15 Lagu Dewa 19 yang Bikin Baper dan Nostalgia Jaman 90-an

Dewa 19 sukses gelar menggelar konser Dewa 19 featuring All Stars yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu, 12 Agustus 2023.

Konser yang digelar mulai pukul 19.00 WIB ini dipadati sekitar 85 ribu penonton yang siap bernostalgia dengan lagu-lagu band yang sudah berkarya sejak tahun 1986 ini.

Pada gelaran konser kali ini, Dewa menggandeng beberapa musisi rock dunia ternama seperti Derek Sherinian, Richie Kotzen, Phil X, dan Dino Jelusick. Selain itu, dari musisi Indonesia, band yang dipimpin Ahmad Dhani ini membawa Ari Lasso, Virzha, Ello, Tyo Nugros, Sandhy Sondoro dan Lyodra.

Salah satu daya tarik utama yang membuat Dewa 19 masih digandrungi hingga kini adalah lagu-lagu Dewa 19 yang memiliki keberagaman genre sehingga memiliki pengalaman yang menarik saat didengarkan.

Ahmad Dhani, sebagai otak di balik karya-karya terbaik Dewa 19, mampu meramu musik dengan sentuhan yang beragam. Dari nuansa jazz hingga rock, semua bisa ditemukan dalam lagu-lagu mereka. Ini membuat karya-karya Dewa 19 mampu menghanyutkan pendengar dalam berbagai suasana.

Kekuatan lain dari lagu-lagu Dewa 19 terletak pada lirik-liriknya yang mendalam dan relevan. Beberapa lagu band ini memiliki makna yang begitu dalam, seperti cerminan dari perasaan dan situasi yang ada saat ini.

Bagi yang tidak sempat menonton konser Dewa 19 kali ini, dan ingin mengenang masa-masa tahun 90-an dengan lagu Dewa 19. Berikut 15 lagu Dewa 19 yang bisa bikin baper karena liriknya yang puitis dan melodi yang khas ala Dewa 19. Selamat menikmati.

Ayah dari Al, El, dan Dul ini, sebagai pencipta lagu-lagu sering menggabungkan unsur-unsur sastra dalam liriknya. Dalam sebuah wawancara, Dhani mengungkapkan bahwa ia terinspirasi oleh tokoh-tokoh sastra seperti Khalil Gibran.

1. "Kangen"

Lagu debut Dewa 19 di industri musik Indonesia tahun 1992 ini menggambarkan cinta yang tertahan oleh jarak dan waktu, dengan pesan lirik yang mendalam. Banyak dari Baladewa bahkan pendengar lain yang tersentuh dan sering menjadikan lagu ini sebagai soundtrack kehidupannya.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

2. "Cukup Siti Nurbaya"

Lagu dengan tempo tinggi dalam album "Terbaik-Terbaik" (1995), konon terinspirasi dari hubungan Ahmad Dhani dan Maia Estianty. Single ini berada di posisi 20 dalam daftar "150 Lagu Indonesia Terbaik Sepanjang Masa" oleh majalah Rolling Stone edisi Desember 2009.

Source: Youtube/Dewa19

3. "Restoe Boemi"

Masuk dalam album "Terbaik Terbaik," (1995) bersama "Cukup Siti Nurbaya", lagu ini menjadi salah satu karya terbaik Dewa 19 versi majalah Rolling Stone. Menurut Ari Lasso, lagu ini merupakan satu lagu di album Terbaik Terbaik yang tidak ada video klipnya. Namun lagu ini menjadi satu anthem yang melahirkan komunitas Baladewa.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

4. "Cinta Kan Membawamu Kembali"

Salah satu mahakarya Dewa 19 dalam album "Terbaik Terbaik," yang masih populer hingga kini.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

5. "Kirana"

Lagu yang booming pada masanya, termasuk dalam album "Pandawa Lima" (1997), dengan rekaman ulang karena nadanya. Lagu ini bercerita tentang anak broken home yang kurang mendapat kasih sayang keluarga, akhirnya melampiaskan rasa hampanya paa kehidupan gemerlap. Ia berseru kepada sang dewi Kirana untuk memberinya cinta dan kasih sayang.

