Periksa kesehatan, tahanan BNN Kaltim kabur ke hutan
Merdeka.com - Zimy Irwansyah (31) tahanan kasus narkoba Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Timur kabur ke hutan saat melakukan pemeriksaan kesehatan ketiga. Zimy kini jadi buruan BNN dan kepolisian.
Keterangan diperoleh, Zimy memiliki rekam medis gangguan kesehatan. Pemeriksaan pagi tadi sekira pukul 10.00 WITA, dia melakukan pemeriksaan kesehatan ketiga, terkait rasa sakit di bagian lehernya.
Zimy dibawa ke klinik di belakang kantor BNN Provinsi Kalimantan Timur, di Jalan Rapak Indah. Memanfaatkan kelengahan petugas, Zimy nekat melarikan diri dari klinik dan meninggalkan kantor BNN. Petugas pun terkejut melihat Zimy tidak ada di klinik.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Apa yang dilakukan buronan? ARS (20) ditetapkan sebagai DPO berdasarkan bukti rekaman video perusakan kantor gubernur yang viral beredar di tengah masyarakat dan media sosial.
-
Apa yang dilakukan polisi terhadap buron? 'Empat pelaku sampai sekarang masih buron,' ungkap Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadillah Artutik, Jumat (15/3). Umi menyebut penyidik telah mendatangi rumah dan menemui keluarga masing-masing buron.
-
Apa yang dilakukan BNPT untuk penyintas? BNPT juga sering mengadakan agenda gathering yang ditujukan untuk menumbuhkan semangat hidup dan mengembalikan kepercayaan diri bagi para korban terorisme agar tetap berdaya.
-
Dimana WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
Diduga kuat, Zimy memilih kabur ke areal hutan dan semak belukar di belakang kantor BNN agar segera bisa berlari sejauh mungkin meninggalkan kantor BNN dan ruang sel tahanan.
Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur Kombes Pol Sufyan Syarif mengatakan Zimy merupakan tahanan BNN Provinsi Kalimantan Timur, sesuai nomor perkara LKN/35/VII/2016/BNNP-KT.
"Sekarang sudah kita koordinasikan bersama kepolisian, untuk melakukan pencarian," kata Sufyan.
Sufyan menerangkan, BNN mengeluarkan imbauan, agar Zimy segera menyerahkan diri agar petugas tidak perlu melakukan tindakan tegas apabila menemukannya dalam pelarian. "Kita keluarkan imbauan itu," ujar Sufyan.
Sufyan pun kini melakukan evaluasi internal. Dia menegaskan, kaburnya Zimy menjadikan BNN Provinsi Kalimantan Timur, mesti mengingatkan dengan tegas, agar anggota BNN tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum, dalam upaya pemberantasan narkoba.
"Kita imbau juga, anggota BNN tidak bermain-main urusan narkoba. Kalau ada yang nekat, sanksinya sudah jelas dan juga tegas," ungkap Sufyan.
Masih dari keterangan diperoleh, hingga petang tadi, anggota BNN dibantu kepolisian, melakukan pencarian terhadap Zimy. Anggota keluarganya juga dimintai keterangan petugas, untuk mencari tahu keberadaan Zimy. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Delapan tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara, Sabtu (11.11).
Baca Selengkapnya5 Tahanan Kasus Narkoba Kabur Setelah Jebol Dinding Rutan Polres Barru
Baca SelengkapnyaSalah satu tahanan yang kabur adalah gembong narkoba Murtala Ilyas.
Baca SelengkapnyaSupriansa mengatakan, ada banyak jalur tikus yang bisa menjadi jalur pelarian bagi buronan narkoba
Baca SelengkapnyaTujuh tahanan melarikan diri usai menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Cianjur, Senin (25/3) sore. Mereka kini diburu pihak berwajib.
Baca SelengkapnyaVideo kaburnya seorang tahanan di Pengadilan Negeri Kabupaten Sarolangun, Jambi, Rabu (10/7), viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaYekti menegaskan Lapas Klas II A Tangerang, akan menindak tegas N, jika nantinya berhasil ditemukan.
Baca SelengkapnyaNapi N merupakan terpidana kasus pidana umum. Pihak lapas belum mau membeberkan secara rinci kasus yang menjerat N
Baca SelengkapnyaSalah satunya adalah gembong narkoba (Murtala bin Ilyas), otak intelektual dalam jaringan narkoba Malaysia-Medan-Aceh-Jakarta.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mengantongi data-data tahanan dan narapidana yang kabur.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terhadap kelimanya berawal dari diketahuinya posisi Muh Al Qadri.
Baca SelengkapnyaPihak lapas sudah memilih dia sebagai petugas kebersihan karena sudah dinyatakan memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Baca Selengkapnya