Donald Trump Menang Pilpres, Reaksi Warga Arab Amerika di Luar Dugaan
Donald Trump mengalahkan kandidat Demokrat, Kamala Harris, dalam Pilpres AS yang digelar pada Selasa (5/11).
Ketika jaringan berita kabel mengumumkan Donald Trump menang di Pennsylvania, sekelompok kecil pria Arab di Lava Java Hookah Lounge merayakan dengan sorakan. Pada Rabu (6/11) dini hari atau sekitar pukul 01.00, acara Arab Americans For Trump di Dearborn, Michigan, berubah menjadi perayaan kemenangan bagi Trump.
Beberapa orang bahkan dilaporkan menyanyikan "Mabrouk," yang berarti ucapan selamat dalam bahasa Arab, lagu populer dari penyanyi Lebanon Ramy Yach. Lagu tersebut sering diputar di pesta pernikahan Arab sebagai simbol perayaan untuk awal yang baru. Kerumunan kecil yang sebagian besar terdiri dari pria tampak bertepuk tangan. Seorang reporter dari Times of Israel dengan cepat mengabadikan momen tersebut menggunakan ponselnya.
- Segini Gaji yang Bakal Didapat Donald Trump Jika Menang Pilpres
- Hasil Sementara Pilpres AS, Trump Unggul dari Kamala Harris dalam Perolehan Suara Elektoral
- Kapan Pemilu Amerika Serikat Mengumumkan Kemenangan Donald Trump atau Kamala Harris?
- Donald Trump dan Kamala Harris Bersaing Ketat dalam Pilpres AS 2024, Bagaimana Jika Hasilnya Seri?
"Saya gembira," ungkap Nabeel Hamameh, salah satu peserta, kepada Middle East Eye (MEE).
"Negara ini membutuhkan perubahan dan saya percaya Trump adalah sosok yang tepat untuk mewujudkan perubahan itu."
Di Dearborn, yang merupakan kota dengan populasi Arab Amerika terbesar di AS, perang genosida Israel di Jalur Gaza dan dukungan tanpa henti Joe Biden terhadap Israel menjadi hal penting bagi pemilih. Salah satu di antara mereka adalah Bishara Bahbah, pendiri kelompok Arab Americans for Trump, yang menyatakan kegembiraannya saat Trump berhasil meraih kemenangan.
Bahbah, yang lahir di Yerusalem dan pernah menjadi peneliti di Universitas Harvard, sebelumnya adalah seorang Demokrat, namun dia beralih mendukung Trump karena situasi di Jalur Gaza. Dia berharap Partai Demokrat akan belajar dari kesalahan mereka dalam mengabaikan rakyat Palestina dan perjuangan yang mereka hadapi.
Kendalikan Teror Israel
Sementara itu, Hamameh, yang mengaku selalu menjadi seorang Republikan, dengan bangga mengenakan topi bertuliskan "MAGA," yang merujuk pada slogan Trump, "Make America Great Again." Malam itu, dia juga mengenakan kaos yang bertuliskan "Trump 2024 Make America Great Again."
"(Trump) mungkin akan lebih dihormati di seluruh dunia," tambah Hamameh.
"Saya percaya dia memiliki hubungan yang lebih baik dengan para pemimpin internasional dan dia pasti akan lebih efektif dalam mengendalikan teror Israel."
Trump berhasil mengalahkan Kamala Harris baik dalam electoral votes maupun popular vote. Berdasarkan informasi dari The New York Times, Trump berhasil mengumpulkan 277 electoral votes, melebihi 270 yang diperlukan untuk memenangkan Pilpres AS. Dalam popular vote, Trump memperoleh 71.816.539 suara, sementara Harris tertinggal jauh dengan 66.936.996 suara.