Demi popularitas, 5 orang ini pilih 'obrak-abrik' tubuh

Oplas 43 kali demi mirip boneka Ken

Banyak orang yang terobsesi memiliki tubuh dan wajah seperti boneka Barbie atau Ken. Alih-alih mempunyai wajah sesempurna idola mereka, beberapa dari mereka justru tampak seperti alien atau makhluk luar angkasa. Tetapi hal itu tidak berlaku pada Robert Paulat.

Di usianya yang telah mencapai 35 tahun, pria asal Ceko ini seharusnya sudah pensiun dari dunia model. Namun entah kenapa, dia justru masih dikontrak oleh Vanity Fair, salah satu agensi model paling bergengsi di Eropa, dan masih mendapatkan banyak kontrak yang menguntungkan.

Dia mengatakan bahwa itu semua berkat kemiripannya yang luar biasa pada boneka Ken. Ketampanan itu didapatnya setelah menjalani 43 prosedur operasi plastik - yang telah dilakukan sepanjang karirnya.

Robert yang memulai karir modelnya di usia 18 tahun menyadari bahwa pekerjaannya tidak akan bertahan selamanya. Jadi, di sela-sela aktivitasnya sebagai model, dia telah membuka sebuah kafe di bandara.

Ingin jadi model, wanita ini perbesar payudara

Mantan pramugari ini telah menghabiskan lebih dari USD 50.000 (sekitar Rp 638 juta) untuk melakukan operasi plastik dan meningkatkan ukuran payudaranya. Semua itu dilakukannya demi menjadi seorang model.

Setelah berhasil melakukan implan payudara, Martina Big, 26, memutuskan untuk mengubah karirnya pada tahun 2012. Saat itu dia masih bekerja sebagai pramugari.

Hal itu dilakukannya karena merasa tidak puas dengan masa depannya di tempat kerja dan gajinya yang kecil.

Wanita asal Jerman itu pun memutuskan untuk pensiun dan kemudian mengambil pinjaman sebesar USD 50.000 untuk segala jenis operasi plastik yang dilakukannya. Martine percaya bahwa itu akan membuatnya menjadi model profesional.

Sejauh ini, dia telah melakukan operasi hidung, bibir, gigi, penyempitan kaki, pinggul dan pinggang. Tetapi, prosedur oplas yang paling terlihat pada tubuhnya adalah ukuran payudaranya yang meningkat sangat signifikan.

Demi mirip Madonna, pria ini oplas Rp 1,9 miliar

Kecintaan pada idola bikin seseorang berani melakukan hal gila. Adam Guerra, misalnya, rela menghabiskan 100,000 pound sterling (sektiar Rp 1,9 miliar) mengubah tubuhnya agar terlihat seperti Madonna.

Usaha Adam untuk mempermak wajahnya agar mirip Madonna telah dilakukannya selama 12 tahun. "Saya sudah mencintai Madonna ketika masih 15," ungkap Adam kepada Metro.co.uk (24/2).

Selama beberapa tahun terakhir, Adam, 31, telah melakukan implan pipi, operasi rahang, implan dagu, angkat alis, dan segala jenis operasi untuk mengubahnya menjadi Madonna. Total dia telah menjalani 18 operasi sampai saat ini.

Adam sendiri dikenal sebagai salah satu peniru profesional populer dari Los Angeles, California.

Ingin jadi boneka tak berotak

Blondie Bennett adalah salah satu di antara sekian banyak wanita di dunia yang terobsesi menjadi Barbie. Wanita 38 tahun asal California ini bahkan sudah terobsesi pada Barbie sejak masih kecil.

Obsesi Blondie pada Barbie tidak hanya sebatas pada penampilannya saja, dia kini ingin menjadi boneka yang tak berotak.

"Saya hanya ingin menjadi Barbie. Maka, saya ingin benar-benar berubah menjadi bodoh, karena saya tidak suka menjadi manusia. Dan, jika itu masuk akal, saya akan mengorbankan hidup normal saya untuk mendapatkannya," kata Blondie ketika diwawancarai Barcroft Media.

