8 Manfaat Kayu Ular untuk Kesehatan, Salah Satunya untuk Tingkatkan Stamina
Kayu ular adalah jenis tanaman yang berasal dari Papua. Jika di Papua tanaman ini memiliki nama kayu ular, tapi di Jawa tanaman ini dikenal dengan nama bidara laut, bidara gunung, dan dara putih.
Pernahkah Anda mendengar nama kayu ular? Kayu ular adalah jenis tanaman yang berasal dari Papua. Memiliki nama latin Strychons Lucida, keseluruhan batang dari tanaman ini memiliki rasa yang pahit.
Jika di Papua tanaman ini memiliki nama kayu ular, tapi di Jawa tanaman ini dikenal dengan nama bidara laut, bidara gunung, dan dara putih. Tanaman ini dapat tumbuh hingga mencapai 15 meter dan dapat ditemukan di daerah yang kering, bebatuan, atau dekat pantai.
-
Apa itu jamu herbal dan apa manfaatnya? Indonesia terkenal dengan kekayaan rempah-rempah eksotis yang memiliki berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Rempah-rempah seperti jahe, kunyit, kayu manis, dan cengkih, dikenal karena kandungan senyawa aktif yang berkhasiat sebagai antioksidan, antibiotik, antimikroba, dan antiinflamasi. Kandungan senyawa aktif tersebut diyakini mampu menurunkan kadar kolesterol, asam urat, dan tekanan darah tinggi, serta memiliki potensi dalam mencegah kanker.
-
Bagaimana cara membuat jamu herbal? Dalam kehidupan sehari-hari, rempah-rempah ini sering kali dijadikan bahan utama dalam pembuatan jamu tradisional yang tidak hanya menyehatkan tetapi juga menyegarkan. Jamu, sebagai minuman herbal tradisional, telah digunakan selama berabad-abad oleh masyarakat Indonesia untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.
-
Kenapa banyak rimpang tanaman obat digunakan sebagai bahan utama dalam jamu? Tingginya kandungan antioksidan dan berbagai senyawa obat menyebabkan rimpang menjadi bahan utama dalam banyak jamu.
-
Kenapa Tisane disebut teh herbal? Tisane adalah minuman herbal yang sejarahnya membentang jauh ke belakang, hingga ke zaman Mesir Kuno dan Tiongkok Kuno.
-
Bagaimana cara membuat jamu herbal dengan 5 rempah? Cuci bersih semua bahan terlebih dahulu. Geprek jahe, temulawak, dan serai. Masukkan seluruh bahan (kayu secang, jahe, temulawak, cengkeh, dan serai) ke dalam panci yang sudah diisi air hingga seluruh bahan terendam sempurna. Rebus semua bahan hingga mendidih selama 10-15 menit. Setelah itu, angkat semua bahan dan biarkan hingga sedikit hangat.
-
Siapa yang bisa memanfaatkan tanaman herbal untuk kesehatan? Memanfaatkan tanaman obat untuk pengobatan dan pencegahan penyakit telah menjadi bagian dari tradisi berbagai budaya di seluruh dunia.
Dahulu, tanaman ini dipercaya oleh masyarakat Papua untuk mengobati malaria, dengan cara direbus dan diminum airnya. Selain itu, juga terdapat beberapa kandungan lain yang mampu menyembuhkan beberapa penyakit.
Beberapa kandungan dari kayu ular ini antara lain adalah zat galat dan tannin yang berfungsi untuk menurunkan demam, anti radang, dan melancarkan air kencing. Sementara senyawa lainnya, yaitu saponin (steroid dan triterpenoid) dipercaya dapat menurunkan gula darah.
Selain beberapa manfaat yang telah disebutkan, kayu ular juga masih memiliki berbagai manfaat lainnya. Dalam artikel kali ini, kami akan mengulas lebih lanjut tentang apa saja manfaat kayu ular ini bagi kesehatan tubuh dan kecantikan.
Menjaga Kesehatan Pencernaan
shutterstock.com
Manfaat kayu ular yang pertama untuk menjaga kesehatan pencernaan. Melansir dari gooddoctor.co.id, aktivitas antimikroba yang ada pada kayu ular sudah banyak digunakan sebagai pengobatan untuk menjaga kesehatan pencernaan. Perlu diketahui, bahwa ekstrak kloroform dan etanol memiliki aktivitas antibakteri terhadap S. aureus dan Salmonella thypi secara intro.
Dalam sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kayu ini memiliki kandungan alkaloid, fenol, flavonoid, saponin, steroid, tanin, dan triterpenoid. Berbagai kandungan tersebut dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri dengan cara merusak membran sel serta kemampuannya sebagai antibakteri.
Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh
Manfaat kayu ular yang kedua untuk menjaga sistem kekebalan tubuh seseorang. Kayu ular memiliki kandungan alkaloid dengan sifat basa serta memiliki sifat antioksidan dan anti radang yang bermanfaat bagi kesehatan.
Zat alkaloid dinilai dapat membantu sistem kekebalan tubuh tetap terjaga. Bahkan hebatnya, tanaman ini juga dinilai dapat meningkatkan kebugaran tubuh kita.
