Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ngaku Disuruh Ibu Mertua, Pecatan Polisi Jadi Pengedar 7,6 Kg Sabu

Ngaku Disuruh Ibu Mertua, Pecatan Polisi Jadi Pengedar 7,6 Kg Sabu Polda Sumsel rilis kasus satu keluarga bisnis narkoba. ©2018 Merdeka.com/Irwanto

Merdeka.com - Polda Sumsel mengungkap upaya peredaran 7,6 kilogram sabu dan 500 butir inex dengan empat tersangka. Salah satu tersangka di antaranya adalah pecatan polisi berpangkat brigadir satu.

Para tersangka adalah Firmansyah (31) yang merupakan pecatan polisi, ibu mertuanya Eni Kusrini (41), Maduk (31), dan Edi Bambang Kurnia (31). Semuanya warga Desa Modong, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim, Sumsel.

Kasus itu terungkap dari informasi adanya transaksi narkoba di kawasan Grand City Palembang, Kamis (29/11) siang. Saat digerebek, tersangka Firmansyah dan Maduk sedang menyerahkan 2 kg sabu dan 500 butir inex kepada tersangka Edi. Firmansyah dan Maduk berusaha melarikan diri sehingga dilumpuhkan dengan timah panas. Polisi menemukan barang bukti yang disimpan dalam kotak susu.

Orang lain juga bertanya?

Saat diinterogasi, tersangka Firmansyah menyebut barang itu milik ayah mertuanya yang sedang mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Serong, Banyuasin. Dia disuruh ibu mertuanya, Eni Kusrini untuk mengantar barang itu ke pembeli.

Mendapat petunjuk, polisi bergerak mencari keberadaan Eni Kusrini. Petugas menangkap tersangka dan menemukan 5,6 kg sabu yang disembunyikan di bawah tiang listrik di sekitar rumahnya di Desa Modong.

Tersangka Firmansyah berdalih hanya disuruh ibu mertuanya untuk mengantarkan narkoba ke pemesan. Dia bersedia lantaran tak lagi memiliki pekerjaan setelah dipecat sebagai polisi kasus perusakan barang bukti BNN pada 2016.

"Barang itu milik ayah mertua saya, napi di Serong. Yang menjalankan bisnis itu ibu mertua saya, saya disuruhnya mengantar," ungkap tersangka Firmansyah di Mapolda Sumsel, Senin (3/12).

Tersangka Eni Kusrini mengaku narkoba dibeli dari napi yang mendekam di Lapas Pekanbaru, Riau. Dia tetap melanjutkan bisnis haram itu setelah suaminya ditangkap polisi dan ditahan di Lapas Serong Banyuasin. "Yang mengendalikan suami saya, saya yang kontak-kontakan sama orang di Lapas Pekanbaru," ujarnya.

Sementara itu, Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengungkapkan, jaringan narkoba asal Muara Enim ini masih satu keluarga yang terdiri dari suami istri dan menantu. Ironisnya, salah satu tersangka adalah pecatan anggota polisi.

"Mereka satu keluarga, yang mantan polisi itu disuruh ibu mertuanya untuk mengedarkan narkoba," kata Zulkarnain.

Atas perbuatannya, para tersangka dikenakan Pasal 114 ayat (2) juncto Pasal 132 ayat (2) subsider Pasal 112 ayat (2) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Mereka terancam hukuman mati.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Baru Dua Polisi Pengedar Narkoba di Madiun, Begini Nasibnya Sekarang
Fakta Baru Dua Polisi Pengedar Narkoba di Madiun, Begini Nasibnya Sekarang

Fakta baru dua anggota Polda Jawa Timur terdakwa kasus peredaran narkoba, bakal mendekam di penjara.

