10 Kisah lamaran yang berujung petaka (Part 2)
Tak semua lamaran di depan umum akan berhasil, kisah-kisah ini contohnya.
Dilamar di depan umum bisa jadi impian banyak wanita. Selain menunjukkan kesungguhan sanga pria, melamar di depan umum membuat wanita merasa diperlakukan istimewa. Namun tak semua wanita berpikiran seperti itu. Ada yang merasa grogi, malu, atau bahkan tak siap untuk dilamar.
Sebelumnya sudah diceritakan lima kisah lamaran yang berakhir menyedihkan. Berikut adalah kelanjutan kisah lamaran yang dilakukan di depan umum dan berujung pada kegagalan bagian kedua, seperti dilansir oleh Ranker.
-
Kenapa ucapan pernikahan penting? Tak sekedar mengikat janji suci, kedua pasangan juga akan berbagi kebahagiaan dengan keluarga dan orang terdekat mereka.
-
Kapan Diah Permatasari dan suaminya menikah? Mereka mengucapkan janji suci pada tanggal 5 April 1997. Kini, mereka telah menikah selama 24 tahun dan diberkati dengan kedua anak mereka.
-
Kapan Indah Permatasari dan Arie Kriting menikah? Setelah sah menjadi pasangan suami istri dengan Arie Kriting pada tahun 2021, Indah Permatasari kini telah menjadi seorang ibu.
-
Apa yang terjadi dengan pernikahan di Indonesia? Dalam sepuluh tahun terakhir, Indonesia telah menyaksikan penurunan tajam dalam jumlah pernikahan.
-
Kapan Anggi Marito menikah? Selebriti pertama, Anggi Marito, baru-baru ini melangsungkan pernikahannya pada tanggal 18 November yang lalu.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pernikahan pariban? Pernikahan ini melibatkan saudara untuk menjaga hubungan persaudaraan antar keluarga.
Penolakan yang direkam
Pria yang satu ini seharusnya tahu bahwa tak banyak wanita yang suka acara olahraga. Namun mungkin karena kecintaannya pada olahraga dia nekat melamar kekasihnya di sebuah acara olahraga yang tayang langsung. Ketika pria itu melamar, kekasihnya sudah berkali-kali menggelengkan kepala. Seharusnya ini sudah jadi pertanda buruk. Namun nyatanya pria itu tetap melamar. Dan ketika si wanita tak menjawab, dia tetap berlutut dan memaksa kekasihnya mengatakan iya, hingga akhirnya wanita itu pergi meninggalkannya. Penolakan memang menyakitkan, namun yang lebih parah adalah pria ini meminta ibunya yang ada di rumah untuk merekam aksinya tadi.
Tamparan ke hati dan ke wajah
Proses lamaran ini dilakukan di sebuah pertandingan baseball. Awalnya semua baik-baik saja dan tampak lancar. Namun setelah 15 detik berjalan, tampaknya ada yang salah. Entah apa yang dikatakan oleh pria tersebut, namun mimik muka wanita yang dilamar langsung berubah dari senang menjadi marah. Dia langsung menampar sang pria dan berlari pergi. Semua orang semakin heboh melihat sang pria mulai menangis.
Dilamar di konser
Melamar di sebuah konser musik sebenarnya sedikit klasik, namun tetap saja manis dan membutuhkan keberanian. Namun yang satu ini sedikit unik dan menyedihkan. Seorang pria naik ke atas panggung, kemudian mengatakan bahwa dia sudah memacari wanita selama satu tahun. Setelah itu, dia mulai berlutut untuk melamar. Anehnya, sebelum pria itu sempat mengajukan lamaran, wanita itu telah menggeleng dan pergi. Tentu saja ini sangat menyakitkan. Mungkin pria ini terlalu terburu-buru dan menganggap hubungan mereka sudah siap dibawa ke jenjang yang lebih lanjut, sementara wanita itu tak memiliki pendapat yang sama.
Lamaran yang didahului orang lain
Empat orang pergi untuk makan saat hari Valentine. Salah satunya akan melakukan lamaran pada kekasihnya yang diajak saat itu. Semua kawannya tahu bahwa dia akan melamar kekasihnya. Mereka menunggu ketika sang wanita pergi ke kamar mandi. Ketika wanita itu keluar dari kamar mandi, si pria berencana akan langsung melamarnya. Namun yang terjadi benar-benar di luar dugaan. Ketika sang wanita keluar dari kamar mandi, ada pria lain yang malah melamar kekasihnya duluan. Pasangan tersebut mendapatkan perhatian dari seluruh pengunjung sehingga si pria ini tampaknya tak jadi melamar gadisnya. Tapi setidaknya dia tidak ditolak.
Kekasih yang langsung kabur
Ini terjadi pada sebuah acara olahraga. Seorang wanita diminta membawa bola kemudian ditutup matanya. Setelah itu sang kekasih masuk dan langsung berlutut untuk melamarnya. Ketika penutup mata dibuka, sang gadis langsung melihat kekasihnya berlutut dan tahu apa yang akan terjadi. Tanpa kata-kata, dia langsung pergi dan membuang bola yang tadi dipegangnya. Uniknya, ada petugas yang mengawal gadis itu untuk segera pergi dari lapangan. Well, ini bukan berarti di ditolak, namun bisa jadi si gadis malu dilamar di depan umum.
Itulah beberapa kisah lamaran yang berakhir menyedihkan dan tentunya tak sesuai dengan harapan si pelamar. Bagi para pria, ada baiknya untuk meyakinkan terlebih dahulu bahwa kekasih kalian memang ingin menikah dengan kalian dan tidak malu dilamar di depan umum. Jika tidak, akhir semacam ini bisa juga menimpa kalian.