Maskapai British Airways tolak angkut lelaki gembrot
Lelaki itu beratnya 226,7 kilogram.
Kevin Chenais asal Prancis ditolak terbang oleh maskapai penerbangan British Airways lantaran terlalu gembrot. Berat lelaki ini 226,7 kilogram.
Surat kabar the Huffington Post melaporkan, Senin (11/11), namun pihak maskapai mengatakan ada masalah dalam penerbangan kelas ekonomi dipili Chenais dan keluarganya demi pulang ke Ibu Kota Paris. Mereka kini terkatung-katung di bandar udara Kota Chicago, Negara Bagian Illinois, Amerika Serikat. "Kami datang kesini untuk berobat. Kini kami tidak bisa membawanya kembali ke rumah melanjutkan perawatan medis," ujar ibu Chenais, Christina.
-
Mengapa Prancis kalah dari Italia di kandang? Ketika Frattesi dan Raspadori menambah gol di babak kedua untuk memastikan kemenangan Italia dengan skor 3-1, itu menandai momen di mana Prancis kebobolan tiga gol di kandang dalam pertandingan resmi untuk pertama kalinya sejak kekalahan 2-3 dari Rusia pada tahun 1999.
-
Mengapa Prancis menyerang Lorraine? Invasi dan perebutan kembali Lorraine dimulai sejak Perang Prancis-Prusia, ketika Prancis kehilangan Alsace dan Lorraine yang direbut Prusia.
-
Di mana Paus Fransiskus memimpin Misa Akbar? Polisi mengatur jadwal pemulangan umat katolik usai menunaikan perayaan Misa Akbar bersama Pemimpin Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta Pusat, Kamis (5/9/2024).
-
Kapan prangko Paus Fransiskus diluncurkan? Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) dan PT Pos Indonesia meluncurkan prangko seri khusus dalam rangka menyambut kunjungan bersejarah Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-6 September 2024.
-
Siapa yang menyambut Paus Fransiskus di Indonesia? Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri acara penyambutan kunjungan kenegaraan Pemimpin Gereja Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus di Istana Negara hari ini.
Menurut sang ibu Chenais membutuhkan perawatan teratur dan oksigen. Menurut pihak maskapai mereka sudah mengusahakan terbaik. Namun dari surat elektronik diterima Huffington Post mereka menolak lelaki itu sebab alasan keamanan.
Keluarga Chenais akhirnya memilih perjalanan laut demi sampai ke Prancis.
Tak hanya sekali ini penolakan pada penumpang gembrot dilakukan pada maskapai. Tahun lalu perempuan seberat 200 kilogram hendak pulang ke negaranya Hungaria harus meninggal setelah sembilan hari menunggu untuk mendapatkan penerbangan.
(mdk/din)