Warga Negara Irak Ditangkap di AS karena Rencanakan Pembunuhan George W Bush
Seorang warga negara Irak yang tinggal di Columbus, Ohio, Amerika Serikat (AS) ditangkap pada Selasa dan menghadapi dakwaan federal karena diduga merencanakan pembunuhan mantan presiden George W Bush.
Seorang warga negara Irak yang tinggal di Columbus, Ohio, Amerika Serikat (AS) ditangkap pada Selasa dan menghadapi dakwaan federal karena diduga merencanakan pembunuhan mantan presiden George W Bush.
Departemen Kehakiman mengumumkan, Shihab Ahmed Shihab didakwa membantu dan bersekongkol dalam percobaan pembunuhan seorang mantan pejabat AS, juga didakwa dengan kejahatan imigrasi karena diduga berusaha membawa masuk warga asing secara ilegal ke AS.
-
Kapan Saddam Hussein menjadi Presiden Irak? Lahir pada 28 April 1937 di Al-Awja, dekat Tikrit, Irak, Saddam naik ke puncak kekuasaan sebagai Presiden Irak pada tahun 1979 dan memerintah hingga tahun 2003.
-
Bagaimana Saddam Hussein dibunuh? Hukuman mati dilaksanakan pada tanggal 30 Desember 2006 dengan digantung di sebuah fasilitas militer di dekat Baghdad.
-
Kapan Saddam Hussein dibunuh? Tepatnya pada 30 Desember 2006, Saddam Hussein dibunuh karena terbukti bersalah atas kejahatan kemanusiaan yang dilakukan.
-
Kenapa Saddam Hussein dihukum mati? Pada 5 November 2006, Saddam Hussein dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati oleh penggantinya, Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki. Hukuman mati dilaksanakan pada tanggal 30 Desember 2006 dengan digantung di sebuah fasilitas militer di dekat Baghdad.
-
Siapa sosok penting yang terbunuh dalam serangan bom di Bagdad pada tahun 2003? Serangan ini menewaskan 22 pekerja bantuan kemanusiaan, termasuk Perwakilan Khusus PBB untuk Irak, Sergio Vieira de Mello.
-
Siapa yang mengeksekusi Saddam Hussein? Pada 5 November 2006, Saddam Hussein dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati oleh penggantinya, Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki.
Menurut Departemen Kehakiman, Shihab dituduh merencanakan penyelundupan empat warga negara Irak yang menjadi bagian rencana pembunuhan tersebut. Dokumen pengadilan yang didapat CNN menjelaskan pengintaian yang dilakukan Shihab salah satunya dengan berkendara menuju lingkungan permukiman Bush di Dallas.
"Presiden Bush memiliki kepercayaan penuh kepada Paspampres Amerika Serikat (Secret Service) dan penegak hukum kita dan komunitas intelijen," jelas kepala staf Bush, Freddy Ford dalam sebuah pernyataan, dikutip dari laman CNN, Kamis (26/5).
FBI mengetahui rencana tersebut melalui informan rahasia, salah satunya merekam diskusi tentang rencana pembunuhan dalam pertemuan akhir tahun lalu dengan Shihab.
Dalam pertemuan pada November lalu, Shihab diduga menyampaikan kepada informan FBI, "mereka berharap membunuh Bush karena mereka merasa dia bertanggung jawab karena membunuh banyak orang Irak dan menghancurkan seluruh negara Irak."
Pengacara Shihab belum menanggapi permintaan komentar terkait kasus ini.
(mdk/pan)