Suka memeras warga, anggota Marinir gadungan ditangkap di Batam
Merdeka.com - Ahmad Fitriyanto (33), Marinir gadungan berpangkat kapten ditangkap di Batam. Dia ditahan untuk sementara di Batalyon Marinir X Satria Bhumi Yudha (SBY), Pulau Setokok, Barelang.
Ahmad ditangkap prajurit Marinir SBY karena kerap memeras warga. Selain memeras warga, lelaki ini juga sering meminta jatah narkoba ke sejumlah pengedar.
Setelah ditangkap, Ahmad ternyata adalah marinir gadungan, sebenarnya dia sehari-harinya bekerja sebagai sekuriti di salah satu perusahaan yang terletak di Batam Centre.
-
Siapa yang dituduh pakai narkoba? Viral di media sosial yang mengeklaim Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, tertangkap polisi karena pakai narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Ahmad Fitriyanto mengaku sebagai komandan marinir berpangkat Kapten yang berdinas di Batalyon Intai Amphibi Marinir 07 Belawan, Medan. Selain menakut-nakuti warga, lelaki ini juga melakukan penggelapan terhadap kendaraan rental.
Saat dikonfirmasi, Danyon Marinir X Satria Bhumi Yudha (SBY) Letkol Mar Anjas Wicaksono Putro membenarkan penangkapan tersebut.
"Selain itu, Ahmad Fitriyanto sering meminta jatah sabu-sabu kepada pengedar sabu yang berada di simpang Kabil, Kampung Aceh," kata Anjas, Selasa (24/5).
Anjas meneceritakan, setelah melalui proses sejumlah tes narkoba, hasil tes urine yang dilakukan terhadap tersangka hasilnya positif.
Pria itu saat ini akan dititipkan di ruang tahanan batalyon, sebelum diserahkan ke Polresta Barelang guna pengembangan kasus selanjutnya.
Anjas mengimbau kepada masyarakat Batam jika ada seseorang yang mengaku anggota Marinir dan melakukan kejahatan, agar segera melaporkan ke Mako Marinir.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini pelaku masih diamankan di Kodim Depok. Diduga masih banyak korban lainnya.
Baca SelengkapnyaKeterangan AKP AG uang didapat dari membantu Fredy Pratama digunakan untuk kepentingan pribadi.
Baca SelengkapnyaPolda Sulbar menangkap empat tersangka penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Seorang di antaranya anggota Polri, Brigadir A.
Baca SelengkapnyaPolda Lampung segera menggelar sidang kode etik kepada AKP AG.
Baca SelengkapnyaRahmanudin mengaku dapat mengurus surat mengatasnamakan TNI dan mengaku dari Badan Intelijen Strategis (BAIS)
Baca SelengkapnyaHasil tes urine Ahmad dinyatakan positif mengandung ampetamine dan metapentamin.
Baca SelengkapnyaTNI gadungan diamankan karena terbukti lakukan penipuan hingga puluha juta.
Baca SelengkapnyaUang tersebut didapat AKP Andri Gustami setelah berhasil membantu penyelundupan narkoba melewati Pelabuhan Bakauheni dengan bayaran Rp8 juta setiap 1 kg sabu.
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan ini meloloskan narkotika milik jaringan Fredy Pratama sejak bulan Mei hingga Juni 2023.
Baca SelengkapnyaUjang ditangkap masih mengenakan seragam lengkap. Dan dia menjadi TNI gadungan demi menipu wanita idaman.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku geram atas perbuatan anak buahnya.
Baca SelengkapnyaTerkait siapa temannya A, Ikhlas belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, karena perkaranya masih dilakukan pendalaman.
Baca Selengkapnya