Pemilihan Paus masuk bursa taruhan
Angka taruhan diperkirakan bisa mencapai Rp 67 miliar.
Hanya dua jam setelah Paus Benediktus XVI mengumumkan pengunduran dirinya awal Februari lalu, lebih dari 20 ribu orang Irlandia langsung memasang taruhan di bursa taruhan Paddy Power. Nilai taruhan langsung mencapai hampir Rp 2 miliar.
Surat kabar USA Today melaporkan, Jumat (1/3), taruhan untuk pemilihan Paus di Amerika Serikat, termasuk di Negara Bagian Nevada, sesungguhnya dilarang. Namun banyak para petaruh asing tetap memasang uangnya untuk taruhan yang termasuk terbesar di luar taruhan dunia olah raga.
"Kami berharap bursa taruhan Paus ini yang terbesar dalam sejarah di luar taruhan olah raga di Paddy Power. Kami perkirakan angka taruhan bisa mencapai Rp 67 miliar," kata juru bicara Paddy Power Rory Scott.
Paddy Power hingga kini menawarkan taruhan Paus berikutnya dari mulai umur, kewarganegaraan, nama gelar Paus, kapan dia mulai bertugas, berapa lama dia akan bertugas, bahkan kapan Paus itu akan mengunjungi negara lain untuk pertama kali.
Hingga kini Kardinal Peter Turkson dari Ghana menjadi pilihan favorit para petaruh dengan nilai 11 berbanding 4.