Fakta tentang Israel yang Unik dan Jarang Diketahui
Ada yang fakta-fakta menarik di balik wilayah kecil di Timur Tengah ini.
Israel, sebuah wilayah kecil yang muncul di Timur Tengah dan semakin meluas, sering menjadi berita dunia karena posisi geopolitik dan aksi-aksinya. Namun, di balik headline-headline tersebut, tersembunyi serangkaian fakta yang jarang mendapat sorotan.
Berikut adalah sejumlah fakta tentang Israel yang menarik.
-
Apa yang dimaksud dengan fakta? Fakta adalah informasi objektif atau bukti yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Fakta adalah sesuatu yang dapat diamati, diukur, dibuktikan, dan diverifikasi oleh berbagai pihak yang dapat melihat fenomena yang sama.
-
Apa fakta unik tentang negara terkecil di Eropa? Eropa adalah rumah bagi negara terkecil di dunia, yaitu Vatikan. Vatikan adalah negara berdaulat yang terletak di dalam kota Roma, Italia. Meskipun luasnya hanya sekitar 44 hektar, Vatikan memiliki pengaruh besar dalam hal keagamaan, karena merupakan pusat Gereja Katolik dan tempat tinggal Paus.
-
Apa fakta menarik tentang lokasi geografis Indonesia di dunia? Fakta tentang Indonesia yang menarik pertama adalah lokasinya yang menjadi begitu mencolok di dunia. Hal ini karena Indonesia memiliki wilayah yang luas dari Sabang hingga Merauke. Negara ini menempati area sekitar 735.358 mil persegi, dan karena ukurannya yang luas, negara ini menempati peringkat negara terbesar ke-15 secara global berdasarkan total luas lahan yang dicakup.
-
Fakta menarik apa yang diungkap tentang laut? Fakta menarik dunia yang pertama, yaitu laut mengandung berbagai macam virus. Dikatakan, bahwa laut mengandung lebih dari 200.000 virus yang berbeda, dengan berbagai jenis yang ada di dalamnya. Jumlah ini sangat besar dan menunjukkan betapa beragamnya kehidupan mikroba yang ada di lautan.
-
Apa contoh kalimat fakta yang menunjukkan ciri khas dari negara Indonesia? Indonesia adalah negara kepulauan, terdiri atas lima pulau besar, yaitu Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan Jawa.
-
Apa saja fakta derita yang sering dirasakan anak pertama? Berikut adalah beberapa fakta derita anak pertama yang sering dirasakan oleh mereka: Tuntutan Harapan Besar: Anak pertama sering kali merasa tertekan dengan harapan besar yang diletakkan oleh orang tua mereka. Mereka diharapkan untuk sukses dan menjadi contoh bagi adik-adiknya, yang terkadang menciptakan ketakutan akan kegagalan.Peran Sebagai Teladan: Anak pertama dituntut untuk menjadi teladan yang baik bagi saudara-saudaranya. Ini berarti mereka harus menunjukkan perilaku yang baik dan membuat keputusan yang bijaksana, yang bisa menjadi beban tersendiri. Kebahagiaan Adik-Adik: Anak pertama seringkali memikirkan dan merasa bertanggung jawab atas kebahagiaan adik-adiknya. Mereka mungkin merasa perlu mengumpulkan uang lebih banyak untuk diri sendiri agar dapat memberikan yang terbaik untuk adik-adiknya.Mengalah untuk Berbagai Hal: Anak pertama harus banyak mengalah demi berbagai hal, seperti mengesampingkan impian mereka yang bertentangan dengan keinginan orang tua atau mendahulukan kebutuhan adik-adiknya. Tidak Memiliki Tempat Berbagi: Karena tuntutan untuk selalu terlihat kuat dan tidak boleh terlihat lemah, anak pertama seringkali memendam perasaan mereka sendiri. Mereka mungkin tidak memiliki tempat untuk berbagi tentang tekanan yang mereka rasakan.Dituntut untuk Selalu Sempurna: Anak pertama sering kali dituntut untuk selalu sempurna dalam segala hal, mulai dari akademis hingga perilaku. Ini bisa menciptakan tekanan yang sangat besar bagi mereka. Beban Moril: Terutama bagi anak pertama yang berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi menengah ke bawah, mereka mungkin merasa memiliki beban moril yang besar terhadap orang tua dan keluarga.Menjadi Orang Tua Kedua: Anak pertama seringkali harus merangkap sebagai orang tua kedua bagi adik-adiknya, terutama ketika orang tua sedang sibuk atau tidak ada di rumah. Ini menambah beban tanggung jawab mereka. Batasan dalam Melakukan Sesuatu: Anak pertama mungkin merasa banyak dibatasi dalam melakukan sesuatu karena mereka harus menjadi contoh yang baik bagi adik-adiknya, yang bisa membatasi kebebasan untuk mengekspresikan diri.
