7 Manfaat Arang untuk Tanaman, Jaga Kebun Anda dengan Limbah Tani
Meski tidak banyak diketahui oleh orang awam, namun orang-orang yang hobi berkebun sudah banyak mengetahui manfaat arang ini untuk tanaman. Arang juga mudah didapatkan karena bisa dihasilkan dari limbah pertanian seperti sekam padi, tempurung kelapa, atau tongkol jagung.
Arang sudah lama dimanfaatkan oleh banyak orang dalam keperluan sehari-hari. Mungkin bagi sebagian orang, arang lebih dikenal untuk keperluan memasak. Padahal selain itu, arang juga bisa digunakan untuk kegiatan lain, seperti berkebun.
Meski tidak banyak diketahui oleh orang awam, namun orang-orang yang hobi berkebun sudah banyak mengetahui manfaat arang ini untuk tanaman. Arang juga mudah didapatkan karena bisa dihasilkan dari limbah pertanian seperti sekam padi, tempurung kelapa, atau tongkol jagung.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Di mana Jaka Tarub bertemu dengan bidadari? Semakin mendekat dengan sumber suara, makin membuatnya terkejut. Ia melihat sekelompok bidadari yang tengah mandi di telaga.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
Berikut ini, dilansir dari balconygardenweb.com, beberapa manfaat arang untuk tanaman.
©2014 Merdeka.com/shutterstock.com/Equilibrium Photographers
Sebagai Kondisioner Tanah
Manfaat arang yang pertama adalah untuk kondisioner tanah. Arang dapat berfungsi sebagai kondisioner tanah yang sangat baik. Berkat kandungan kaliumnya yang tinggi, arang dapat digunakan untuk menggantikan kapur dalam campuran aditif tanah.
Terlebih lagi, Anda juga dapat menggunakannya untuk menyelimuti insektisida organik atau gulma, karena dapat membantu mempercantik mulsa dan membawanya pada pH yang optimal, terutama untuk mawar.
Pengisi Wadah
Manfaat arang yang kedua yaitu untuk mengisi wadah atau pot. Jika Anda sering mengisi pot dengan menggunakan batu di bagian bawahnya, Anda bisa menggantinya dengan arang kayu alami.
Arang menjadi pilihan yang baik karena lebih ringan dari kerikil dan batu. Itulah sebabnya, pot yang diisi arang akan membuatnya lebih ringan dan lebih mudah untuk dipindahkan.
Sebagai Aditif pada Tanah
Manfaat arang yang ketiga yaitu sebagai aditif pada tanah. Ada alasan mengapa campuran tanah yang dibeli di toko mengandung arang.
Saat dimasukkan ke dalam pot tanah, arang dapat menyerap bau kompos dan kotoran sambil menjaga integritas nutrisi campuran tetap utuh. Anda bahkan dapat menambahkan beberapa pelet arang ke dalam campuran pot Anda, jika baunya terlalu berlebihan.
Penetral Herbisida
Manfaat arang yang keempat yaitu untuk menetralkan hebrisida. Senyawa herbisida seringkali memiliki waktu bertahan yang cukup lama di dalam tanah. Senyawa ini cenderung bertahan selama beberapa tahun, bahkan setelah tanaman mati. Hal ini menyebabkan lingkungan pertumbuhan yang tidak menguntungkan untuk tanaman Anda di masa depan.
Jika Anda bermaksud menggunakan area yang terkena herbisida Isoxaben atau Oryzalin, tambahkan sedikit arang kayu keras ke tanah sebelum melakukan penanaman. Ini akan memiliki tujuan ganda, yaitu untuk mengencerkan herbisida dan mencegah potensi masalah pertumbuhan untuk perkembangan optimal tanaman.
Membersihkan Pestisida
Shutterstock/Olaf Speier
Manfaat arang yang kelima adalah untuk membersihkan pestisida. Kualitas penyerapan arang aktif, ditambah dengan sifatnya yang tidak beracun, membuatnya ideal untuk menetralkan efek berbahaya dari pestisida. Secara ilmiah, campuran satu pon arang yang dicampur dalam satu galon air, sudah cukup untuk merawat dan membersihkan penumpukan pestisida pada sekitar 100-150 kaki persegi tanah.
Jika area yang terkena terlalu besar untuk disebarkan secara manual, Anda bisa menyemprotkannya ke seluruh area untuk menghilangkan pestisida superfisial. Namun perlu diingat, bahwa arang hanya berfungsi untuk pestisida organik, bukan untuk pestisida sintetis.
©Shutterstock/Alexey Stiop
Mulsa Arang
Manfaat arang yang berikutnya yaitu sebagai mulsa. Tidak selalu membutuhkan bahan tanaman berwarna cokelat atau hijau untuk dijadikan sebagai mulsa. Mulsa dengan arang hitam juga sama efektifnya.
Mulsa arang ini menciptakan penutup pelindung di atas permukaan tanah sekaligus mencegah kelembapan keluar dari tanah. Arang membantu mencegah pertumbuhan gulma dalam prosesnya. Menggunakan lapisan arang sebagai mulsa di sekitar tanaman berwarna terang adalah cara unik untuk menciptakan tampilan berbeda.
Perlindungan Anti Jamur
Manfaat arang yang terakhir yaitu untuk melindungi tanaman dari jamur. Dalam penelitian yang dipublikasikan di Frontiers in Plant Science disebutkan bahwa menambahkan arang ke dalam tanah merupakan strategi efektif untuk mengelola dan mengurangi infeksi jamur pada tanaman.
Karena arang adalah salah satu cara paling ampuh untuk membunuh mikotoksin yang dihasilkan jamur, sehingga dengan menggunakannya akan mencegah infeksi jamur.