Antisipasi Kebakaran, Tips Menyimpan Dokumen dan Surat Berharga Anda
Sedia payung sebelum hujan. Pepatah yang berarti pentingnya melakukan antisipasi atau persiapan ini jamak kita dengar termasuk mengantisipasi kebakaran.
Sedia payung sebelum hujan. Pepatah yang berarti pentingnya melakukan antisipasi atau persiapan ini jamak kita dengar termasuk mengantisipasi kebakaran.
Musibah kebakaran dapat terjadi tanpa di duga. Maka itu, kita wajib melengkapi rumah dengan perangkat pengamanan. Sebaiknya Anda mulai mengubah kebiasaan menyimpan barang berharga dan dokumen penting. Meski digitalisasi sangat masif saat ini, dokumen-dokumen seperti surat rumah, surat kendaraan, ijazah, paspor, hingga akta kelahiran masih diterbitkan dalam rupa buku atau lembaran kertas yang mudah terbakar.
-
Kenapa Hari Jomblo di Tiongkok menjadi Hari Belanja Online? Seperti halnya Hari Valentine di Amerika Serikat yang dianut oleh Hallmark, Hari Jomblo di Tiongkok juga dikooptasi oleh raksasa e-commerce Alibaba pada tahun 2009 dan diubah menjadi hari belanja online besar-besaran.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
Oleh karena itu, jangan hanya menyimpan dokumen penting tersebut dalam satu koper yang kemudian ditempatkan dalam lemari. Coba pertimbangkan untuk memiliki brankas yang punya fitur ketahanan terhadap api, seperti Sentry Safe, pionir brankas antiapi asal Amerika Serikat yang terpercaya sejak 1930.
Sentry Safe telah memiliki sertifikasi UL dan ETL, standar internasional untuk membuktikan ketahanan terhadap api dan keamanan benda-benda yang disimpan dalam brankas. Ketahanan brankas Sentry Safe terhadap api telah terbukti pada uji bakar. Meski dibakar selama dua jam hingga suhu mencapai 1.000 derajat celcius, suhu dalam brankas Sentry Safe tetap kurang dari 177 derajat celcius.
Selain sertifikasi UL, brankas Sentry Safe juga memiliki sertifikasi ETL. Artinya brankas Sentry Safe dapat menjamin keamanan benda-benda, seperti flashdisk, CD, dan memory card tetap aman saat terjadi kebakaran. Data yang disimpan pada media-media tersebut tetap dapat terbaca di komputer.
Demi menjaga keamanan barang dan dokumen berharga yang tersimpan di dalamnya, brankas Sentry Safe juga dilengkapi dengan besi pengunci berukuran 1 inci dan fitur pry resistant. Meski engsel brankas dibongkar, pintu brankas tetap tidak akan bisa tercongkel sehingga isi brankas aman dari tangan-tangan jahil.
Saat ini produk-produk brankas Sentry Safe dapat Anda temukan di gerai ACE terdekat atau secara online di laman: ruparupa.com/brands/sentrysafe. Produk-produk brankas Sentry Safe ditawarkan dengan harga mulai Rp 5,59 juta per unit.
Kunjungi juga pameran Sentry Safe di GC Hall, Gandaria City Mall pada 28 Oktober – 2 November 2019. Dapatkan diskon sampai dengan 30 persen khusus pembelian di pameran.
(mdk/sya)