2 Pemudik Terindikasi Positif Covid-19 di Terminal Kalideres
Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain mengkonfirmasi bahwa sudah ada dua orang pemudik terindikasi positif Covid-19 melalui tes usap antigen, di Terminal Kalideres.
Dua pemudik terindikasi positif Covid-19, berdasarkan hasil tes usap antigen di Terminal Kalideres Jakarta Barat, Selasa (25/5).
Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain mengkonfirmasi bahwa sudah ada dua orang pemudik terindikasi positif Covid-19 melalui tes usap antigen, di Terminal Kalideres.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
"Karenanya, hari ini sudah ada dua penumpang tiba yang positif dibawa ke Wisma Atlet dengan bus sekolah," ujar Revi.
Diberitakan Antara, salah seorang penumpang itu tampak dibawa menggunakan bus sekolah khusus Covid-19 dengan kode Z-33 yang bersiaga pukul 19.04 WIB.
Sebelumnya, pada Selasa (25/5) pukul 13.00 WIB juga terdapat satu pemudik yang terindikasi positif Covid-19 melalui tes usap antigen di Terminal Kalideres.
Pemudik berinisial DA (21) itu juga langsung dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, menggunakan bus sekolah agar dapat ditangani lebih lanjut serta dilakukan tes usap "Polymerase Chain Reaction" (PCR).
Revi sebelumnya mengaku dibantu oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta untuk menyediakan enam unit bus sekolah per hari sebagai sarana pengangkut penumpang terindikasi positif Covid-19 usai menjalani tes cepat antigen di Terminal Kalideres.
"Kami dibantu dari UPT Bus Sekolah Dishub DKI sebanyak enam unit bus per hari sampai 31 Mei 2021," kata Revi.
Revi menambahkan, sopir keenam bus tersebut dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) agar terlindung dari infeksi virus SARS-COV-2. Bus sekolah tersebut juga dirancang khusus untuk mengangkut pasien Covid-19 ke Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
(mdk/gil)