Bertempur dengan Taliban, Puluhan Pasukan Komando Elit Afghanistan Tewas
Sedikitnya sebanyak 20 orang anggota pasukan komando Afghanistan tewas dalam serangan Taliban di Afghanistan barat. Serangan ini menambah jumlah korban tewas dari anggota pasukan komando elit di tengah upaya untuk menghentikan perang berkepanjangan tersebut.
Sedikitnya sebanyak 20 orang anggota pasukan komando Afghanistan tewas dalam serangan Taliban di Afghanistan barat. Serangan ini menambah jumlah korban tewas dari anggota pasukan komando elit di tengah upaya untuk menghentikan perang berkepanjangan tersebut. Demikian disampaikan pejabat setempat pada Rabu (17/7).
Gubernur Provinsi Baghdis, Abdul Ghafoor Malikzai menyampaikan, anggota pasukan khusus diserang pada Senin lalu setelah terbang ke distrik Abkamari di provinsi tersebut, wilayah yang dikenal sebagai markas Taliban.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana prajurit Mataram akhirnya berjualan di Jakarta? Meskipun kalah perang, para prajurit yang kalah justru mulai berjualan di Jakarta dengan dua menu yaitu telur asin dan orek tempe.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
"Pasukan komando turun tanpa koordinasi dengan pasukan keamanan lainnya," kata Malikzai kepada AFP, dilansir dari laman Alaraby, Kamis (18/7).
"Mereka dikepung anggota Taliban dan bertempur selama berjam-jam. Sayangnya, 21 dari mereka tewas. Beberapa ditangkap," tambahnya.
Kementerian Pertahanan Afghanistan belum mengeluarkan pernyataan terkait peristiwa ini.
Sementara itu, Ketua Dewan Provinsi Baghdis, Abdul Aziz Bek menyebut jumlah pasukan yang tewas mencapai 29 orang, beberapa di antaranya dibunuh setelah ditangkap.
"Sekitar 40 tentara komando dibawa dengan empat helikopter ke wilayah ke Provinsi Ghor untuk sebuah operasi, namun mereka diserang saat mereka turun. Hanya 11 dari mereka yang bisa diselamatkan setelahnya," kata Bek kepada AFP.
Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan itu dan menyebut jumlah korban tewas sebanyak 30 orang.
Pasukan operasi kecil khusus Afghanistan yang dilatih AS hanya mewakili sebagian kecil dari sekitar 300.000 anggota pasukan keamanan. Pasukan komando yang diterjunkan telah melakukan sebagian besar operasi ofensif di seluruh negeri, dan banyak korban berjatuhan.
Perang Afghanistan terus berlanjut bahkan ketika AS dan Taliban telah mengadakan pembicaraan tentang kemungkinan perjanjian damai. Pada Sabtu lalu, empat pasukan keamanan Afghanistan terbunuh di Qala-i-Naw, ibukota Provinsi Badghis, ketika gerilyawan Taliban menyerang sebuah hotel.
Baca juga:
Tanda-tanda Memudarnya Kekuatan Amerika di Berbagai Belahan Dunia
Kisah Pengungsi Afghanistan Menggelandang di Jakarta karena Paspor Dicuri
Serangan Bom Mobil Taliban Guncang Afghanistan, 14 Orang Tewas
Serangan Bom Mobil di Afghanistan, 16 Orang Tewas
Dari Pegunungan Afghanistan ISIS Diam-diam Siapkan Serangan ke Amerika dan Barat
Tiga Ledakan di Kabul, Satu Tewas dan 17 Terluka