Target Persela di bulan Ramadan meleset
Merdeka.com - Target Persela Lamongan untuk menyapu bersih setiap laga kandang di bulan Ramadan meleset. Hal itu terjadi setelah Laskar Joko Tingkir dipermalukan Persipura Jayapura di Stadion Surajaya, Rabu (14/6) dengan skor 1-0.
Selama Ramadan, Persela mengalami dua kali kekalahan dan dua kali menang, pertama kalah di kandang PS TNI, memang lawan Sriwijaya FC , menang di kandang Persegres Gresik United dan terakhir kalah atas Persipura.
"Target kami cuma satu yang meleset yakni melawan Persipura kemarin," ungkap Asisten Manajer Persela, Agus Haryono kepada Bola.net, Jumat (16/6).
-
Siapa yang setia membela Persela Lamongan? Sosok yabg tak akan dilupakan LA Mania,fans Persela Lamongan Choirul Huda adalah salah satu pemain sepak bola Indonesia yang setia membela satu klub hingga akhir hayat.
-
Apa yang sedang dipersiapkan oleh Persis Solo? Persis Solo tengah berlatih mengonversi peluang menjadi gol. Perlu diketahui mereka baru saja mendatangkan bomber muda Timnas asal PSM Makassar, Ramadan Sananta.
-
Apa yang jadi target Timnas Indonesia? Dengan hasil ini, Arab Saudi dan Timnas Indonesia kini menempati posisi ketiga dan keempat di klasemen Grup C, masing-masing dengan satu poin.
-
Kapan pertandingan Persis vs Persebaya? Pertandingan antara Persis melawan Persebaya akan diselenggarakan di Stadion Manahan pada Sabtu (24/6).
-
Apa yang dilakukan PSIS Semarang untuk persiapan Liga 1? Klub-klub kasta tertinggi di Indonesia bersiap diri menyambut jalannya kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 Mereka mengadakan serangkaian pertandingan uji coba sesama peserta liga Berbeda dengan klub PSIS Semarang, mereka mengadakan uji coba dengan klub asal Kamboja, Phnom Penh Crown Uji coba itu juga dibarengi dengan acara launching klub untuk musim 2023/2024.
-
Kapan Persis Solo vs Persebaya dihelat? Pertandingan itu diadakan di Stadion Manahan Solo pada Sabtu (24/6).
Dijelakan Agus, target Persela menyapu bersih setiap laga kandang memang masuk akal mengingat lawan yang mereka hadapi memiliki tren yang kurang bagus. Seperti Persipura yang mengalami dua kekalahan beruntun dan ditinggal pelatih kepalanya, Liestiadi.
"Tapi jangan lupa ya, inilah uniknya sepak bola, tidak bisa dibuat tebakan asal-asalan," imbuh Agus.
Soal tren kekalahan Persela terhadap tim yang tak punya pelatih kepala, sebenarnya menurut Agus sudah diantisipasi sebelumnya. Sebab mereka sudah punya pengalaman buruk saat dipermalukan Bali United di pekan ketiga Liga 1.
"Kemarin juga menjadi evaluasi kami, tapi perlu diketahui juga, kami tidak meremehkan sebenarnya, tapi ya itulah hasil pertandingan," tegas Agus.
Agus menyadari bahwa tim yang tengah dalam posisi sulit selalu bisa memberikan kejutan karena mereka bermain tanpa beban alias nothing to lose. Sehingga mereka bisa mengeluarkan semua kemampuannya dan menghasilkan teamwork yang bagus. (top/asa) (mdk/)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim, beribadah di bulan puasa dapat menghapus dosa-dosa lalu seorang individu
Baca SelengkapnyaJenderal bintang dua ini memastikan pelaku tawuran bakalan salat ied di dalam sel
Baca SelengkapnyaPelaku balap liar dinilai mengganggu aktivitas ibadah umat muslim di bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaSusiwijono mengatakan, masalah utama beras langka dan mahal di ritel modern disebabkan adanya pergeseran masa tanam dan masa panen.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangsel telah mengatur operasional tempat usaha pariwisata dan penyedia jasa makanan yang diberlakukan selama periode Ramadan.
Baca SelengkapnyaFenomena Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) musiman kerap muncul di sejumlah kota besar di bulan Ramadan. Tak terkecuali di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menegaskan bakal mengandangkan pelaku tawuran saat bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 36 unit sepeda motor yang tidak sesuai standar
Baca SelengkapnyaPara pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.
Baca Selengkapnya