3 PNS DKI kembali jadi tersangka, Ahok bilang 'bagus, supaya kapok'
Ahok menduga kasus serupa juga terjadi di sejumlah suku dinas di tiap wilayah.
Tiga PNS DKI di Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Jakarta Barat ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung. Menetapkan tersangka ini menambahkan deretan PNS DKI yang berurusan dengan hukum dalam lima tahun terakhir.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengapresiasi langkah Kejaksaan Agung yang menetapkan tiga anak buahnya sebagai 3 orang tersangka kasus dugaan korupsi dana kegiatan swakelola tahun anggaran 2013 oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).
"Itu sudah urusan Bareskrim dan Kejagung lah. Bagus, supaya kapok," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (11/8)
Ahok menduga kasus serupa juga terjadi di sejumlah suku dinas di tiap wilayah.
"Tangkap saja, enggak apa-apa. Mungkin juga kejadian di semua Sudin memang begitu kali," pungkasnya.
Diketahui, ketiga tersangka yang merupakan PNS Pemprov DKI Jakarta itu, pernah menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Jakarta Barat. Mereka adalah (W) yang pernah menjabat posisi tersebut sejak April 2013-Agustus 2013, (MR) sejak November 2012-April 2013, dan (P) sejak Agustus 2013-Desember 2013.
Ketiganya secara bersamaan telah ditetapkan sebagai tersangka pada 28 Juli 2015 lalu. Hari ini jaksa penyidik juga akan memeriksa 3 orang saksi lainnya, guna melengkapi berkas perkara tersangka W.
Baca juga:
Beda dengan daging, Ahok ngaku nyerah hadapi kenaikan harga sayur
KUA-PPAS 2016 molor, Ahok tuding Kemendagri telat memfasilitasi
Jika kalah di Pilgub, Ahok mau bercocok tanah sambil berburu
Pejabat di era Ahok dari pimpinan bisa terjun bebas jadi staf
Sudin PU Jaktim digeledah karena dugaan korupsi, Ahok bilang 'bagus'
Banyak pihak ikut campur, Ahok setop dialog ke warga Kampung Pulo
Geram disebut boros, Ahok tantang Dirjen Kemendagri buka-bukaan
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang para koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Siapa yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi? Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri.
-
Kasus korupsi apa saja yang menjerat Menteri Jokowi? Mantan Menpora Imam Nahrawi Terbukti menerima suap penyaluran pembiayaan dengan skema bantuan pemerintah melalui Kemenpora pada KONI Tahun Anggaran (TA) 2018 Mantan Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham terjerat kasus suap terkait proyek PLTU Riau-1. Ia pun divonis 3 tahun penjara oleh majelis hakim Tipikor Jakarta. Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo Edhy terjerat kasus korupsi ekspor benih lobster atau benur Mahkamah Agung (MA) menyunat vonis mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo Mantan Menteri Sosial Juliari Batubara. KPK menetapkan Juliari P Batubara sebagai tersangka kasus dugaan korupsi bansos Covid-19. Divonis penjara 12 tahun dan denda Rp 500 juta Terbaru ada Johnny G Plate ditetapkan tersangka dugaan korupsi pengadaan BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kemenkominfo Tahun 2020-2022.
-
Apa yang ditemukan KPK terkait dugaan korupsi Bantuan Presiden? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan adanya dugaan korupsi dalam bantuan Presiden saat penanganan Pandemi Covid-19 itu. "Kerugian sementara Rp125 miliar," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika, Rabu (26/6).
-
Bagaimana Karen Agustiawan melakukan korupsi? Firli menyebut, Karen kemudian mengeluarkan kebijakan untuk menjalin kerjasama dengan beberapa produsen dan supplier LNG yang ada di luar negeri di antaranya perusahaan Corpus Christi Liquefaction (CCL) LLC Amerika Serikat. Selain itu, pelaporan untuk menjadi bahasan di lingkup Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dalam hal ini Pemerintah tidak dilakukan sama sekali sehingga tindakan Karen tidak mendapatkan restu dan persetujuan dari pemerintah saat itu.
-
Apa saja kasus korupsi yang berhasil diungkap Kejaksaan Agung yang mendapat apresiasi dari DPR? Kasus kakap yang telah diungkap pun nggak main-main, luar biasa, berani tangkap sana-sini. Mulai dari Asabri, Duta Palma, hingga yang baru-baru ini soal korupsi timah.