VIDEO Viral Nama Ronaldo, Messi, Neymar, Mbappe Ikut Pemilu Pakistan
VIDEO Viral Nama Ronaldo, Messi, Neymar, Mbappe Ikut Pemilu Pakistan
Pakistan baru saja menggelar pemilu pada 8 Februari lalu.
- Lionel Messi Cetak Rekor Baru yang Sulit Disamai Cristiano Ronaldo
- Lionel Messi Pernah Membuat Patrice Evra Menangis di Mobil, Ternyata ini Penyebabnya
- Ketika Bintang Lapangan Hijau Bertemu Bintang Panggung: Lionel Messi, Justin Bieber, dan Artis Lainnya Berpose Bersama
- Momen Bocah Cewek Pendamping Sepak Bola Usap Badan Cristiano Ronaldo, Reaksinya Salting Bikin Gemas
VIDEO Viral Nama Ronaldo, Messi, Neymar, Mbappe Ikut Pemilu Pakistan
Pemilu ini menjadi perhatian dunia internasional karena ada dugaan terjadi kecurangan dan penundaan pengumuman hasil pemilu.
Pemilu Pakistan tadinya dijadwalkan akan diumumkan hasilnya pada 9 Februari, namun hingga kini belum ada pengumuman resmi. Selain itu, ada kejadian unik pada waktu proses pemungutan suara yang digelar Kamis lalu itu.
Sejumlah warga Pakistan menulis nama mereka di kertas suara dengan nama dari pemain sepak bola dunia seperti Christiano Ronaldo, Lionel Messi, Neymar Jr, dan Kylian Mbappe.
Video yang menunjukkan kertas suara itu sedang dipegang seseorang viral di media sosial. Tak hanya itu mereka juga menulis nama ayah mereka di kertas suara.
Pakistan yang kondisi ekonominya masih terpuruk akibat hantaman banjir besar pada 2022 lalu menggelar pemilu dengan kandidat independen yang didukung oleh partainya mantan Perdana Menteri Imran Khan yang kini mendekam di penjara.
Dari 226 kursi parlemen yang diperebutkan, partai Imran Khan (PTI) sejauh ini sudah meraih 92 kursi, mengejutkan banyak pengamat.
Dilansir dair laman Free Press Journal, data terbaru dari Komisi Pemilihan Umum memperlihatkan hasil perhitungan 226 dari 265 daerah pemilihan. Kandidat independen yang mendapat dukungan utama dari PTI mengklaim 92 kursi, sementara partai PML-N 64 kursi, Partai Rakyat Pakistan 50 kursi, dan Gerakan Muttahida Qaumi mendapat 12 kursi. Sisanya partai lain masing-masing meraih 8 kursi.
Untuk membentuk pemerintahan atau kabinet baru, sebuah partai harus mengamankan 133 kursi parlemen dari 265 yang ada di Majelis Nasional.
Hasil pemilu belum juga diumumkan namun kubu mantan Perdana Menteri Nawaz Sharif dan Imran Khan saling mengklaim kemenangan.