Indonesia makin mantap buat Jakarta jadi Ibu Kota Diplomatik ASEAN
Gedung yang dihibahkan pemerintah Indonesia merupakan bekas kantor walikota Jakarta Selatan.
Pemerintah semakin mantap untuk menjadikan Jakarta sebagai Ibu Kota Diplomatik ASEAN. Hal ini dibuktikan dengan memperbesar luas gedung sekretariat ASEAN di Jakarta.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan ini merupakan upaya pemerintah.
-
Kenapa KTT ASEAN digelar di Jakarta? KTT yang akan diselenggarakan di Jakarta tersebut menjadi momen penting bagi Indonesia sebagai tuan rumah untuk memfasilitasi dialog dan kerjasama antara pemimpin negara anggota.
-
Bagaimana cara ASEAN dan Tiongkok memperdalam kerja sama perdagangan dan ekonomi? Para menteri juga mencatat implementasi Program Kerja 2022-2026 untuk memperdalam kerja sama Perdagangan dan Ekonomi ASEAN China FTA, termasuk kerja sama finansial dan dukungan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ASEAN dan dukungan Tiongkok untuk promosi ekspor produk ASEAN.
-
Apa yang diusulkan oleh Kementan untuk memperkuat sektor pertanian di negara Asean? Indonesia sendiri mendorong semua negara Asean untuk meningkatkan teknologi pertanian digital, ekonomi sirkular, energi biomassa, pengurangan emisi gas rumah kaca dan pengendalian hama terpadu,
-
Apa yang menjadi isu utama pembahasan tingkat ASEAN maupun tingkat global? Memang ini justru menjadi kekuatan kita, karena kita sudah memiliki ketua parlemen perempuan yang memang isu kesetaraan gender ini menjadi isu utama pembahasan baik tingkat asean maupun tingkat global,” pungkasnya.
-
Bagaimana Indonesia dan ASEAN mengimplementasikan pemanfaatan AI? “Dengan tren pemanfaatan AI dan penciptaan tata kelolanya, interaksi negara-negara anggota ASEAN juga tidak luput dari diskusi tentang AI,” ujarnya.
-
Apa yang disampaikan Menteri Perdagangan tentang peran Tiongkok dalam perdagangan ASEAN? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan, Tiongkok merupakan mitra dagang terbesar bagi ASEAN sejak 2009. Tidak hanya itu, mereka juga sumber investasi asing terbesar keempat di antara mitra-mitra dialog ASEAN.
"Ini kan extension dari sekretariat ini merupakan upaya dari pemerintah Indonesia untuk jadikan Jakarta sebagai Capital ASEAN Diplomatic Community," kata dia ketika ditemui di Jl. Sisingamangaraja No. 70A, kemarin, Senin (10/8).
Hal ini dilakukan pemerintah Indonesia karena mitra dan pertemuan ASEAN semakin banyak. Menurut Menlu Retno semakin banyak pertemuan yang nantinya akan dilakukan di gedung ASEAN ini, maka pemerintah memberikan fasilitasi untuk mengekspansi fasilitas gedung tersebut.
Gedung yang dihibahkan pemerintah Indonesia merupakan bekas kantor walikota Jakarta Selatan. Kementerian Luar Negeri dan Pemprov DKI Jakarta bekerja sama untuk memberikan gedung tersebut bagi Sekretariat ASEAN.
"Pembangunannya akan dilakukan pada 2016 dan insya Allah dalam jangka waktu tiga tahun akan selesai," lanjut dia.
Dalam ASEAN Ministrial Meeting (AMM) atau Pertemuan Tingkat Menteri Luar Negeri ASEAN di Kuala Lumpur pekan lalu, salah satu isu yang dibahas mengenai sentralisasi ASEAN. Isu ini yang dibawa pemerintah Indonesia agar menjadikan Jakarta sebagai jantung hati ASEAN.
"Sentralitas ASEAN ini nantinya akan membuat negara anggota ASEAN bersatu dalam menghadapi dinamika yang terjadi. Dan sentralitas ini nanti menunjukkan kesatuan negara-negara ASEAN dalam menentukan apa yang nantinya akan dilakukan untuk negara anggotanya," ujar Direktur Mitra Wicara dan Antar Kawasan Kementerian Luar Negeri Derry Aman beberapa waktu lalu.
(mdk/ard)