Halangi RI hukum mati Bali Nine, Australia pakai strategi licik
Pengamat bilang PM Tony Abbott memang mencari popularitas. Manuver Aussie seharusnya tidak perlu ditanggapi.
Pakar hubungan internasional Pascasarjana Universitas Paramadina, Dinna Wisnu, menilai strategi diplomasi Presiden Joko Widodo yang berkukuh menghukum mati warga asing terpidana narkoba sudah benar. Apalagi jika dikaitkan dengan konflik Bali Nine, yang mana Australia sudah mengintervensi pemerintah.
Dia menilai, kisruh melingkupi eksekusi Andrew Chan dan Myuran Sukumaran karena Perdana Menteri Tony Abbott ingin mencari popularitas politik di dalam negerinya.
-
Kapan Prabowo Subianto berhasil mengamankan sumbangan 15 kendaraan taktis APC untuk TNI dari Australia? Kelihaian diplomasi Indonesia di bawah arahan Prabowo Subianto dalam beberapa tahun terakhir membuahkan hasil seperti berbagai kerjasama militer antara Indonesia dengan Australia, Inggris Raya, dan Amerika Serikat. Tak hanya itu, Prabowo Subianto juga berhasil mengamankan sumbangan 15 kendaraan taktis Armoured Personnel Carrier (APC) untuk TNI dari Australia dan lisensi untuk memproduksi kapal tempur Inggris di Indonesia, yaitu kapal tempur tipe fregat Arrowhead 140, yang rencananya akan diproduksi sebanyak dua kapal oleh PT PAL di Surabaya dan ditargetkan selesai pada tahun 2026.
-
Kenapa Abe pergi ke Australia? Abe telah memutuskan untuk melanjutkan studinya di Brisbane, Australia.
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Australia? Setelah bertanding di Arab Saudi, Timnas Indonesia akan segera kembali ke Jakarta untuk mempersiapkan pertandingan melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Selasa, 10 September 2024.
-
Kapan Timnas Indonesia melawan Australia? Pada Selasa, 10 September 2024, Skuad Garuda menunjukkan performa yang solid dengan menahan Australia 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Tomo (SUGBK).
-
Kapan Timnas Indonesia akan bertemu Australia? Hasil ini akan membuat Indonesia semakin percaya diri, terutama saat bertemu Australia pada 10 September 2024 mendatang.
"Mengenai hukuman mati, beberapa warga Australia pun tidak setuju dengan sifat keras Tony Abbot yang menentang hukuman tersebut," kata Dinna dalam diskusi Populi Center di Jakarta, Sabtu (7/3).
Dinna menjelaskan, semakin manuver-manuver politik luar negeri Australia diladeni, maka yang untung justru Abbott dan Partai Liberal-nya. Pemerintahan konservatif di Negeri Kanguru beberapa bulan terakhir pamornya sedang turun karena kebijakan yang tidak berjalan di bidang ekonomi.
Dalam situasi saat ini, salah membuat pernyataan bisa saja mengangkat popularitas atau bahkan menjatuhkan nama negara masing-masing.
"Australia sedang memainkan kartu licik, jika kita tidak hati-hati, maka kita akan masuk ke dalamnya. Pak Jokowi harus mengambil keputusan yang benar, bukan yang populer," ungkapnya.
Sedangkan Ketua Jurusan Hubungan Internasional Universitas Bina Nusantara Tirta Mursitama menilai hubungan RI-Australia, selama ini memang dipenuhi simbol. Dia optimis, konflik fisik antara kedua negara tidak akan pernah benar-benar terjadi.
Di luar itu, Tirta menyarankan pemerintah segera menggelar eksekusi 8 WNA yang terlibat kasus narkoba. Dari sisi ekonomi, Australia akan tetap mendekati Indonesia walau memprotes eksekusi mati Bali Nine.
"Jika dilihat, pasar Indonesia hampir 60 persen hubungannya dengan Australia. Dengan begitu terdapat banyak ketergantungan antara orang Indonesia dengan Australia. Ini seperti main api," ujar Tirta.
Baca juga:
4 manuver PBB agar Indonesia tak lagi hukum mati terpidana narkoba
Band Australia sebut, Tuhan saja maha pengampun, masa Jokowi tidak
RI disebut stop hukuman mati setelah Bali Nine, Menlu protes PBB
Eksekusi mati belum jelas, semua napi belum diisolasi
Mary Jane tulis daftar nama temannya yang bisa menjenguknya
Eksekusi mati WN Brasil, Kejagung tunggu tes jiwa dari Polda Jateng