Dulu Suka Berantem dan Mabuk, Pria Ini Kini Sukses Jadi Pengusaha Berhasil Membangun Masjid Buat Ibu Tersayang
Seorang pengusaha asal Wonosobo bernama Feri berbagi kisah perjalanannya keluar dari kehidupannya yang kelam.
Memiliki masa lalu kurang baik, Feri berhasil membuktikan diri kepada ibunya jika ia bisa berubah.
Bahkan, saat ini dia membangun sebuah masjid yang didedikasikan untuk sang ibu tercinta. Simak ulasan selengkapnya:
Kisah Pengusaha
Kisah pengusaha bernama Feri itu dibagikan melalui unggahan video di kanal Youtube Jurnal si Jon.
Dalam video yang dibagikan, Feri menceritakan pengalaman masa lalunya yang cukup kelam.
Dulu, Feri mengakui jika ia merupakan seorang pemabuk berat. Dirinya juga pernah terjerumus ke dunia hitam narkoba.
"(Dulu) sisi gelapnya saya tiada hari tanpa mabuk dan berkelahi. Bahkan (pernah) terjerembah di dunia yang enggak karuan.
Narkoba, saya pernah jualan (nomor) togel. Semua kejahatan sudah saya lalui," kata Feri dikutip daro video Jurnal si Jon (8/4).
Memiliki masa lalu yang gelap membuat banyak orang tidak percaya Feri akan sukses. Namun, dia berhasil membuktikannya.
"Ibu saya sakit karena jarang tidur, dulu sering nungguin saya kan pulang pagi kadang enggak pulang. Nah mungkin dari situ saya mulai berfikir," kata Feri.
Meski sering berkelahi dan mabuk-mabukan, ibunda Feri disebut selalu sabar mendampingi dan mengajak anaknya untuk berubah.
Hingga akhirnya, Feri perlahan bisa meninggalkan kehidupan lamanya dan berubah menjadi lebih baik.
berita untuk kamu.
Berkat doa dan dukungan dari ibunya, Feri kini sukses menjadi pengusaha bahan bangunan dan sembako.
Dia bahkan membangunkan sebuah masjid yang didedikasikan untuk sang ibunda.
"Alhamdulillah berkat doa-doa ibu saya yang selalu percaya sampai saya bisa seperti sekarang. Maka saya beri apresiasi untuk ibu saya," kata Feri.
Kabarnya, Feri menghabiskan dana mencapai Rp1 miliar untuk membangun masjid di salah satu daerah di Wonosobo, Jawa Tengah.
Masjid tersebut diberi nama Masjid al-Mariyah sesuai nama ibunya.
- Khulafa Pinta Winastya
Masjid itu punya kemiripan dengan masjid agung Keraton Surakarta.
Baca SelengkapnyaMasjid Jami Assuruur memiliki daya tampung yang besar. Saat penuh, 1.500 sampai 2.000 jemaah bisa melaksanakan salat di sini.
Baca SelengkapnyaSempat hidup di jalanan, kini pria ini mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil membangun usaha sablon.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pasca bencana banjir bandang yang menerjang Kabupaten Agam, Sumatera Barat sebuah masjid nampak berdiri sendiri di antara puing-puing bangunan lainnya.
Baca SelengkapnyaBangunan yang hampir seluruh bagiannya menggunakan kayu itu menjadi bagian dari sejarah masuknya Islam di Sumbar yang berlangsung sejak ratusan tahun.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka, ada banyak hal menarik mengenai kipas tersebut untuk dikupas.
Baca SelengkapnyaMasyarakat setempat menganggap sosoknya seperti "damar" atau lentera yang menerangi dalam gelap
Baca SelengkapnyaPendiri masjid ini berpesan bahwa merusak masjid adalah hal tabu.
Baca SelengkapnyaBegini sejarah Masjid Ats Tsauroh Serang yang bergaya pendopo kuno
Baca Selengkapnya