Jadi Kota Terbesar Kedua di Bali, Intip Pesona Wisata Singaraja
Dengan luas wilayah 27,98 kilometer persegi, kota ini punya sejarah dan pastinya pesona keindahan yang menarik buat diulik.
Advertisement
Namun, banyak yang belum tahu tentang kota Singaraja, alias kota kedua terbesar di Bali.
Benar saja, ibu kota Kabupaten Buleleng yang terletak di ujung utara Pulau Dewata ini merupakan kota kedua terbesar di Bali setelah Denpasar, dengan luas wilayah 27,98 kilometer persegi.
Dengan luas wilayah tersebut, kota ini punya sejarah dan pastinya pesona keindahan yang menarik buat diulik. Mau tahu apa saja keistimewaan kota Singaraja? Intip berikut ini!
Pernah Menjadi Ibu Kota Sunda Kecil
Bagi yang belum tahu, Singaraja pernah menjadi ibu kota dalam wilayah yang lebih luas, yaitu Provinsi Kepulauan Sunda Kecil.
Keberadaan Provinsi Sunda Kecil menjadi bukti kejayaan wilayah Indonesia Timur karena meliputi wilayah yang sangat luas, termasuk Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT), serta beberapa pulau kecil di sekitar perairan Kepulauan Maluku.
Hal tersebut mencerminkan sejarah penting Singaraja dalam administrasi wilayah Indonesia dan peran strategisnya dalam masa pembentukan negara ini.
Pelabuhan Buleleng yang Bersejarah
Selian pernah menjadi Ibukota Sunda Kecil, kota Singaraja juga merupakan pusat pelayaran.
Orang lain juga bertanya?
-
Apa yang menarik wisatawan untuk mengunjungi Bali? Keindahan alamnya yang memesona, budayanya yang kaya, serta keramahan penduduknya menjadikan Bali sebagai tujuan wisata yang tak pernah kehilangan daya tarik.
-
Apa yang diharapkan dari pungutan wisatawan asing di Bali? Rektor Unud: Pungutan Wisman Harus Tingkatkan Kualitas Pariwisata Bali Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali. Terkait hal itu, Rektor Universitas Udayana Ngakan Putu Gede Suardana berharap, pungutan akan dibarengi dengan peningkatan kualitas pariwisata Bali.
-
Kapan pungutan wisatawan asing di Bali akan dimulai? Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali.
-
Bagaimana Etihad Airways mempromosikan wisata di Bali? Dengan pemesanan yang melalui etihad.com, tamu yang terbang ke Bali melalui Abu Dhabi bisa menambah masa inap hotel gratis dengan program Persinggahan Abu Dhabi dari Etihad.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
-
Apa saja hal yang menarik di Pulau Bali selain keindahan alamnya? Bukan hanya alamnya saja memukau, budaya dan adat istiadat masyarakat Bali juga seringkali memberikan kesan tersendiri. Kentalnya budaya leluhur yang masih dijunjung tinggi membuat Pulau Bali menjadi begitu menarik untuk dijelajahi.
Sekarang, pelabuhan Buleleng menjadi situs wisata sejarah yang bisa dikunjungi para wisatawan dengan banyaknya monumen bersejarah di sekitar pelabuhan.
Salah satunya Monumen Yudha Mandala Tama Monumen yang berbentuk tugu dengan patung pejuang di atasnya.
Dekat monumen tersebut juga ada taman yang biasa dijadikan tempat duduk dan berkumpul wisatawan. Selain itu ada juga Jembatan Kampung Tinggi.
Banyak wisatawan yang menjadikan tempat ini sebagai pilihan wisata instagramable. Latar belakang berupa jembatan membuat hasil jepretan kamera terlihat lebih eksotis.
Keindahan Alam di Puncak Wanagiri
Tak cuma wisata tempat bersejarah, kota Singaraja juga punya destinasi wisata alam yang indah. Salah satunya yang paling favorit yaitu Puncak Wanagiri.
Advertisement
Selain itu, ada banyak spot foto yang instagramable di sini. Udara yang sejuknya juga bisa bikin lebih rileks.
Lokasinya pun nggak sulit dijangkau dan si sepanjang jalan destinasi tersebut juga terdapat deretan warung juga spot foto unik.
Melihat Aksi Lumba-Lumba di Pantai Lovina
Kota Singaraja juga menawarkan keunggulan alam pantai yang indah. Sebab, kota yang berada di ujung utara Bali ini punya pantai terkenal bernama Pantai Lovina.
Daya tarik utama dari Pantai Lovina bukan pada keindahan pantainya, melainkan pada aktivitas melihat lumba-lumba di tengah laut.
Di pantai tersebut terdapat puluhan bahkan sampai ratusan lumba-lumba, tergantung musim.
Jika ingin melihat lumba-lumba di tengah laut, wisatawan harus berangkat ke tengah laut sebelum matahari terbit sekitar pukul 05:30.
Selanjutnya, perahu tradisional akan mengejar lokasi lumba–lumba yang bermunculan di tengah laut.
Nah, itulah semua hal indah di Singaraja yang bisa dilihat dan dirasakan pengalamannya langsung kalau jalan-jalan ke Bali.
Jadi, jangan lupa sambangi dan cari tahu lebih dalam kota kedua terbesar di Bali tersebut, ya!
Penulis: Farhati Haqiya Silmi