Deretan Tips Simpel Jaga Kulit Bebas Kusam dan Breakout saat Menstruasi
Menstruasi sering kali membawa perubahan besar pada tubuh, termasuk pada kondisi kulit.
Saat 'tamu bulanan' tiba, perubahan hormonal dapat memengaruhi kulit, membuatnya lebih berminyak, berjerawat, hingga terlihat kusam atau pucat. Untuk menjaga kulit tetap sehat dan bebas dari masalah selama periode menstruasi, penting bagi kita untuk melakukan perawatan ekstra. Berikut ini adalah beberapa tips sederhana yang bisa dilakukan untuk menjaga kulit tetap cantik dan bebas dari breakout saat menstruasi.
1. Jangan Lupakan Pelembap
Meskipun mungkin terasa malas, mengoleskan pelembap pada wajah saat menstruasi sangatlah penting. Selama menstruasi, kulit cenderung terlihat lebih kusam dan pucat, dan pelembap akan membantu menghidrasi kulit sehingga terlihat lebih sehat.
-
Bagaimana cara mencegah kulit kering di wajah? Melansir dari American Academy of Dermatology merekomendasikan tips berikut ini untuk mencegah kulit kering:Gunakan air hangat untuk mandi dan mencuci (bukan yang panas) Pilih pembersih yang lembut, harum, dan bebas alkohol. Bersihkan wajah sekali sehari pada malam hari, lalu bilas dengan air dingin di pagi hari. Batasi waktu mandi dan mandi menjadi 5–10 menit. Oleskan pelembap segera setelah mandi atau mandi, saat kulit masih lembap, untuk mengunci kelembapan. Cukur setelah mandi, dan gunakan krim atau gel cukur untuk melembutkan rambut. Ganti pisau cukur setiap lima hingga tujuh kali penggunaan. Oleskan kain dingin ke area yang terkena. Oleskan lip balm dengan petrolatum untuk menenangkan bibir pecah-pecah. Kenakan syal untuk melindungi wajah dari paparan suhu dingin.
-
Bagaimana cara kulit kentang untuk mencegah masalah kesehatan? Kulit kentang kaya akan antioksidan, seperti vitamin C dan E. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas dan mencegah berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini.
-
Bagaimana cara menjaga kelembapan kulit? Untuk menjaga kelembapan kulit, penting untuk menggunakan moisturizer yang sesuai dengan jenis kulit. Selain itu, rutin minum air putih juga membantu kulit tetap terhidrasi dan glowing.
-
Bagaimana cara menjaga kelembapan kulit ketiak? Penting untuk menjaga kelembapan kulit ketiak. Gunakan pelembap yang tidak mengandung alkohol setelah mandi atau mencuci ketiak. Kulit yang sehat dan terhidrasi cenderung lebih cerah.
-
Bagaimana kita bisa mencegah iritasi kulit wajah? Bagaimana pun, mencegah adalah langkah yang paling baik daripada mengatasi segala kondisi. Dengan begitu, bagi Anda yang memiliki kulit sensitif perlu memperhatikan beberapa cara mencegah iritasi kulit wajah dengan baik, yaitu sebagai berikut:• Gunakan Produk yang Sesuai: Pilih produk perawatan kulit yang cocok dengan jenis kulit Anda. Hindari produk yang mengandung bahan yang dapat memicu reaksi alergi atau iritasi. Produk yang hipoalergenik dan bebas pewangi seringkali menjadi pilihan yang lebih aman.• Cuci Wajah Dengan Lembut: Hindari menggosok atau menggaruk wajah secara kasar. Gunakan air hangat, bukan air panas, saat mencuci wajah, dan pilih pembersih yang lembut.• Hindari Over-Exfoliation: Eksfoliasi terlalu sering atau dengan produk yang terlalu keras dapat merusak kulit. Batasi eksfoliasi kulit wajah Anda menjadi satu atau dua kali seminggu. • Perlindungan Matahari: Gunakan tabir surya setiap hari, bahkan pada hari-hari mendung, untuk melindungi kulit wajah Anda dari sinar UV yang dapat menyebabkan iritasi dan penuaan dini.• Hindari Cuaca Ekstrem: Saat cuaca sangat panas atau dingin, lindungi kulit Anda dengan penggunaan penutup wajah, kacamata hitam, atau produk yang mengandung SPF.• Hindari Sentuhan Tangan Kotor: Jangan sentuh wajah Anda dengan tangan yang kotor, karena ini dapat memindahkan kuman dan kotoran ke kulit yang bisa memicu iritasi.• Perhatikan Diet: Makan makanan seimbang dan hindari makanan yang dapat memicu reaksi alergi pada kulit Anda. • Hindari Stres: Stres dapat memengaruhi kesehatan kulit. Cobalah untuk mengelola stres Anda dengan teknik seperti yoga, meditasi, atau olahraga.• Hindari Produk Kimia yang Berbahaya: Periksa bahan-bahan dalam produk perawatan kulit Anda dan hindari yang mengandung bahan kimia yang berbahaya atau iritan potensial.• Jaga Kondisi Kesehatan Umum: Kesehatan umum yang baik, seperti tidur yang cukup, hidrasi yang cukup, dan pola makan seimbang, dapat membantu menjaga kulit wajah tetap sehat. • Perhatikan Reaksi Kulit: Jika Anda mencurigai bahwa produk perawatan kulit atau kosmetik tertentu menyebabkan iritasi, hentikan penggunaannya segera.• Konsultasikan dengan Profesional: Jika Anda memiliki masalah kulit kronis atau iritasi berkepanjangan, sebaiknya berkonsultasi dengan seorang profesional perawatan kulit atau dokter kulit untuk saran dan perawatan yang tepat.
