FOTO: Maduro Menang Pemilu Lagi, Demonstrasi Besar-Besaran Berujung Ricuh Pecah, Situasi Venezuela Mencekam!
Demonstrasi ini berlangsung dengan intensitas yang tinggi. Situasi bertambah panas saat oposisi menentang kemenangan Maduro.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro kembali memenangkan Pemilihan Umum (Pemilu). Kemenangan ini telah menciptakan reaksi penolakan warga yang berujung kericuhan. Foto: Reuters
FOTO: Maduro Menang Pemilu Lagi, Demonstrasi Besar-Besaran Berujung Ricuh Pecah, Situasi Venezuela Mencekam!
Demonstrasi besar-besaran terjadi di jalanan Venezuela setelah Presiden Nicolas Maduro dinyatakan kembali memenangkan pemilu.
- FOTO: Situasi Venezuela Dilanda Pemadaman Listrik Besar-besaran, Diduga Serangan Sabotase Opisisi
- FOTO: Dahsyatnya Terjangan Banjir Akibat Badai Beryl di Venezuela, Mobil-Mobil Hancur hingga Lapisan Aspal Terlepas
- FOTO: Panas! Aksi Protes Menentang Reformasi Ekonomi Argentina Berujung Bentrok, Polisi Bertameng Bidik Massa Ricuh dengan Shotgun
- FOTO: Hasil Pemilihan Presiden di Komoro Berubah Jadi Mencekam, Blokade Jalan hingga Batu-Batu Melayang Bikin Situasi Makin Tegang
Massa berkumpul di beberapa wilayah ibu kota, meneriakkan kalimat "Kebebasan, kebebasan!" dan "Pemerintah ini akan jatuh!" Foto: Reuters
Aksi itu dilakukan sebagai bentuk protes terhadap hasil pemilu yang dinilai kontroversial. Foto: Reuters
Mereka juga mengeluarkan sorakan untuk menolak hasil pemilu yang dianggap tidak adil. Foto: Reuters
Beberapa demonstran terlihat membawa ketapel dan melemparkan batu ke arah aparat keamanan, demonstran ada yang membawa bom molotov dan melemparnya ke depan pasukan keamanan. Foto: Reuters
Sebagai tanggapan, aparat menembakkan pun tak tinggal diam, mereka menembakan gas air mata untuk mengendalikan situasi. Foto: Reuters
Maduro, yang kini berusia 61 tahun, tengah menghadiri pertemuan di mana Dewan Pemilihan Nasional (CNE) mengesahkan pemilihannya kembali untuk masa jabatan ketiga. Foto: Reuters
Dengan demikian, Maduro akan menjabat sebagai presiden selama enam tahun ke depan hingga 2031. Foto: Reuters
Di tengah kritik internasional yang meningkat, pemerintah Caracas mengambil langkah drastis dengan mengumumkan akan menarik staf diplomatik dari tujuh negara Amerika Latin yang mempertanyakan kemenangan Maduro. Foto: Reuters
Langkah ini menambah ketegangan di kancah diplomatik dan memperlihatkan semakin dalamnya krisis politik di Venezuela. Foto: Reuters