CEK FAKTA: Tidak Benar Bupati Lamongan Imbau Warganya di Perantauan Pulang Kampung
Masyarakat diminta untuk tidak percaya dan mengabaikan informasi tersebut.
Beredar sebuah gambar Bupati Lamongan Dr. H. Yuhronur Efendi, M.B.A. disertai narasi ajakan perantau untuk pulang kampung ke Lamongan. Sebab Lamongan sudah berada di zona hijau Covid-19.
"Terima Kasih warga Lamongan Alhamdulilah Lamongan Zona Hijau, Silahkan pulang bagi warga diperantauan tetap jaga prokes."
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Bagaimana Gatotkaca dari Sukoharjo melawan hoaks? Danar mengatakan, tempat paling tepat untuk menanyakan kebenaran terkait berita yang mereka peroleh adalah tempat di mana mereka menuntut ilmu, seperti melakukan diskusi atau sharing dengan guru terkait berita yang mereka dapatkan.
-
Siapa yang diklaim sebagai tersangka yang dilepaskan dalam berita hoaks? Berita yang beredar mengenai kepolisian yang membebaskan tersangka pembunuhan Vina Cirebon bernama Pegi karena salah tangkap adalah berita bohong.
-
Siapa yang dipolisikan terkait dugaan penyebaran hoaks? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Bagaimana cara mengecek kebenaran berita hoaks tersebut? Penelusuran Mula-mula dilakukan dengan memasukkan kata kunci "Menteri Amerika klaim: Kominfo Indonesia sangat bodoh, Databesa Negaranya dihacker tidak tau, karena terlalu sibuk ngurus Palestina" di situs Liputan6.com.Hasilnya tidak ditemukan artikel dengan judul yang sama.
-
Bagaimana Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran terhadap berita hoaks tersebut? Penelusuran Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran melalui fitur Google Image. Menemukan bahwa thumbnail video Youtube merupakan foto dari berita Antaranews.com berjudul “Polisi bebaskan perawat DN tersangka gunting jari bayi di Palembang” yang diunggah pada 13 Februari 2023.
Penelusuran
Dilansir dari situs turnbackhoax.id, narasi mencatut nama bupati dan meminta warga Lamongan yang sedang merantau untuk pulang kampung ke Lamongan adalah tidak benar.
Bupat Lamongan, Yuhronur Efendi merasa terganggu dengan ulah orang yang tidak bertanggung jawab tersebut. Beliau juga memastikan bahwa apa yang ada di media sosial terkait ajakan pulang kampung adalah hoaks.
Dia mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan tidak lantas lengah dengan keadaan yang melandai ini. Semua kegiatan tidak lantas dilonggarkan begitu saja, tetapi akan dinormalkan secara bertahap yang mengacu sebagaimana ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat.
"Di medsos yang muncul dengan imbauan warga Lamongan di perantauan untuk pulang, Saya pastikan postingan itu hoaks alias tidak benar," katanya dikutip dari detik.com.
Kesimpulan
Imbauan agar warga Lamongan di perantauan untuk pulang dan mencatut nama bupati adalah tidak benar. Masyarakat diminta untuk tidak percaya dan mengabaikan informasi tersebut.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://turnbackhoax.id/2021/09/15/salah-gambar-bupati-lamongan-ajak-perantau-untuk-pulang/
https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5716762/hoaks-ajakan-bupati-agar-perantau-pulang-kampung-karena-lamongan-level-1