangan yang jelas
Baca SelengkapnyaPemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat.
Baca SelengkapnyaBupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali ditahan KPK sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pemotongan insentif Aparatur Sipil Negara di lingkungan BPPD Sidoarjo.
Baca SelengkapnyaGus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca SelengkapnyaSenin (22/7), Mbak Ita terlihat sedang menghadiri rapat di Gedung DPRD Kota Semarang
Baca SelengkapnyaJohanis mengatakan, KPK melakukan penahanan dalam rangka kepentingan penyidikan.
Baca SelengkapnyaCapres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, mengaku tidak tahu menahu soal pakta integritas tersebut.
Baca SelengkapnyaOTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta semua pihak menghormati proses hukum di KPK.
Baca SelengkapnyaBersama Direktur Penyidikan Asep Guntur Rahayu, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menyampaikan keterangan kasus dugaan korupsi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali.
Baca SelengkapnyaGhufron berdalih mutasi ASN dengan menghubungi eks Sekjen Kementan dengan penyelidikan dugaan korupsi di Kementan dilakukan KPK tidak bisa disangkutpautkan.
Baca Selengkapnya