Bus tidak berhenti di halte, kakek China lempar granat ke sopir
Si kakek kesal sebab sopir tidak disiplin.
Seorang kakek asal China nampak ingin melakukan aksi bom bunuh diri di sebuah bus. Dia kesal lantaran si sopir tidak pernah berhenti di halte.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (14/1), Wang Shichao melempar granat ke sopir bus di Kota Wucheng, Provinsi Zhejiang sebab tak disiplin. Sopir itu tak pernah berhenti di halte telah ditentukan. Kesal dengan kelakuan pengemudi Wang menarik pemicu granat dan melemparkannya ke dalam bus padahal dia juga salah satu penumpang.
Namun untung saja granat itu sudah lama dan pemicunya berkarat jadi gagal meledak dengan benar. Kelakuannya terekam kamera pengintai (CCTV) ada di dalam bus. Wang mendekati bangku sopir dan melempar granat. Namun hanya keluar ledakan kecil dan asap putih.
Wang memiliki granat antik tersimpan di ruang bawah tanah rumahnya selama puluhan tahun.
Wang mengatakan dia ingin mati bersama dengan sopir bus tak berguna itu. Namun akhirnya di pengadilang lelaki 77 tahun ini minta maaf dan berharap tidak dihukum.