Seperti yang Anda duga, Blondie bukanlah nama asli dari wanita ini. Mantan model yang kini telah pensiun itu telah mengubah namanya tahun lalu sesuai dengan kepribadian barunya. Blondie bahkan telah menghabiskan USD 40.000 atau sekitar Rp 466 juta untuk prosedur implan payudara. Dia juga melakukan sedot lemak di dagu agar wajahnya semakin mirip dengan Barbie.

Meski Blondie hanyalah seorang pengangguran, dia sama sekali tidak memiliki kesulitan untuk membayar semua perawatan kecantikannya. Sebab, dia mempunyai para pria spesial yang mau menanggung semua kebutuhan hidupnya saat ini. Sebagai gantinya, Blondie harus mengirimkan gambar seksinya kepada mereka, saat dirinya sedang berdandan menyerupai Barbie.

Photo by metro.co.uk

Ketika semua orang bertanya kepadanya, "Kenapa ingin menjadi Barbie?" Blondie mengira wajar kalau semua wanita ingin menjadi Barbie. Menurutnya, Barbie mempunyai kehidupan yang sangat menyenangkan. Dia hanya perlu pergi berbelanja setiap hari dan membuat dirinya selalu terlihat cantik tanpa harus memikirkan apa pun.

Blondie ingin semua orang melihatnya sebagai boneka seks plastik yang tak berotak, sehingga dia pun secara aktif berusaha untuk menjadi lebih bodoh dari waktu ke waktu. Dia juga mengatakan bahwa banyak wanita mencoba terlihat seperti boneka Barbie, tetapi hanya dia satu-satunya yang berani menjalani hidup sebagai Barbie di dunia nyata.

Walaupun keluarga dan teman-temannya menentang transformasi yang dilakukannya, Blondie merasa hidupnya saat ini terasa lebih membahagiakan.

"Saya tidak malu untuk apa yang telah saya lakukan. Saya suka cara saya menjalani hidup dan merasa sangat senang,"  katanya menandaskan.

Baru 25 tahun, gadis ini sudah oplas 13 kali

Alyona Piskun adalah salah satu wanita yang menjadi korban operasi plastik. Meskipun ia baru berusia 25 tahun, wanita yang berprofesi sebagai penyanyi dan selebriti internet di negaranya ini telah menjalani 13 prosedur operasi plastik yang berbeda.

Alyona, sebagaimana dilansir Odditycentral, merupakan salah satu artis paling kontroversial di Rusia. Musik dan penampilannya kerap dipandang sebagai aksi cabul yang tak mendidik. Ia baru-baru ini juga mendapat masalah hukum yang berhubungan dengan skandal foto cabulnya, yang diambil di salah satu tempat paling suci di Rusia, monumen Mamayev Kurgan.

Photo by VKontakte

Selain penampilannya yang mengundang banyak kontroversi, Alyona yang masih berusia 25 tahun ini dikenal memiliki kecanduan terhadap operasi plastik. Setelah melalui 13 prosedur bedah, termasuk empat kali operasi rhinoplasty, mentoplasty (operasi dagu), blepharoplasty dan sedot lemak di pipi, penyanyi asal Rusia ini benar-benar telah mengubah penampilannya.

Photo by VKontakte

"Hanya dalam waktu tiga tahun, saya dapat berubah secara drastis, tidak hanya di luar tetapi juga di dalam. Saya tidak menyesal melakukan operasi plastik, karena setiap kali saya melakukannya penampilan saya berubah menjadi lebih indah," tulis Alyona di profil VKontakte miliknya, layanan jejaring sosial terbesar kedua di Eropa setelah Facebook.

Photo by VKontakte

Inilah lima orang yang rela mengobrak-abrik tubuh dan wajah demi menggapai popularitas yang diidamkan. Apakah Anda juga tertarik untuk melakukannya? Ataukah Anda akan melakukan hal lain, yang menurut Anda bisa membuat Anda meraih impian Anda?