Tingkat Kesuburan yang Tinggi
Memiliki Tingkat Inovasi Teknologi Tertinggi di Dunia
Israel sering dijuluki sebagai "Startup Nation" karena tingginya jumlah perusahaan teknologi yang lahir di negara ini. Meskipun populasinya hanya sekitar 9 juta jiwa, Israel memiliki lebih banyak perusahaan yang terdaftar di bursa NASDAQ daripada negara-negara Eropa gabungan. Hal ini didukung oleh sistem pendidikan yang kuat, budaya kewirausahaan, dan investasi besar-besaran di bidang penelitian dan pengembangan. Salah satu faktor pendorongnya adalah wajib militer, di mana banyak talenta muda mendapatkan pelatihan teknologi canggih. Inovasi dari Israel telah menghasilkan berbagai penemuan penting, mulai dari USB flash drive hingga teknologi irigasi tetes yang efisien.
Memiliki Tingkat Kesuburan Tertinggi
Meskipun merupakan negara maju dengan tingkat pendidikan dan partisipasi kerja wanita yang tinggi, Israel memiliki tingkat kesuburan yang tidak biasa. Rata-rata wanita Israel memiliki 3,1 anak, jauh di atas rata-rata negara OECD yang hanya 1,6 anak per wanita. Fenomena ini berlaku di seluruh kelompok agama dan etnis di Israel. Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap hal ini adalah dukungan pemerintah untuk keluarga besar, nilai-nilai tradisional yang kuat, dan rasa keamanan sosial yang tinggi. Tingginya angka kelahiran ini membantu Israel mempertahankan pertumbuhan populasi yang stabil, meskipun menghadapi berbagai tantangan geopolitik.
Menjadi Satu-satunya ‘Negara’ yang Memiliki Lebih Banyak Pohon di Abad Ke-21 Dibandingkan Awal Abad Ke-20
Meskipun sebagian besar wilayahnya adalah gurun, Israel telah berhasil melakukan penghijauan besar-besaran. Sejak awal abad ke-20, lebih dari 250 juta pohon telah ditanam di Israel. Proyek penghijauan ini dimulai oleh pelopor Zionis dan dilanjutkan oleh pemerintah Israel setelah kemerdekaan. Upaya ini tidak hanya mengubah lanskap negara, tetapi juga membantu memerangi penggurunan, menyediakan habitat bagi satwa liar, dan berkontribusi pada mitigasi perubahan iklim. Keberhasilan Israel dalam penghijauan gurun telah menjadi model bagi negara-negara lain dengan kondisi iklim serupa.
Memiliki Sistem Pertanian Maju
Memiliki Sistem Desalinasi Air Laut Terbesar
Menghadapi kelangkaan air kronis, Israel telah menjadi pemimpin dunia dalam teknologi desalinasi. Negara ini memiliki lima pabrik desalinasi besar di sepanjang pantai Mediterania yang mampu menghasilkan hampir 600 juta meter kubik air tawar per tahun. Teknologi desalinasi Israel sangat efisien, menghasilkan air minum dengan biaya serendah 50 sen per meter kubik. Keberhasilan ini telah mengubah Israel dari negara yang menghadapi krisis air menjadi pengekspor teknologi air. Sistem desalinasi Israel tidak hanya memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga memungkinkan negara ini untuk menjual air ke tetangga-tetangganya di Timur Tengah.
