144 Jemaah Berstatus ODP di Masjid Tamansari Tolak Pindah ke Wisma Atlet Kemayoran
"Kita negosiasikan saja terus," kata Rustam Effendi.
Wali kota Jakarta Barat, Rustam Effendi mengatakan pihaknya masih membujuk 144 jemaah untuk dipindahkan ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Hingga saat ini, mereka menolak meninggalkan Masjid Jami Tamansari, Jakarta Barat.
Total, 183 jemaah berstatus orang dalam pemantauan (ODP) yang diisolasi di masjid tersebut. Sebanyak 39 jemaah sudah dipindahkan ke RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran. Mereka diisolasi karena berinteraksi dengan tiga jemaah positif virus corona.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Kami berupaya agar mereka dipindahkan ke RS darurat Wisma Atlet Kemayoran. Kita negosiasikan saja terus," kata dia saat dihubungi, Minggu (29/3).
Rustam mengatakan, pemerintah terus memberikan pengertian kepada 144 jemaah bahwa isolasi yang dilakukan di Wisma Atlet Kemayoran lebih baik ketimbang di masjid.
"Pemantauan dan tidurnya lebih enak. Ini terus menerus kami berikan penjelasan kepada mereka. Kalau mereka siap berangkat, kita berangkatkan sama dengan kita lakukan tadi malam," ujar Rustam.
Saat ini, 144 jemaah masih menjalani karantina di masjid. Mereka tidak dizinkan keluar. Demikian juga orang luar tidak boleh masuk ke masjid itu. .
"Kami khawatirkan orang yang ODP itu walaupun belum positif sebagai carrier. Ini kita hindari makanya kita isolasi," ucap dia.
Sebelumnya, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat melakukan rapid test atau tes cepat kepada 186 jemaah Masjid Jami di Kelurahan Maphar, Tamansari, Jakarta Barat. Hasilnya menunjukkan tiga orang positif virus Corona atau Covid 19.
"3 orang lebih dahulu berangkat ke RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Sisanya dari 186 adalah 183 jemaah. Dari 183 jemaah tadi malam 39 dibawa lagi ke RS darurat. Sisanya jadi 144 jemaah," tandas dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/ray)