7 Contoh Seni Rupa Murni, dari Lukisan hingga Relief
Seni rupa merupakan cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini dibuat dengan mengolah konsep garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaannya dengan acuan estetika.
Seni rupa merupakan cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini dibuat dengan mengolah konsep garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaannya dengan acuan estetika.
Dalam membuat karya seni rupa penting untuk memperhatikan unsur-unsur seni rupa untuk memaksimalkan hasil karya seperti garis, bentuk, ruang, bidang, warna, gelap terang, warna, tekstur dan titik.
-
Apa itu seni rupa? Seni rupa adalah cabang seni yang diciptakan melalui media rupa (visual) yang dapat dilihat oleh mata dan dirasakan melalui rabaan.
-
Kapan seni rupa berkembang? Seni rupa merupakan salah satu cabang seni yang berkembang seiring dengan perkembangan zaman.
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
-
Siapa Bapak Seni Rupa Modern Indonesia? Beliau ada seorang pelukis legendaris Indonesia yang dijuluki sebagai Bapak Seni Rupa Modern Indonesia.
-
Dimana seni rupa dapat dijumpai? Seni rupa memiliki sejarah yang panjang dan beragam, mencakup berbagai gaya, aliran, dan periode, mulai dari seni prasejarah hingga seni kontemporer.
-
Apa tujuan utama dari seni rupa? Tujuan utama dari seni rupa adalah untuk memvisualisasikan dan mengkomunikasikan pemikiran, konsep, atau perasaan melalui unsur-unsur estetika seperti warna, bentuk, garis, tekstur, dan komposisi.
Berdasarkan bentuk dan nilai gunanya, seni rupa dapat digolongkan menjadi dua yaitu seni rupa murni dan seni rupa terapan. Seni rupa murni (fine art) merupakan karya sendi yang diciptakan dengan tujuan untuk dinikmati saja tidak dimaksudkan untuk kepentingan lain seperti lukisan, patung, grafis, relief, mozaik dan masih banyak lainnya.
Sedangkan seni rupa terapan (applied art) merupakan karya seni rupa yang selain berbentuk indah, menarik dan menyenangkan juga harus memiliki kegunaan praktis seperti karya yang berbentuk seni kerajinan yaitu anyaman, kipas, meja dan lain-lain.
Namun, kini yang hendak dibahas adalah contoh seni rupa murni, berikut informasinya telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.com dan researchgate.
1. Lukisan
ilustrasi pemeran lukisan ©2020 Merdeka.com/istimewa
Seni lukis merupakan kegiatan pengolahan unsur-unsur seni rupa seperti garis, bidang, warna, dan tekstur pada bidang dua dimensi. Kegiatan yang menyerupai seni lukis sudah lama dikenal di Indonesia, tetapi penamaan atau istilah seni lukis merupakan istilah yang datang dari Barat. Kegiatan yang menyerupai seni lukis itu dapat juga disebut seni lukis tradisional.
Beberapa contoh karya seni lukis tradisional dapat dilihat di berbagai daerah di Indonesia seperti seni lukis kaca di Cirebon, seni lukis Kamasan di Bali, lukisan pada kulit kayu yang dibuat masyarakat di Irian Jaya dan lain sebagainya.
Adapun seni lukis yang kita kenal saat ini dibuat pada kanvas yang dapat disebut sebagai seni lukis modern. Beberapa seniman seni lukis modern Indonesia yang namanya sudah dikenal di mancanegara di antaranya Affandi, Popo Iskandar, Fajar Sidik, Nanna Banna dan masih banyak lainnya.
2. Patung
ilustrasi patung ©2013 Merdeka.com/luk.staff.ugm.ac.id
Seni patung adalah cabang seni rupa yang hasil karyanya berwujud tiga dimensi. Pada umumnya diciptakan dengan cara memahat, modeling (misalnya dengan bahan tanah liat) atau kasting (dengan cetakan). Di setiap benua, seni patung memiliki bentuk yang berbeda-beda dengan sejarah masing-masing yang juga berbeda.
Bahkan seiring seiring berjalannya waktu, di mana seni kontemporer mulai berkembang pesat, patung bisa menjadi semacam 'seni pertunjukan'. Misalnya dibeberapa tempat di Tiongkok, Jepang, Kanada, Swedia dan Rusia diadakan festival patung es yang diselenggarakan secara berkala.
3. Grafis
ilustrasi sablon ©2019 Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho
Mirip dengan lukisan, seni grafis merupakan salah satu jenis karya 2 dimensi. Dalam proses membuatnya, seni satu ini memakai teknik cetak. Cara tersebut bisa dilakukan secara modern atau memakai teknologi yang canggih.
Selain itu, teknik cetak grafis juga bisa memakai teknik yang konvensional. Beberapa jenis teknik yang biasa dipakai antara lain sablon, monotype, cukil kayu, collagraph dan juga etsa.
4. Pertunjukan
pentas wayang orang ©2014 merdeka.com/imam buhori
Kata pertunjukan dalam hal ini diartikan sebagai "sesuatu yang dipertunjukkan; tontonan (bioskop, wayang, dsb); pameran (barang-barang)". Sedangkan seni pertunjukan merupakan suatu bentuk sajian seni yang diperlihatkan atau dipertunjukkan kepada khalayak umum atau orang yang banyak oleh pelaku seni atau seniman dengan tujuan untuk memberikan hiburan yang dapat dinikmati oleh para penontonnya.
5. Relief
Relief Candi Borobudur ©YouTube/LIPI
Relief merupakan seni rupa murni yang unik sebab gambar hasilnya bentuknya 3 dimensi atau yang disebut dengan trimatra. Tapi gambar tersebut dibuat di bidang 2 dimensi yang disebut dengan dwimatra.
Pada umumnya relief ditemukan pada tempat bersejarah misalnya aspark dan candi. Relief tersebut biasanya berisi nilai budaya dan kisah zaman dahulu. Tak hanya itu saja, ada nilai agama yang biasa disebarkan melalui relief.
6. Fotografi
ilustrasi pameran fotografi ©2017 Merdeka.com/Dwi Narwoko
Seni fotografi merupakan perpaduan antara teknologi dan seni. Sejarah fotografi tidak lepas dari penemuan kamera dan film. Dengan penemuan film, gambar dapat diproduksi dan proses pencahayaan film tersebut terjadi di dalam kamera.
Fotografi berasal dari istilah Yunani yakni phos yang berarti cahaya dan graphein yang berarti menggambar. Istilah tersebut pertama kali oleh Sir John Herschel pada tahun 1839. Jadi Fotografi arti kata fotografi adalah menggambar dengan cahaya.
Dalam hal ini seni fotografi bisa dikatakan sebagai kegiatan penyampaian pesan secara visual dari pengalaman yang dimiliki seniman/ fotografer kepada orang lain dengan tujuan orang lain mengikuti jalan pikirannya.
7. Film
ilustrasi film ©2014 Merdeka.com
Film sebagai karya seni, merupakan hasil dari proses kreatif berbagai unsur di antaranya seni musik, seni rupa, seni suara, teater serta teknologi dengan kekuatan gambar sebagai bentuk visualisasinya. Film selain sebagai alat untuk mencurahkan ekspresi bagi penciptanya, juga sebagai alat komunikator yang efektif. Ia dapat menghibur, mendidik, melibatkan perasaan, memicu diskusi dan lain sebagainya.