Niat Sholat Istisqo, Berikut Tata Cara dan Doanya
Sholat istisqo adalah ibadah sholat sunnah yang dilakukan ketika kita menginginkan hujan yang tidak turun di musimnya. Kemarau yang panjang tentu saja membawa banyak kesulitan dalam kehidupan beberapa di antaranya mengurangi persediaan air minum dan air untuk sawah.
Sholat istisqo adalah ibadah sholat sunnah yang dilakukan ketika kita menginginkan hujan yang tidak turun di musimnya. Kemarau yang panjang tentu saja membawa banyak kesulitan dalam kehidupan beberapa di antaranya mengurangi persediaan air minum dan air untuk sawah.
Kemarau panjang juga membawa banyak debu di jalan-jalan atau rumah yang membuat kondisi lingkungan lebih panas. Jika berada dalam situasi tersebut kita dianjurkan untuk berdoa kepada Allah dan meminta kepada-Nya agar segera diturunkan hujan.
-
Bagaimana tata cara sholat tahajud? Tata cara sholat tahajud dilakukan dengan melakukan rakaat shalat secara dua-dua, dalam satuan yang genap, sedikit atau banyaknya, dan diakhiri dengan shalat witir.
-
Bagaimana cara sholat sunnah dikerjakan? Pelaksanaan sholat istikharah sama dengan sholat sunnah pada umumnya.
-
Apa itu sholat sunnah? Sholat sunnah adalah sholat yang dilakukan oleh umat Islam selain sholat wajib lima waktu. Kata Sunnah berarti cara Nabi Muhammad SAW, dan sholat sunnah adalah yang dia lakukan secara teratur.
-
Bagaimana tata cara memulai ibadah haji? Tata cara haji yang pertama adalah ihram. Ihram adalah niatan untuk masuk dalam manasik haji. Orang yang meninggalkan niat ini, maka hajinya tidak sah.
-
Bagaimana tata cara ruku’ dalam sholat Muhammadiyah? Ruku’ dilakukan dengan melapangkan punggung dengan leher dan kedua belah tangan memegang lutut sembari membaca doa:Subhaanakallaahumma rabbanaa wabihamdika Allaahummagh firliiArtinya: Maha Suci Engkau, ya Allah. Dan dengan memuji Engkau, ya Allah, aku memohon ampun.
Baca juga: Tata Cara Shalat Istiqa Untuk Meminta Turun Hujan
Jika kamu hendak melaksanakan sholat istisqo atau sholat meminta hujan, hal pertama yang paling dasar yang perlu kamu tahu adalah niatnya, kemudian doa, tata cara, dan niat sholat istisqo. Berikut informasi lengkapnya telah dirangkum dari NU Online:
Niat Sholat Istisqo
Ushallī sunnatal istisqā’i rak‘ataini ma’mūman lillāhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku menyengaja sholat sunnah minta hujan dua rakaat sebagai makmum karena Allah SWT.”
©Shutterstock
Tata Cara Sholat Istisqo
Berikut ini ringkasan tata cara dan niat sholat istisqa:
- Sholat dua rakaat.
- Rakaat pertama takbir tujuh kali sebelum membaca surat Al-Fatihah.
- Rakaat kedua takbir lima kali sebelum membaca surat Al-Fatihah.
- Khutbah dua atau sekali sebelum (atau setelah) shalat. Khutbah setelah sholat lebih utama.
- Sebelum masuk khutbah pertama khatib membaca istighfar sembilan kali.
- Sebelum masuk khutbah kedua khatib membaca istighfar tujuh kali.
- Perbanyak doa dalam khutbah kedua. Wallahu a‘lam.
Doa Meminta Hujan
Membaca doa niat sholat istisqa atau minta turun hujan dianjurkan sebanyak mungkin saat musim paceklik atau kemarau panjang. Namun, ada baiknya doa istisqa diawali dengan doa kurab, yaitu doa Rasulullah SAW saat menghadapi kesusahan secara umum sebagaimana riwayat Bukhari dan Muslim berikut ini:
Lā ilāha illallāhul ‘azhīmul halīmu, lā ilāha illallāhu rabbul ‘arsyil ‘azhīmi, lā ilāha illallāhu rabus samāwāti wa rabbul ardhi wa rabbul ‘arsyil karīmi.
Artinya, “Tiada Tuhan selain Allah yang agung dan santun. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan Arasy yang megah. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan langit, bumi, dan Arasy yang mulia.”
Doa yang dianjurkan juga pada saat kemarau panjang adalah lafal permohonan turun air hujan yakni sebagai berikut:
Yā hayyu, ya qayyūmu, bi rahmatika astaghītsu.
Artinya, “Wahai Zat yang maha hidup dan maha tegak, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan,” (Lihat Syekh Sa‘id bin Muhammad Ba‘asyin, Busyral Karim, Beirut, Darul Fikr, 1433-1434 H/2012 M, juz II, halaman 366).