Rekening Diblokir, Sandra Dewi yang Dikenal Tajir Melintir Akui Sampai Pinjam Uang
Sandra Dewi mengaku sempat meminjam uang lantaran rekeningnya diblokir.
Hasil Kerja Kerasnya
Sandra Dewi dengan bangga mengungkapkan bahwa rekening yang dimilikinya adalah buah dari kerja kerasnya sebagai brand ambassador untuk berbagai produk, termasuk di antaranya Bank CIMB Niaga. Kesuksesannya ini bukan hanya sekadar keberuntungan, melainkan hasil dedikasi dan usaha yang tak kenal lelah.
"Jadi, ketika saya jadi brand ambassador di bank CIMB Niaga, saya diberikan rekening anak-anak saya, dan memang 100 persen pembayaran dari bank ini untuk saya dan anak saya sebagai BA CIMB Niaga," ungkap Sandra Dewi dikutip dari Kapanlagi.com.
- Sandra Dewi Kembali Bersaksi dalam Sidang Korupsi Timah Suaminya
- Sandra Dewi Dikabarkan Jadi Tersangka Korupsi Timah, Begini Penjelasan Kejagung
- Kejagung Kembali Periksa Sandra Dewi Terkait Kasus Timah Harvey Moeis
- Periksa Sandra Dewi, Kejagung Dalami Daftar Rekening Terkait Korupsi Timah Harvey Moeis
Sandra Dewi mengungkapkan bahwa dana yang tersimpan di rekeningnya merupakan hasil dari berbagai kerjasama endorsement yang telah ia jalani. Ia pun menekankan betapa pentingnya kolaborasi dalam dunia bisnis, yang telah memberikan kontribusi signifikan bagi kesuksesannya.
Miliki Penghasilan Sendiri
Ia menceritakan bahwa sejak anak-anaknya masih berada dalam kandungan, mereka sudah terlibat dalam berbagai kegiatan komersial yang menarik. Dari iklan susu yang menggoda hingga sampo yang harum, bahkan sampai promosi maskapai Jepang, semua itu menjadi bagian dari perjalanan awal mereka dalam dunia hiburan.
"Memang dari dalam perutnya pun mereka selalu ikut syuting dan mengiklankan Japanese Airlines milik maskapai Jepang, misalnya anak saya, anak saya iklannya banyak sekali susu obat penurun panas, lotion, sampo, sepatu, kemudian iklan baju," jelas dia.
Namun, pemblokiran rekening ini memaksa Sandra untuk meminjam uang dari keluarganya demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dalam keadaan yang penuh emosi, ia tak kuasa menahan tangis saat mengaku terpaksa meminta bantuan dari orang tua dan adik-adiknya.
Situasi ini sungguh menyedihkan, menggambarkan betapa sulitnya hidup tanpa akses ke uang yang seharusnya menjadi haknya.
"Kemudian dengan adanya pemblokiran ini bagaimana kemudian Saudara saksi apalagi tanpa ada suami bagaimana Saudara saksi menjalani kehidupan?" tanya kuasa hukum Harvey Moeis.
"Saya pinjam ke orang tua dan adik-adik saya," jelasnya.