Update Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Hari Ini
Merdeka.com - Pasien positif COVID-19, yang dirawat di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Rabu, berkurang 60 orang, sehingga menjadi 3.027 orang, kata Pegawai Harian Lepas (PHL) Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Septiono Prayogo.
"Pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Kemayoran di Tower 4, 5, 6, dan 7, per Rabu, berjumlah 3.027 orang. Sementara jumlah semula, per Selasa (22/2), adalah 3.087 orang," kata Prayogo menjelaskan perkembangan situasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta, Rabu (23/2).
Pada Rabu (16/2), pasien COVID-19 yang menjalani rawat inap di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 3.645 orang. Dengan demikian, dalam sepekan, terjadi penurunan jumlah pasien COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 618 orang.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang disiagakan di pos kesehatan Banyuwangi? Semua layanan kesehatan ini dilengkapi dengan tenaga dokter, paramedis, dan ambulans. Tenaga medisnya diisi oleh dokter dan perawat dari semua rumah sakit dan klinik yang ada di Banyuwangi.
Adapun rekapitulasi pasien COVID-19 yang memperoleh perawatan di Wisma Atlet Kemayoran, terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga 23 Februari 2022, adalah 155.878 orang.
"Kemudian di RSKI (Rumah Sakit Khusus Infeksi) Pulau Galang, jumlah pasien rawat inap bertambah 62 orang, setelah semula berjumlah 362 orang. Jadi hari ini menjadi 424 orang," sebutnya.
Selanjutnya, jumlah pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Pademangan Tower 8, 9, dan 10 mengalami peningkatan sebanyak 272 orang. Dengan demikian, jumlah pasien yang semula sebanyak 1.419 orang, per Rabu menjadi 1.691 orang.
Dia juga menjelaskan perkembangan pasien repatriasi atau pemulangan kembali pekerja migran Indonesia (PMI), pelaku perjalanan Dinas Luar Negeri, serta pelajar yang dirawat di RSDC Rusun Pasar Rumput Tower 1, 2, dan 3. Jika dibandingkan dengan jumlah sehari sebelumnya, terdapat penambahan pasien sebanyak 124 orang.
"Pasien rawat inap di RSDC Rusun Pasar Rumput, per Rabu, berjumlah 3.586 orang, dengan rincian 1.779 pria dan 1.807 wanita," ujarnya.
Sementara itu, di RSDC Rusun Nagrak Tower 1, 2, 3, 5, dan 6, jumlah pasien rawat inap bertambah sebanyak 96 orang, sehingga menjadi 2.324 orang, dengan jumlah sebelumnya adalah sebanyak 2.228 orang pada Selasa (22/2).
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaPemerintah membahas pemanfaatan Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Utara, setelah selesai digunakan sebagai rumah sakit darurat saat pandemi COVID-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenyusunan Inpres tersebut sedang dikaji oleh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca Selengkapnya2.384 orang yang terlibat dalam proses Pemilu 2024 mendapatkan perawatan.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnya