Polisi Thailand: Jaringan pembom obyek wisata terdiri dari 20 orang
Sebagian tersangka dipastikan dari kawasan mayoritas muslim
Kepolisian Thailand menyatakan ada 20 orang yang diduga jaringan tersangka peledakan bom beruntun di kawasan obyek wisata dua pekan lalu. Mereka belum tertangkap, namun aparat mengklaim sudah mengetahui lokasi persembunyian masing-masing.
Kepala Polisi Thailand Jakthip Chaijinda tidak bersedia mengungkap ciri-ciri atau identitas para pelaku pemboman. Kendati demikian, dia mengakui sebagian pelaku berasal dari desa-desa mayoritas muslim di selatan Negeri Gajah Putih.
-
Kapan Bua Noi dibawa ke Thailand? Bua Noi masih berusia tiga tahun ketika dia dibawa dari Jerman pada 1992.
-
Apa yang Siti Badriah lakukan saat berlibur di Thailand? Siti Badriah menikmati momen liburan bersama sang suami. Kali ini, Thailand menjadi destinasi liburan Siti Badriah. Siti Badriah merupakan salah satu artis dan public figure yang hobi traveling ke luar negeri. Tampak potret Siti Badriah saat berada di Thailand.
-
Apa yang ditawarkan oleh wisata Thailand bagi para wisatawan? Wisata Thailand menyajikan beragam hal-hal unik dan seru sekaligus panorama cantik.
-
Apa yang menarik dari wisata di Thailand? Thailand dengan kekayaan budaya dan keindahan alam yang memukau, telah lama menjadi destinasi impian bagi para pelancong dari seluruh dunia. Dari gemerlapnya kota Bangkok yang modern hingga pantai-pantai eksotis di pulau-pulau tropisnya, Thailand menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi setiap jenis wisatawan.
-
Kapan musim panen mangga di Thailand? Musim panen mangga di Thailand umumnya berlangsung dari bulan Februari hingga Juli.
-
Bagaimana Thailand ingin membantu Indonesia di bidang pertanian? Prapan mengatakan bahwa selama ini Thailand, Ia mengamati perkembangan pertanian di Indonesia, Menurutnya, saat ini Thailand sudah ada kemajuan untuk teknologi pertanian, sehingga mereka sangat ingin membantu dan bekerja sama dalam bidang tersebut.
"Kami tahu dari mana mereka berasal dan ke mana mereka pergi. Setidaknya terdapat 20 orang yang terlibat dalam jaringan ini," ujarnya seperti dilansir Kantor Berita Reuters, Senin (22/8).
Pada 11-12 Agustus lalu, terjadi ledakan beruntun di tujuh provinsi berbeda. Semua bom ini meledak di kawasan pantai ramai wisatawan asing, termasuk di antaranya Pantai Phuket. Akibatnya empat orang tewas sementara belasan lainnya luka-luka.
Sebagian bom itu diledakkan memakai ponsel. Ada informasi warga Malaysia membantu atau malah terlibat aktif dalam rangkaian insiden tersebut, namun Kepolisian Thailand masih menolak berkomentar.
Aparat berjaga dekat lokasi bom di Hua Hin Thailand (c) Reuters
Berdasarkan keterangan polisi sebelumnya, para pelaku semuanya adalah warga negara Thailand. Namun tidak jelas apakah jaringan ini terkait dengan kelompok pemberontak melayu muslim di sekitar Pattani dan Songkhla. Wilayah itu memang dihuni penduduk muslim yang sangat berbeda budaya dari mayoritas Buddhis di Thailand.
Pemberontakan muslim Thailand berlangsung sejak 2001, sejauh ini telah menewaskan lebih dari 6.500 orang. Sampai sekarang, terkait pemboman beruntun tujuh obyek wisata, tidak ada kelompok teror mengaku bertanggung jawab.
Pemboman ini terjadi hanya berselang sehari setelah referendum konstitusi Thailand dimenangkan oleh pendukung junta militer.
Baca juga:
Ponsel buat meledakkan bom di Thailand berasal dari Malaysia
Polisi tahan sejumlah orang terkait bom di selatan Thailand
Kemlu pastikan tidak ada WNI jadi korban bom Thailand
Dua bom kembali meledak di Thailand, satu orang tewas
Suasana mencekam kawasan wisata di Thailand usai teror bom
Dua bom meledak di Thailand, satu tewas 10 luka-luka