Baca Selengkapnya
Brimob Polda Sumut Turun Tangan Tangkap 5 Orang Terkait Kasus Narkoba, Ini Peran Para Pelaku
Brimob Polda Sumut Turun Tangan Tangkap 5 Orang Terkait Kasus Narkoba, Ini Peran Para Pelaku

Polisi masih mendalami apakah kelima orang itu berada dalam jaringan kelompok narkoba yang sama.

Baca Selengkapnya
Jaringan Pengedar Sabu Dibekuk, Disembunyikan Dalam Bungkus Jajanan Cokelat
Jaringan Pengedar Sabu Dibekuk, Disembunyikan Dalam Bungkus Jajanan Cokelat

Dari empat lokasi yang digerebek, lima orang ditetapkan sebagai tersangka

Baca Selengkapnya
Sudah Diintai Tiga Hari, Pengedar Sabu di Tebet Diciduk Polisi
Sudah Diintai Tiga Hari, Pengedar Sabu di Tebet Diciduk Polisi

KP mengakui tidak pernah bertemu dengan pemilik sabu atau bandar

Baca Selengkapnya
Polisi Ini Disuruh Napi Lapas Padang Bawa 141 Kilogram Ganja, Berakhir Tragis
Polisi Ini Disuruh Napi Lapas Padang Bawa 141 Kilogram Ganja, Berakhir Tragis

Terkait siapa temannya A, Ikhlas belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, karena perkaranya masih dilakukan pendalaman.

Baca Selengkapnya
Kurir Narkoba Diringkus, 6 Kg Sabu Disembunyikan dalam Boneka
Kurir Narkoba Diringkus, 6 Kg Sabu Disembunyikan dalam Boneka

Sebelumnya petugas telah memantau darah tersebut berdasarkan informasi yang telah didapat.

Baca Selengkapnya
Demi Rp25 Juta, ABG Ini Nekat Antar Dua Kilogram Sabu dan Ribuan Ineks
Demi Rp25 Juta, ABG Ini Nekat Antar Dua Kilogram Sabu dan Ribuan Ineks

Mereka mengaku belum menerima upah, karena baru mendapatkan uang jalan saja.

Baca Selengkapnya
Polisi Gagalkan Peredaran 24,1 Kilogram Sabu Produksi China
Polisi Gagalkan Peredaran 24,1 Kilogram Sabu Produksi China

Dalam operasi kali ini, polisi mengamankan lima orang pelaku.

Baca Selengkapnya
Terlibat Peredaran Sabu, Anggota Polisi di Sinjai Ditangkap
Terlibat Peredaran Sabu, Anggota Polisi di Sinjai Ditangkap

Tiga tersangka pelaku peredaran narkoba jenis sabu ditangkap di Sinjai. Seorang di antaranya anggota Polri berinisial RS (38).

Baca Selengkapnya
Pria asal Aceh Nekat Bawa Sabu 10 Kg ke Riau, Dalih untuk Biaya Persalinan Istri
Pria asal Aceh Nekat Bawa Sabu 10 Kg ke Riau, Dalih untuk Biaya Persalinan Istri

Pelaku mengaku pernah mengantar sabu-sabu untuk modal pesta pernikahan Maret lalu. Kini dia beralasan jadi kurir untuk cari uang persalinan istrinya.

Baca Selengkapnya
Edarkan 6,7 Kg Sabu di Makassar, Pensiunan ASN dan Istri Terancam Hukuman Mati
Edarkan 6,7 Kg Sabu di Makassar, Pensiunan ASN dan Istri Terancam Hukuman Mati

Pensiunan ASN ini tercatat sebagai warga Jakarta Utara. Dia mengaku mendapatkan sabu-sabu dari istrinya.

Baca Selengkapnya
Kembali Edarkan Narkoba, Brigadir A Ditangkap di Mamuju
Kembali Edarkan Narkoba, Brigadir A Ditangkap di Mamuju

Polda Sulbar menangkap empat tersangka penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Seorang di antaranya anggota Polri, Brigadir A.

Baca Selengkapnya