Merdi Sihombing Boyong Produk Fashion Ramah Lingkungan ke Belgia
Merdi Sihombing,salah satu desainer tanah menggelar acara bertajuk 'Eco Fashion Week Indonesia 2019' di Belgia, Jumat (5/10). Acara ini sendiri digelar di Antoon Van Dijk Brasserie, Stadsfeestzzal.
Merdi Sihombing, salah satu desainer tanah menggelar acara bertajuk 'Eco Fashion Week Indonesia 2019' di Belgia, Jumat (5/10). Acara ini sendiri digelar di Antoon Van Dijk Brasserie, Stadsfeestzzal.
Merdi Sihombing memamerkan berbagai desain terbarunya. Terutama dengan materi kain-kain tenun yang dihasilkan oleh para penenun dari berbagai pelosok Indonesia.
-
Siapa yang diakui sebagai trendsetter dalam dunia fashion di Indonesia? Naura Ayu, diakui sebagai pelopor tren dan inovator gaya dalam dunia fashion di Indonesia.
-
Siapa yang tampil memukau di fashion show? Dalam acara MUFFEST 2024, Angelina Sondakh memukau penonton dengan mempersembahkan karya dari desainer Lina Sukijo. Angie terlihat mempesona dengan mengenakan gaun lengkap dengan hijabnya.
-
Siapa saja selebriti yang tampil di Jember Fashion Carnaval 2024? Ada Tiara Andini dan Aurel Hermansyah yang Tampil ,Mencolok di Jember Fashion Carnaval 2024 Salah satu performer yang ikut memeriahkan suasana adalah Tiara Andini, warga asli Jember. Sebelum ikut Indonesian Idol, Tiara juga sering ikut JFC. Selain itu, Raisa juga menjadi pengisi acara lainnya.
-
Siapa yang bertemu di acara fashion tersebut? Al Ghazali dan Alyssa Daguise sebelumnya menjadi pusat perhatian saat menjalin hubungan asmara yang berakhir pada tahun 2022. Setelah perpisahan tersebut, Alyssa Daguise diketahui menjalin hubungan baru dengan William Darouiche, sementara Al Ghazali dikabarkan dekat dengan Laura Moane.
-
Bagaimana Briptu Mustakim menunjukkan selera fashion nya? Potret-potretnya saat tidak mengenakan seragam memperlihatkan sisi lain dari Mustakim, yang seringkali membuat netizen terpesona. Dalam berbagai gaya pakaian memperlihatkan bahwa Mustakim tidak hanya merupakan seorang polisi yang berdedikasi, tetapi juga pria dengan selera fashion yang apik.
-
Bagaimana cara Syahrini tetap terlihat fashionable? Syahrini Tetap Fashionable dengan Pakaian dan Aksesoris Branded.
Angkat Kain Tenun Karya Penenun Indonesia
Merdi Sihombing mengaku jika materi kain tenun dari karyanya merupakan hasil dari para penenun di Indonesia. Materi kain-kain tenun yang dihasilkan oleh para penenun Indonesia. Beberapa karya penenun yang ditampilkan adalah yang berasal dari daerah Dairi, Sumatra Utara.
Berawal dari inisiatif Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), pemerintah daerah setempat menginsiasi projek kolaborasi ini, yang kemudian mendapatkan dukungan dari Inalum. Tema yang diangkat adalah SILAHI karena ulos-ulos yg di re- invent semuanya adalah ulos marga Silalahi dan dikerjakan hampir semua oleh partonun marga Silalahi di desa Silalahisabungan.
"Proposal yang masuk dari Dairi dianggap menarik, sehingga disetujui walaupun baru masuk di semester dua. Selain itu, community development lain yang juga dilakukan oleh Kemendes PDTT adalah di daerah Barito Kuala. Ini adalah kelanjutan dari kerjasama pada tahun sebelumnya yakni di Alor dan Rote Ndao, yang karya-karyanya sudah kami tampilkan di EFWI 2018," kata Merdi.
Kerjasama dengan Kemendes PDTT, pada tahun 2018 dan tahun 2018, dilakukan kegiatan Peningkatan Kapasitas Penenun di Daerah Tertinggal melalui pewarnaan alam. Mulai dari Kabupaten Alor (23-27 Agustus 2018), Rote Ndao (6-10 November 2018), Lombok Tengah (8-12 Meri 2019), Donggala (29 Juni-4 Juli 2019), Timor Tengah Utara (19-24 September 2019), Nias Selatan (10-14 September 2019), dan Wamena yang rencananya akan dilaksanakan akhir tahun ini.
Kolaborasi
Merdi mengaku di dalam gelaran EFWI 2019 di Anwerpen, Belgia ini juga menampilkan tas-tas cantik yang dijalin dan dianyam oleh perempuan-perempuan yang bermukim di lahan gambut. Kolaborasi dengan Badan Restorasi Gambut (BRG) yang dijalin pada tahun 2019, kemudian menelurkan inovasi baru dalam menciptakan desain tas dari bahan purun yang memiliki nilai jual di pasar global.
Purun adalah jenis tumbuhan rumput yang hidup liar di dekat air atau rawa, yang sejenis dengan daun pandan yang hidup di sekitar rawa. Purun biasanya banyak terdapat di provinsi Sumatra Selatan, Kalimantan Selatan. Tanaman purun merupakan tanaman liar yang mudah terbakar kalau dalam keadaan kering. Tanaman purun dapat dimanfaatkan sebagai bahanbaku untuk membuat kerajinan tangan. Salah satu contoh kerjainan tangan yang digunakan dari bahan tanaman purun yaitu tikar, kipas, tas dan lain-lain.
"Cara mengolah purun menjadi bahan baku kerajinan terlebih dahulu dijemur sampai kering, membersihkan kedua ujung purun dengan cara dipotong, purun diberi warna dengan cara direndam ke dalam air panas yang telah diberi warna, setelah diwarnai purun kembali dijemur sampai kering agar warna tidak mudah luntur, pupur ditumbuk agar benar-benar pipih, setelah melewati proses tersebut baru purun benar-benar dapat dijadikan bahan baku. Perbaikan desain kami lakukan dengan berbagai langkah dan pertimbangan, agar tetap memiliki nilai jual di pasar global," kata Merdi.
Mengubah Mindset
Merdi mengaku kendala terbesar yang dialaminya adalah mengubah mindset, para pengrajin dan pemangku kebijakan. menurut Merdi, Indonesia harus memiliki sekolah fashion teknologi yang bekerja dari awal tentang tekstil, produk fashion dan strategi marketing.
"Ke depan membawa Indonesia ke kancah global di sustainable fashion. Saya tidak menemukan banyak tantangan dalam melakuan inovasi penggunaan pewarna alam, karena setiap bagian dari tumbuhan pada dasarnya bisa digunakan sebagai pewarna alam. Bahkan limbah atau sampah pun bisa kita jadikan pewarna alam. Bekerja dalam komunal dengan cara memahami hidup mereka, cara berpikir mereka membuat produk-produk yang kita hasilkan sangat menyentuh kehidupan mereka dan membawa perubahan yang besar," ungkap Merdi.
(mdk/end)