Parlemen Filipina mulai usulkan Duterte dicopot
Parlemen Filipina mulai usulkan Duterte dicopot. Gary Alejano, anggota parlemen tersebut, menyebut Duterte telah melakukan tindak kejahatan besar, pengkhianatan atas kepercayaan publik, serta penyalahgunaan kekuasaan. Dia menuduh Duterte menyembunyikan aset pribadi dan membunuhi pengguna narkoba.
Sepak terjang Presiden Filipina Rodrigo Duterte di pemerintahan tampaknya telah banyak membuat orang geram. Bahkan, salah satu anggota parlemen Filipina mengajukan permintaan di Majelis Rendah agar presiden kontroversial itu segera dimakzulkan.
Gary Alejano, anggota parlemen tersebut, menyebut Duterte telah melakukan tindak kejahatan besar, pengkhianatan atas kepercayaan publik, serta penyalahgunaan kekuasaan.
Dalam surat usulan pemakzulan, Alejano menuduh Duterte menyembunyikan aset pribadi dan menyebabkan konflik di negara seperti membunuh orang-orang terlibat narkoba tanpa peradilan serta membentuk suatu kelompok dinamakan "Pasukan Kematian" saat masih menjabat sebagai wali kota Davao. Atas dasar itulah, Alejano yakin jabatan Duterte layak dicabut.
"Tujuan kami mengajukan hal ini adalah untuk menjembatani keinginan rakyat agar suara mereka yang menentang dan melawan pelanggaran serta kejahatan dilakukan Presiden Duterte terdengar," kata Alejano dalam konferensi pers yang disiarkan di televisi, seperti dilansir dari laman the Guardian, Kamis (16/3).
Alejano mengakui bahwa usulan ini akan menjadi proses panjang, mengingat popularitas Duterte di negeri tersebut sangat tinggi. Selain itu, Duterte juga banyak memperoleh dukungan dari Kongres Bikameral.
"Kami tahu usulan pemakzulan ini adalah perjuangan berat, tapi kami percaya bahwa banyak yang akan mendukung hal ini," aku Alejano.
"Ada tokoh gereja, sekolah serta masyarakat yang tidak mendukung kebijakan Duterte selama ini," sambungnya.
Seperti diketahui, 8.000 orang telah tewas sejak Duterte memimpin Filipina atas nama kejahatan narkoba. Mereka semua dieksekusi tanpa melalui proses peradilan. Duterte juga dituding membentuk "pasukan kematian" yang mana langsung ditentang oleh juru bicaranya, Ernesto Abella.
"Tampaknya segala hal telah dilakukan secara dramatis hingga tahap ini. Dan hal itu hanya merupakan skenario lawan untuk melemahkan pemerintahan Presiden Duterte," ujar Abella.
-
Kenapa elang Filipina terancam punah? Ancaman utama mereka adalah kehilangan habitat akibat pertanian, pertambangan, perburuan, penebangan, dan perubahan iklim.
-
Bagaimana Filipina menjadi negara merdeka? Baru tanggal 4 Juli 1946, republik Filipina mencapai kemerdekaan penuh setelah mencapai kesepakatan dengan Amerika. Manuel Roxas mengambil kembali sumpahnya sebagai Presiden pertama Republik Filipina, setelah menyepakati perjanjian dengan Amerika Serikat.
-
Di mana elang Filipina yang terlihat di video ini mendiami? Dikenal dengan sebutan 'elang pemakan monyet' di wilayahnya, burung ini memiliki reputasi yang legendaris di dalam hutan hujan yang lembab di kepulauan Filipina.
-
Bagaimana cara elang Filipina berburu monyet? Untuk berhasil mengejar monyet, dibutuhkan kerja sama antara sepasang elang Filipina. Salah satu elang akan mengalihkan perhatian kera sementara elang yang lain akan menyergap dari atas dan menangkap kera tersebut.
-
Kenapa pelatih Filipina mengeluh tentang wasit Yudi Nurcahya? Ia merasa Filipina berpotensi meraih kemenangan jika wasit Yudi Nurcahya memberikan penalti kepada mereka.
-
Di mana Tiongkok dikabarkan melakukan tindakan pengadangan terhadap Filipina? Hal ini dapat tergambarkan dalam konflik perseteruan belum lama ini di Desember 2023, ketika Angkatan Laut (AL) Filipina dihambat dan dihalang-halangi oleh Tiongkok saat melakukan operasi pengiriman logistik ke basis militer Filipina di area Second Thomas Shoal (Pollock & Symon, 2024).
Baca juga:
Pensiunan polisi Filipina akui bunuh 200 orang atas perintah Duterte
Duterte dituding membentuk 'polisi kematian' untuk berantas penjahat
Kritik keras Duterte, anggota dewan Filipina ditangkap
Duterte janji siap lengser jika terbukti korupsi Rp 527 miliar
Marahnya Duterte kala polisi terlibat korupsi hingga pembunuhan
Tak tahan dikritik gereja, Duterte ajak rakyatnya masuk neraka