Source: Youtube/Sounds From The Corner

6. "Kamulah Satu-satunya"

Lagu ceria dalam album "Pandawa Lima," mengingatkan generasi 90-an akan momen-momen indah. Lagu ini juga menyimpan lirik yang menimbulkan spekulasi di kalangan penikmat musik. Ari Lasso disorot ketika melantunkan lirik misterius itu.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

7. "Elang"

Lagu ikonik yang dirilis pada 1999 dalam album "The Best of Dewa 19," mengiringi perpisahan Ari Lasso dari band ini. "Tak usah kau terus tangisi kepergianku. Air mata takkan memanggilku. Untuk kembali," nyanyi Ari Lasso, "Itu lagu perpisahan gue sama Dewa."

Source: Youtube/Sounds From The Corner

8. "Risalah Hati"

Lagu yang terdapat dalam album "Bintang Lima" (2000) ini menjadi salah satu capaian penting Dewa 19. Liriknya yang dalam dan bermakna membuatnya dikenang oleh banyak orang. Menceritakan tentang ungkapan hati seorang pria yang sedang jatuh cinta terhadap seorang wanita.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

9. "Roman Picisan"

Lagu ini mengandung makna keutuhan cinta dalam segala keadaan, terinspirasi dari karya Khalil Gibran, dan menjadi hits di era 2000-an. Lirik lagunya menceritakan seorang pria yang tengah mengalami kesedihan dan keputusasaan karena kehilangan cinta yang sangat ia cintai.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

10. "Cemburu"

Lagu dengan nuansa rock yang elegan, menampilkan kolaborasi unik antara Once dan Dhani. Once Mekel, sebagai penulis lagu Cemburu mengaku membuat lagu tersebut untuk lagu anak-anak. Ia sengaja membuat lagu tersebut dinyanyikan dengan senang.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

Lagu dengan tempo cepat dan nuansa rock yang kental, populer di masanya. Lagu ini mengisahkan tentang seseorang yang ingin ditemani pasangannya. Dia akan mati jika ditinggalkan pasangannya tersebut. Meski begitu, dia tetap mencoba untuk tetap bangkit dengan ketidaksempurnaannya untuk mengarungi dan mewarnai hidup yang penuh dengan hal-hal yang bisa membuatnya bersedih.

11. "Sayap-sayap Patah"

Source: Youtube/aprikurs

12. "Separuh Nafas"

Lagu hits di album "Bintang Lima," berhasil memikat hati penikmat musik hingga saat ini. lagu Separuh Nafas menceritakan tentang seseorang belum bisa move on setelah putus dengan sang kekasih. Ia merasa sangat kehilangan ketika selalu disalahkan dan ditinggalkan.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

13. "Lagu Cinta"

Sebuah masterpiece romantis yang sulit dilupakan, memberikan sentuhan easy listening dalam album "Bintang Lima." Lagu ini sengaja diciptakan suami Mulan Jameela ini untuk menunjukkan pandangannya soal cinta saat ia berusia 28 tahun.

"Tahun 2000 kan umur gue 28. Itu cinta dalam sudut pandang anak umur 28. Ada juga di tahun yang sama gue bikin lagu judulnya cinta adalah misteri. Ya itu adalah anak umur 28 membuat pandangan-pandangannya tentang apa itu cinta," tutur Ahmad Dhani di YouTube Sujiwo Tejo.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

14. "Pupus"

Dalam album "Cintailah Cinta" (2002), lagu ini bercerita tentang cinta yang tidak terbalas, cocok untuk mereka yang sedang patah hati. Seseorang yang telah lama memendam perasaan pada sosok yang dicintai. Namun, akhirnya harus pupus atau bertepuk sebelah tangan.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

15. "Angin"

Bersama dengan "Pupus" dan "Mistikus Cinta," lagu ini mendominasi tangga musik Indonesia pada 2002. Lagu Angin memiliki makna perasaan cinta yang terpendam dalam hati seseorang tak memiliki keberanian untuk mengungkapkannya secara langsung kepada sang pujaan hati.

Source: Youtube/Aquarius Musikindo

Melalui lagu-lagu ini, Dewa 19 telah membuktikan eksistensinya yang abadi dan terus dikenang hingga saat ini.

Meskipun perjalanan mereka penuh jatuh bangun, tetapi musik mereka tetap menyala dan memberikan warna tersendiri bagi industri musik Indonesia.

Bagi para penggemar setia, lagu-lagu ini tidak hanya sebagai kenangan, tetapi juga sebagai teman setia yang mampu menghadirkan baper dan nostalgia yang tak terlupakan.