Salah Satu Daerah dengan Tingkat Pendidikan Tertinggi di Dunia
Israel memiliki salah satu tingkat pendidikan tertinggi di dunia, dengan lebih dari 50% populasi dewasanya memiliki gelar pendidikan tinggi. Sistem pendidikan Israel menekankan pada pemikiran kritis dan inovasi sejak usia dini. Negara ini memiliki beberapa universitas yang terkenal secara global, seperti Technion dan Hebrew University of Jerusalem. Budaya belajar seumur hidup sangat kuat di Israel, dengan banyak orang dewasa yang terus mengikuti kursus dan pelatihan bahkan setelah memasuki dunia kerja. Investasi besar dalam pendidikan ini berkontribusi pada keunggulan Israel dalam berbagai bidang, termasuk sains, teknologi, dan inovasi.
Sistem Pertanian yang Maju
Meskipun 60% wilayahnya adalah gurun, Israel telah mengembangkan sektor pertanian yang sangat produktif dan inovatif. Negara ini telah mengembangkan berbagai teknologi pertanian canggih, termasuk irigasi tetes, penggunaan air daur ulang untuk pertanian, dan pemuliaan tanaman tahan kekeringan. Israel mampu memenuhi 95% kebutuhan pangan domestiknya dan bahkan menjadi eksportir buah-buahan dan sayuran ke Eropa. Keberhasilan pertanian Israel di lingkungan yang gersang telah menjadi model bagi banyak negara berkembang dalam mengatasi tantangan ketahanan pangan.
Harapan Hidup yang Tinggi
Israel Memiliki Industri Seni dan Budaya yang Berkembang Pesat
Meskipun sering dikaitkan dengan konflik dan teknologi, Israel memiliki industri seni dan budaya yang sangat dinamis. Industri film Israel telah mendapatkan pengakuan internasional, dengan beberapa film memenangkan penghargaan bergengsi seperti Oscar dan Golden Globe. Tel Aviv, kota terbesar di Israel, dikenal sebagai "Kota Putih" karena arsitektur Bauhaus-nya yang unik dan telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Israel juga memiliki industri musik yang berkembang, dengan banyak musisi Israel yang sukses di panggung internasional. Keragaman budaya Israel, yang mencakup pengaruh Yahudi, Arab, dan Barat, menciptakan lanskap seni yang kaya dan beragam.
Tingkat Harapan Hidup yang Tinggi
Meskipun menghadapi berbagai tantangan geopolitik, Israel memiliki salah satu tingkat harapan hidup tertinggi di dunia, dengan rata-rata 82,8 tahun. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk sistem perawatan kesehatan yang sangat maju, gaya hidup sehat yang diadopsi banyak warga Israel, dan diet Mediterania yang kaya akan buah-buahan, sayuran, dan minyak zaitun. Israel juga merupakan pemimpin dalam penelitian medis dan pengembangan obat-obatan baru. Sistem kesehatan Israel yang universal dan efisien memastikan bahwa semua warga negara memiliki akses ke perawatan kesehatan berkualitas tinggi.
Salah Satu Populasi Vegetarian Tertinggi
Israel memiliki salah satu persentase vegetarian dan vegan tertinggi di dunia, dengan sekitar 5% populasi mengidentifikasi diri sebagai vegan dan 8% sebagai vegetarian. Tren ini didorong oleh berbagai faktor, termasuk kesadaran lingkungan yang tinggi, pertimbangan kesehatan, dan interpretasi hukum makanan Yahudi (kashrut) yang lebih ketat. Tel Aviv sering disebut sebagai "ibukota vegan dunia" karena banyaknya restoran dan toko yang menawarkan opsi makanan berbasis tanaman. Popularitas gaya hidup vegan dan vegetarian ini telah mendorong inovasi dalam industri makanan Israel, dengan banyak perusahaan startup yang mengembangkan alternatif daging dan susu berbasis tanaman.