Jakarta banjir, siapa yang salah di mata Ayudia Bing Slamet?
Menanggapi banjir di Jakarta, Ayudia Bing Slamet berkomentar mengenai pihak yang saling menyalahkan..
Beberapa waktu lalu, Jakarta diterpa musibah banjir cukup parah. Hingga saat inipun beberapa daerah dikabarkan masih tergenang dalam air, meski sudah tak seburuk beberapa hari ke belakang.
Banyak selebriti yang mengaku jika mereka jadi korban banjir, entah rumahnya tergenang air atau terjebak macet parah di jalan. Lalu bagaimana dengan aktris cantik, Ayudia Bing Slamet? Rupanya ia bisa bernafas lega karena rumahnya berada di lokasi yang aman banjir.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Di mana banjir Jakarta pada tahun 1960 terjadi? Mengutip dari buku Sejarah Kota Jakarta 1950-1980 karya Edi Setyawati dkk mengatakan, pada awal tahun 1960 terjadi banjir di Jakarta, setelah mengalami musim hujan yang hebat sehingga 7 kelurahan sangat menderita, terutama daerah Grogol dan sekitarnya.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
"Alhamdulillah aku nggak pernah kena banjir. Aku di Ciputat, Tangerang. Aku stay di Antasari aman aja. Yang pasti sih (kesel). Alhamdulillah bukan jam kerja kayak kantor yang ke mana-mana aku nggak tahu dan nggak pernah," jawab keponakan aktor senior Adi Bing Slamet itu.
Seperti diketahui, musibah banjir kali ini menimbulkan berbagai macam polemik. Pihak pemerintah jadi salah satu pihak yang paling disalahkan atas musibah tersebut. Ternyata Ayudia punya pendapat yang berbeda.
"Menurut aku, kota kita tercinta ini sudah terlalu kompleks. Kita didiknya salah kali, ini kita di tahap yang nggak bisa nyalahin siapa-siapa. Yang kedua Indonesia ini curah hujannya tinggi, masa ya mau komplain? Pemerintah salah, kita yang salah, gubernur juga capek kayak kita jangan salah-nyalahin. Momen tahun memang banyak musibahnya, tidak terjabat menjadi dijabat, marah-marah deh silahkan," lanjut pemeran film ANAK KOS DODOL itu.
Hmmm.. Ada benarnya juga ya ungkapan si Ayu ini. Kalau menurut kalian sendiri gimana? Ada yang salah di kasus ini?
(kpl/aal/gtr)
(mdk/kln)