Tata Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat Satu Salam Lengkap dengan Niat dan Doa
Umumnya orang akan mengerjakan sholat dhuha sebanyak dua rakaat saja. Jika ingin mengerjakan 4 rakaat, biasanya akan dilakukan dalam dua salam. Meski begitu, ada juga orang yang mengerjakan sholat dhuha 4 rakaat dengan satu salam.
Selain sholat wajib lima waktu, umat Islam juga dianjurkan untuk mengerjakan amalan sholat sunnah yang waktunya tersebar di setiap waktu, mulai dari pagi hari hingga sebelum masuk waktu subuh.
Salah satu ibadah sholat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan ada di pagi hari dalam bentuk sholat dhuha. Amalan sholat dhuha ini bahkan disebutkan dalam wasiat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada Abu Hurairah dalam hadis, yang artinya,
BACA JUGA: Berapa Rakaat Sholat Dhuha, Ini Jumlah, Bacaan Dan Niatnya.
“Kekasihku –yaitu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam- mewasiatkan tiga nasehat padaku: [1] Berpuasa tiga hari setiap bulannya, [2] Melaksanakan shalat Dhuha dua raka’at, dan [3] Berwitir sebelum tidur.” (HR. Bukhari dan Muslim).
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Raden Rakha lahir? Raden Rakha memiliki nama lengkap Raden Rakha Daniswara Putra Permana. Ia lahir pada 16 Februari 2007 dan kini baru berusia 16 tahun.
-
Apa itu jamak taqdim? Jamak Taqdim yaitu menggabungkan dua sholat dengan cara mengerjakannya di waktu sholat yang pertama.
Sholat dhuha merupakan amalan yang begitu ringan, karena bisa dikerjakan dengan minimal hanya dua rakaat saja. Sedangkan jumlah rakaat maksimalnya, menurut pendapat yang paling kuat, tidak terbatas.
Umumnya orang akan mengerjakan sholat dhuha sebanyak dua rakaat saja. Jika ingin mengerjakan 4 rakaat, biasanya akan dilakukan dalam dua salam. Meski begitu, ada juga orang yang mengerjakan sholat dhuha 4 rakaat dengan satu salam.
Tata cara sholat dhuha 4 rakaat satu salam tentu berbeda dengan sholat dhuha 2 rakaat atau pun 4 rakaat dua salam. Selain itu, bacaan niat dalam tata cara sholat dhuha 4 rakaat satu salam juga berbeda dengan sholat dhuha 2 rakaat.
BACA JUGA:
Niat Sholat Dhuha, Doa, Tata Cara dan Keutamaannya
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana tata cara sholat dhuha 4 rakaat satu salam beserta niatnya. Dalam artikel berikut, kami akan sampaikan tata cara sholat dhuha 4 rakaat satu salam.
Tata Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat Satu Salam dan Niatnya
Sebelum mengetahui bagaimana tata cara sholat dhuha 4 rakaat satu salam, Anda harus tahu bagaimana bacaan niat sholat dhuha 4 rakaat dengan satu salam. Karena bacaan niatnya akan berbeda dari ketika Anda melaksanakan sholat dhuha 2 rakaat.
Berikut bacaan niat sholat dhuha 4 rakaat dengan satu salam
Usholli sunnatadh dhuhaa arba'aa roka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an lillaahi ta'aalaa.
Artinya:
“Aku niat shalat sunnah dhuha empat rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta’ala.”
Setelah Anda tahu lafal niat sholat dhuha 4 rakaat satu salam, berikut adalah tata cara sholat dhuha 4 rakaat satu salam;
1. Membaca niat
2. Takbiratul ihram
3. Membaca surat Al-Fatihah
4. Membaca surat pendek, dianjurkan membaca surat Ad-Dhuha di rakaat pertama dan surah As-Syams di rakaat kedua
5. Rukuk dengan tuma'ninah
6. I'tidal dengan tumaninah
7. Sujud dengan tumaninah
9. Duduk di antara dua sujud dengan tumaninah
10. Sujud kedua dengan tumaninah
11. Lalu berdiri dan ulangi langkah 3-10 hingga berjumlah 4 rakaat
12. Tasyahud Akhir dengan tuma'ninah
13. Salam Membaca doa sholat dhuha
Berkaitan dengan pengerjaan sholat dhuha 4 rakaat 1 salam, fatwa Asy Syabakah Al Islamiyyah menjelaskan:
Anda diperbolehkan sholat dhuha empat rakaat dengan dua tasyahud dan sekali salam. Karena sholat Sunnah dibolehkan dengan empat rakaat dengan dua tasyahud dan sekali salam.
Doa Setelah Sholat Dhuha
Mengutip dari laman rumaysho.com, terdapat hadis yang sanadnya dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani yang menunjukkan bacaan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam saat beliau selesai sholat dhuha.
Hadis tersebut berasal dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika selesai sholat Dhuha, beliau mengucapkan;
ALLOHUMMAGHFIR-LII WA TUB ‘ALAYYA, INNAKA ANTAT TAWWABUR ROHII
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang) sampai beliau membacanya seratus kali.” (HR. Bukhari).
Keutamaan Sholat Dhuha
Keutamaan sholat dhuha yang paling terkenal, yaitu sholat dhuha sudah dapat menggantikan sedekah dengan seluruh persendian. Keutamaan ini terdapat dalam hadis dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alihi wa sallam bersabda,
“Pada pagi hari diharuskan bagi seluruh persendian di antara kalian untuk bersedekah. Setiap bacaan tasbih (subhanallah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahmid (alhamdulillah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahlil (laa ilaha illallah) bisa sebagai sedekah, dan setiap bacaan takbir (Allahu akbar) juga bisa sebagai sedekah. Begitu pula amar ma’ruf (mengajak kepada ketaatan) dan nahi mungkar (melarang dari kemungkaran) adalah sedekah. Ini semua bisa dicukupi (diganti) dengan melaksanakan shalat Dhuha sebanyak 2 raka’at.” (HR. Muslim).
Selain itu, sholat dhuha juga memiliki keutamaan, yaitu dapat mempermudah urusan kita. Keutamaan sholat dhuha ini tergambar dari hadits dari Nu’aim bin Hammar Al-Ghothofaniy, beliau mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Allah Ta’ala berfirman: Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka’at shalat di awal siang (di waktu Dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang.” (HR. Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi, dan Ad-Darimi).