Mengurangi Sakit Pinggang
©2020 Merdeka.com
Manfaat kayu ular yang ketiga untuk mengurangi sakit pinggang. Seiring berkembangnya zaman, banyak orang saat ini menghabiskan waktu untuk duduk dalam jangka waktu yang lama untuk bekerja.
Kondisi ini dapat menyebabkan sakit pada pinggang. Selain itu, sakit pinggang juga bisa jadi tanda dari penyakit, seperti penyakit ginjal. Untuk meredakannya, Anda bisa menggunakan kayu ular karena tanaman ini dipercaya memiliki manfaat untuk mengurangi sakit pada pinggang.
Menurunkan Demam
Manfaat kayu ular yang keempat untuk menurunkan demam. Seperti yang sudah banyak diketahui, demam merupakan salah satu gejala dari penyakit malaria. Dengan mengonsumsi kayu ular, demam akibat malaria bisa turun.
Hal inilah yang membuat kayu ular dipercaya sebagai tanaman obat di NTT. Secara ilmiah, S. Lucida memang terbukti menunjukkan aktivitas antimalaria yang cukup kuat.
Mencegah Risiko Kanker
Manfaat kayu ular yang kelima untuk mencegah risiko kanker. Meski rasanya pahit, namun kayu ular ini memiliki manfaat yang sangat efektif untuk menghambat sel pembentuk kanker. Hal ini tidak lepas dari adanya aktivitas antikanker yang ada dalam tanaman kayu ular.
Aktivitas antikanker telah diselidiki terhadap garis sel HepG2, HuCCA-1, A549, dan Molt-3. Secara khusus, ekstrak etil asetat menunjukkan aktivitas penghambatan pada sel Molt-3, sel yang ditemukan pada pasien leukemia.
Mengatasi Radikal Bebas
Manfaat kayu ular selanjutnya untuk mengatasi radikal bebas. Kayu ular dapat digunakan sebagai antioksidan yang mampu membantu tubuh untuk melawan radikal bebas. Radikal bebas merupakan spesies yang sangat reaktif dan memang diproduksi dalam tubuh selama fungsi metabolisme normal. Antioksidan akan melawan radikal bebas sebelum menyebabkan kerusakan pada tubuh.
Meningkatkan Gairah Seksual
©www.thehealthsite.com
Manfaat kayu ular yang berikutnya untuk meningkatkan gairah seksual. Mengutip kliniklelaki.com, gairah seksual yang rendah juga dapat mempengaruhi aktivitas seksual. Jika Anda merasa gairah seksual mulai menurun dan mengganggu hubungan dengan pasangan, Anda bisa mencoba menggunakan kayu ular untuk meningkatkan gairah seksual Anda. Dengan meningkatkan gairah seksual, tentunya akan membuat hubungan Anda dengan pasangan semakin terjaga.
Meningkatkan Stamina
Manfaat kayu ular yang terakhir untuk meningkatkan stamina. Pekerjaan atau aktivitas di luar tentu akan sangat menguras energi Anda, sehingga akan membuat tubuh menjadi lelah.
Jika sudah begitu, keinginan untuk berhubungan seksual pun akan ikut menurun. Untuk mendapatkan stamina yang lebih baik, Anda bisa mulai mengonsumsi kayu ular.
Ini karena kayu ular sangat bermanfaat untuk menambah dan meningkatkan stamina seseorang. Dengan begitu, kehidupan rumah tangga Anda pun akan semakin harmonis.
Manfaat Kayu Ular untuk Kecantikan
Kayu ini mengandung senyawa-senyawa aktif yang memiliki efek antimikroba, antioksidan, dan antiinflamasi. Berikut beberapa manfaat kayu ular untuk kecantikan:
Mengencangkan Kulit
Kayu Ular juga dapat digunakan sebagai bahan dalam perawatan kulit untuk mengencangkan dan menghaluskan kulit. Anda dapat membuat masker wajah dengan mencampurkan serbuk kayu ular dengan air mawar atau air lemon.
Oleskan campuran ini ke wajah Anda dan biarkan selama 15-20 menit sebelum dibilas. Penggunaan rutin dapat membantu mengurangi kerutan dan memberikan tekstur kulit yang lebih halus.
Mencegah Bau Badan
Selain manfaat kesehatan, kayu ular juga memiliki manfaat kosmetik. Kayu ini digunakan dalam pembuatan deodoran alami karena kemampuannya untuk mengontrol bau badan. Anda dapat membuat deodoran sendiri dengan mencampurkan serbuk kayu ular dengan sedikit air dan mengaplikasikannya ke ketiak Anda setelah mandi. Kayu ular akan membantu menetralkan bau badan sehingga Anda tetap segar sepanjang hari.
Mengatasi Jerawat dan Kulit Berminyak
Kayu ular memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-bakteri yang efektif dalam mengatasi jerawat dan mengontrol produksi minyak berlebih di wajah. Penggunaan rutin ekstrak kayu ular dalam bentuk masker atau toner alami dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit dan mencegah munculnya jerawat baru, memberikan kulit yang lebih bersih dan segar.
Mencerahkan Kulit
Kayu ular juga dikenal mampu membantu mencerahkan kulit. Sifat eksfoliatif alaminya membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel-sel baru yang lebih sehat. Penggunaan kayu ular secara teratur dapat membuat kulit tampak lebih cerah, merata, dan bercahaya.