-
Bagaimana cara menghindari penyakit kulit kurap? Berikut cara mencegah penyakit kulit kurap yang perlu dilakukan: • Menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan dan segera mandi setelah berolahraga atau selesai berkegiatan. • Hindari menggunakan pakaian tebal untuk waktu yang lama, terlebih saat cuaca sedang hangat dan lembap. • Hindari kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi jamur kurap. Jika Anda memiliki hewan peliharaan atau hewan lain, mintalah dokter hewan untuk memeriksa kurap agar bisa meminimalisir risiko penularan.
Menjaga kulit tetap lembap adalah langkah penting, terutama jika kamu mengalami breakout seminggu sebelumnya. Selain pelembap biasa, pertimbangkan untuk menggunakan toner pelembap, serum, krim mata, dan facial oil untuk menjaga hidrasi kulit. Kamu juga bisa menambahkan perawatan dengan masker lembar untuk perawatan diri dan hidrasi tambahan.
2. Hindari Scrubbing
Scrubbing memang penting untuk menjaga keremajaan kulit, tetapi selama menstruasi, sebaiknya hindari perawatan ini. Kulit cenderung lebih lembut dan sensitif saat menstruasi, sehingga eksfoliasi dengan bahan yang memiliki tekstur kasar bisa merusak kulit. Sebaiknya pilih perawatan kulit yang lebih lembut dan hindari pengelupasan yang berlebihan. Dengan begitu, kulit akan tetap terjaga kesehatannya tanpa risiko iritasi.
3. Kurangi Penggunaan Makeup
Saat menstruasi, kulit cenderung berubah-ubah sehingga sebaiknya kurangi penggunaan makeup yang tebal. Alih-alih, fokuslah pada perawatan kulit yang baik di siang hari. Mengurangi penggunaan makeup dapat membantu kulit bernapas lebih baik dan mengurangi risiko munculnya jerawat.
4. Gunakan Masker Buah untuk Kulit Bercahaya
Karena kulit cenderung memproduksi lebih banyak minyak selama menstruasi, masker dari buah-buahan asam seperti jeruk nipis, lemon, apel, dan stroberi dapat menjadi solusi. Masker ini membantu membersihkan pori-pori dari minyak berlebih sekaligus menjadikan kulit lebih bercahaya. Gunakan masker buah secara teratur untuk menjaga kulit tetap segar dan bebas dari minyak berlebih selama menstruasi.
5. Siapkan Masker Penyejuk untuk Mata dan Wajah
Tidak jarang, wajah terasa sedikit bengkak saat menstruasi, terutama di area sekitar mata. Untuk mengatasi hal ini, gunakan masker penyejuk yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti teh chamomile, teh hijau, atau mentimun.
Caranya, celupkan kain basah steril atau tisu tanpa parfum ke dalam air seduhan teh yang sudah dingin, kemudian gunakan untuk mengompres wajah. Kamu juga bisa menggunakan masker dari parutan timun segar yang telah didinginkan di dalam lemari es. Cara ini dapat membantu menyegarkan wajah dan mengurangi pembengkakan.
6. Lakukan Slugging
Jika kulit terasa sangat kering, cobalah melakukan slugging, yaitu teknik mengoleskan lapisan tebal salep oklusif seperti Vaseline pada kulit sebelum tidur dan membersihkannya di pagi hari. Teknik ini akan membuat kulit lebih cerah, halus, dan terhidrasi keesokan harinya. Slugging dapat menjadi solusi efektif untuk menjaga kelembapan kulit selama menstruasi.
7. Pijat Wajah untuk Mengurangi Pembengkakan
Selain kusam, kulit juga bisa menjadi bengkak selama menstruasi. Menambahkan pijat wajah ke dalam rutinitas perawatan kulitmu dapat membantu menghilangkan pembengkakan dan memberi energi pada kulit di pagi hari. Jika kulit benar-benar terlihat kasar, kamu bisa menggunakan es batu untuk memijat wajah dan mengurangi pembengkakan.
8. Minum Air dalam Jumlah Cukup
Salah satu cara paling efektif untuk menjaga kulit tetap sehat selama menstruasi adalah dengan memastikan tubuh tetap terhidrasi. Usahakan untuk mengonsumsi air putih dalam jumlah cukup sejak dua atau tiga hari sebelum menstruasi dimulai, dan teruskan kebiasaan ini selama menstruasi berlangsung. Kulit cenderung lebih mudah berjerawat dan kusam saat menstruasi, dan air putih dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh serta memperkecil risiko munculnya jerawat dan kulit kusam.
9. Konsumsi Vitamin E
Vitamin E sangat penting untuk melancarkan peredaran darah dan mengontrol hormon, terutama selama menstruasi. Makanan yang mengandung vitamin E seperti ikan laut, kacang-kacangan, paprika, sayuran berwarna hijau gelap, dan minyak sayur sebaiknya dikonsumsi secara teratur. Jika sulit mendapatkan sumber vitamin E dari makanan, suplemen vitamin E juga bisa menjadi solusi praktis untuk menjaga kesehatan kulit selama menstruasi.
Dengan mengikuti tips-tips ini, kamu bisa menjaga kulit tetap cantik dan sehat selama menstruasi. Menjaga pola hidup sehat dan melakukan perawatan kulit yang tepat dapat membantu mencegah masalah kulit yang sering muncul selama menstruasi, seperti jerawat, kulit kusam, dan pembengkakan.