Pemerintah bantu jemaah korban Mina pulang dari Saudi lebih cepat
Beberapa jemaah alami trauma psikologis sebelum ibadahnya tuntas. Sejauh ini 59 WNI wafat dalam Tragedi Mina
Jemaah yang menjadi korban Tragedi Mina, sekaligus keluarganya yang mendampingi di Arab Saudi, bisa pulang lebih cepat. Proses pulang dini atau tanazul ini akan ditanggung sepenuhnya oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah.
Kepala Daker Makkah Arsyad Hidayat sejauh ini baru satu jemaah yang mengajukan permintaan tanazul. Padahal, bagi korban dan keluarga korban yang butuh pengobatan intensif di tanah Air atau ada sebab lain, dipersilakan mendaftar.
-
Kapan Timnas Indonesia main lawan Arab Saudi? Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dalam laga pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
-
Siapa kapten Timnas Arab Saudi? Kapten Tim Nasional Arab Saudi adalah Salem Al-Dawsari, sementara Asnawi Mangkualam menjabat sebagai kapten Timnas Indonesia.
-
Mengapa Arab Saudi merasa malu dengan performa mereka saat melawan Timnas Indonesia? Mereka telah menyia-nyiakan banyak kesempatan, termasuk penalti yang terjadi 12 menit sebelum pertandingan berakhir.
-
Kapan patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
-
Di mana tragedi ini terjadi? Hari ini, 13 November pada tahun 1998 silam, terjadi demonstrasi besar-besaran di kawasan Semanggi, Jakarta.
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Arab Saudi? Maarten Paes akhirnya melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia dan hasilnya cukup mengejutkan. Sebelumnya, Paes diperkirakan tidak akan tampil saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Timnas Arab Saudi pada matchday 1 Grup C ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang berlangsung pada Jumat (06/09/2024).
"Kami membuka peluang kepada yang lain yang keluarganya menjadi korban peristiwa Mina untuk mengajukan. Ini sebagai bentuk bantuan dari kami dan bentuk penghormatan kami kepada mereka," kata Arsyad seperti dikutip dari keterangan pers diterima merdeka.com, Kamis (1/10).
Jemaah yang akan mengajukan tanazul agar segera mengajukan surat secara tertulis kepada ketua kloter yang kemudian akan dilanjutkan ke ketua sektor. Pengajuan dari ketua sektor itu, imbuh Arsyad, kemudian diteruskan kepada dirinya. "Ketika ada seat kosong, maka kami akan memberikan persetujuan pengajuan tanazul," urainya.
Kendati ada peluang tanazul, Arsyad berharap jemaah haji yang cedera akibat peristiwa Mina, tetap bisa menyempurnakan ibadahnya. Jika belum ke kota Madinah, jemaah bisa tetap meneruskan perjalanannya ke sana sekaligus melaksanakan Ziarah ke Makam Rasulullah dan menyelesaikan Salat Arbain.
Diakui Arsyad ada informasi dari para ketua kloter, bahwa beberapa jemaah trauma psikologis. Namun itu umumnya terjadi pada hari-hari pertama setelah terjadinya peritiwa Mina. "Setelah dilakukan pendekatan dari ketua kloter, ketua rombongan, dan ketua regu, kondisi jemaah sudah mulai membaik," tandasnya.
Sampai dengan Kamis (01/10) dini hari, tim PPIH kembali berhasil mengidentifkasi dua jemaah haji Indonesia yang wafat karena peristiwa Mina. Dengan demikian, jumlah jemaah haji yang telah diidentifikasi wafat menjadi 59 orang. Itu terdiri dari 55 jemaah haji asal Indonesia ditambah 4 WNI mukimin.
(mdk/ard)