Mengenal Landung, Wayang Raksasa Asal Ciamis yang Terbuat dari Daun Pisang
Wayang landung merupakan kesenian wayang kontemporer yang berkembang di wilayah Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Wayang tersebut berukuran besar, dengan tinggi lebih dari 2 meter dan terbuat dari daun pisang yang disatukan.
Wayang landung merupakan kesenian wayang kontemporer yang berkembang di wilayah Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Wayang tersebut berukuran besar dengan tinggi lebih dari 2 meter dan terbuat dari daun pisang yang disatukan.
Dikutip dari disparbud.jabarprov.go.id, kesenian wayang landung pertama kali dikenalkan oleh Pandu Radea, seorang seniman kontemporer asal Kampung Pabuaran, Desa Panjalu, Ciamis pada 2007. Wayang landung merupakan pembaharuan dari kesenian wayang golek khas tanah Sunda.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Kapan Rohana Kudus mendirikan surat kabar Soenting Melajoe? Sebagai jurnalis perempuan pertama di Indonesia, Rohana Kudus mendirikan surat kabar khusus perempuan yang ia pimpin sendiri, bernama Soenting Melajoe pada 10 Juli 1912.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
-
Bagaimana para peneliti mendapatkan gambaran tentang perabotan dan bahkan jasad korban letusan? Para peneliti menggunakan teknik cetakan gips untuk mengisi rongga-rongga yang ditinggalkan oleh benda-benda organik yang terurai dalam lapisan vulkanik yang mengubur vila tersebut. Yang mengejutkan, hasilnya adalah bekas cetakan perabotan, kain, dan bahkan jasad korban letusan.
-
Bagaimana kabar terbaru dari seleb dadakan yang meredup? Meskipun popularitas mereka meredup, beberapa dari mereka tetap aktif di media sosial dan masih memiliki pengikut yang setia. Namun, sebagian lainnya * * * * * Kelima seleb dadakan ini viral karena keunikan mereka, baik dari gaya bicara, penampilan, atau konten yang mereka buat. Namun, popularitas mereka yang meredup bisa disebabkan karena kurangnya konten yang menarik, kejenuhan publik, atau munculnya tren baru.
Terinspirasi dari Teater Rakyat Sunda
http://www.disparbud.jabarprov.go.id/ ©2020 Merdeka.com
Menurut Pandu, wayang landung terinspirasi dari kesenian longser (teater khas Sunda) yang ditampilkan dengan cara diarak keliling desa dan berpusat di lapangan setempat untuk melakukan pertarungan khas wayang golek.
Selain itu, wayang landung juga mengambil unsur bebegig (orang-orangan sawah khas Sunda) yang berukuran besar dan disusun dengan menggunakan daun pisang serta jerami kering.
Bisa Dimainkan oleh Masyarakat yang Menonton
Dilansir dari ciamis.info, salah satu keunikan wayang landung adalah bisa dimainkan oleh penonton di lokasi pertarungan. Namun syaratnya, penonton harus memiliki tubuh yang sehat dan kuat karena harus mengangkat beban wayang seberat puluhan kilogram. Syarat lainnya adalah bisa mengikuti alur cerita yang sedang dipentaskan.
Peserta umum tersebut biasanya akan menyangga badawang (wayang landung berukuran sedang), dan memegang senjata gada dengan saling memukul secara berhadap-hadapan. Ketika menang, peserta umum pun bisa membawa pulang hadiah.
Pernah Tampil di Pulau Bali
Youtube TENZHO Cinematography ©2020 Merdeka.com
Sementara itu pada awal kemunculannya, wayang landung yang pertama muncul bernama Jalukjuk pernah melakukan pementasan di Pulau Bali dalam perhelatan Festival Kite. Festival Kite adalah sebuah festival layang-layang raksasa yang diadakan di Pantai Kuta.
Saat ini kesenian wayang landung telah diangkat sebagai ikon baru kesenian dan budaya di Kabupaten Ciamis sebagai seni pertunjukan wayang kontemporer yang disahkan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat.