Pria ini Baru Sembuh dari Covid-19 setelah Satu Tahun Lebih, Ini Sebabnya
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan Jurnal Clinical Infectious Diseases, pria yang dinyatakan positif Covid-19 pada Desember 2020 itu berhasil sembuh karena campuran obat antibodi.
Seorang pasien yang terinfeksi Covid-19 berhasil sembuh setelah terpapar virus itu selama 411 hari. Karena sembuh setelah lebih dari satu tahun dan satu bulan, pria itu diyakini sebagai salah satu pasien yang paling lama terinfeksi Covid-19.
Berdasarkan penjelasan dari ahli di Guy’s and St. Thomas’s NHS Foundation Trust dan King’s College London, Inggris, pria berusia 59 tahun itu awalnya tidak dapat menyingkirkan tanda-tanda virus Covid-19 dari tubuhnya sebelum melewati berbagai pengobatan.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Kenapa cromboloni viral di media sosial? Tips Membuat Cromboloni saat ini tengah ramai menjadi perbincangan di media sosial khususnya Tiktok.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
Pria itu diketahui memiliki imun tubuh lemah setelah menjalani transplantasi ginjal yang membuatnya lebih terancam dengan kematian dan penyakit serius akibat Covid-19. Untuk menyembuhkan pria itu, tim dokter menganalisis genetika dan jenis virus yang menginfeksinya.
Pria itu kemudian diberikan campuran antibodi penetralisir yaitu Regeneron. Antibodi itu diketahui ampuh untuk melawan varian awal virus Covid-19.
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan Jurnal Clinical Infectious Diseases, pria yang dinyatakan positif Covid-19 pada Desember 2020 itu berhasil sembuh karena campuran obat antibodi itu.
Meski gejala Covid-19 hilang, namun pasien itu masih dinyatakan positif setelah melewati tes spasmodis hingga Januari 2022 lalu. Demikian dikutip Express, Senin (7/11).
Dr Luke Snell dari Guy’s and St. Thomas menyatakan campuran antibodi itu tidak mempan untuk melawan Covid-19 varian baru. Pria itu pun beruntung karena hanya terinfeksi virus Covid-19 varian awal.
“Beberapa varian baru virus kebal terhadap semua perawatan antibodi yang tersedia di Inggris dan Eropa. Beberapa orang dengan sistem kekebalan yang lemah masih berisiko sakit parah dan terinfeksi terus-menerus,” jelas Dr. Snell.
Sebelumnya pasien yang sistem imunnya lemah diketahui lebih sulit untuk sembuh dari Covid-19. Virus pun dapat bertahan lama di tubuh pasien. Virus yang lama pun dapat bermutasi di dalam tubuh pasien. Varian-varian baru dapat muncul karena mutasi.
Bahkan para ahli menyatakan jika varian Omicron yang menyebar pada 2021 lalu terjadi karena mutasi itu.
Reporter Magang: Theofilus Jose Setiawan
Baca juga:
Perempuan China Jadi Viral karena Makan Pisang di Kereta dengan Cara Unik
Obat Covid-19 Paxlovid Ternyata Juga Bisa Lawan Gejala Long Covid
Pekerja Pabrik iPhone di China Nekat Lompati Pagar Demi Hindari Lockdown Covid
Shanghai Mulai Berikan Vaksin Covid-19 Hirup
Mengenal Covid XBB dan Tingkat Bahayanya, Kenali Gejala yang Muncul
Penelitian Terbaru Ilmuwan Jerman Ungkap Asal-Usul Covid, Kesimpulannya Mengejutkan